TEMPO.CO, Jakarta - Otoritas Kesehatan Cina pada Kamis, 6 Februari 2020, mengumumkan total 1.153 pasien terjangkit virus corona sembuh dan sudah keluar dari rumah sakit. Tidak dijelaskan bagaimana detail pengobatan yang dilakukan hingga pasien itu sembuh.

Situs xinhuanet.com menulis, sebelumnya pada Rabu, 5 Februari 2020, terlihat ada sekitar 261 orang keluar dari rumah sakit setelah menjalani proses pemulihan. Hal ini dikonfirmasi oleh Komisi Nasional Kesehatan Cina.

Terhitung sampai Rabu kemarin, total 563 orang meninggal akibat terjangkit virus corona. Sebanyak 28.018 orang dirawat karena terinfeksi novel corona virus untuk wilayah Cina keseluruhan.

Gestur seorang pasien yang sembuh saat mengucapkan salam perpisahan kepada staf medis di Rumah Sakit Afiliasi Pertama Universitas Zhengzhou di Provinsi Henan, Cina, 4 Februari 2020. Sebanyak lima pasien pneumonia yang terinfeksi virus Corona di Henan dinyatakan sembuh dan diizinkan pulang dari rumah sakit pada Selasa (4/2). Xinhua/Li An

Keterangan Komisi Kesehatan Nasional Cina menjelaskan dari total 563 kasus virus corona yang berujung dengan kematian per Rabu kemarin, sebanyak 70 korban berasal dari Provinsi Hubei, satu korban dari Tianjin, satu korban asal Heilongjiang, dan satu lainnya di wilayah Guizhou, Cina.

Komisi Kesehatan Nasional Cina menambahkan, terdapat 3,859 pasien dalam kondisi parah dan 24,702 orang dicurigai terinfeksi virus corona.

Dijelaskan pula sebanyak 282.813 orang telah dilacak karena diduga telah berinteraksi dengan orang yang terjangkit virus corona, dimana dari jumlah tersebut 21.365 sudah keluar dari pantauan medis per Rabu kemarin dan 186.354 orang masih berada di bawah pengawasan medis.

Sampai Rabu malam, 5 Februari 2020, ada 21 kasus pasien dengan virus corona dilaporkan oleh Pemerintah Hong Kong, dimana satu orang meninggal. Sedang di Taiwan ada 11 kasus dan 10 kasus di wilayah administratif Makau.

XINHUA | THESTAR | SAFIRA ANDINI