Dokter di Thailand Klaim Obat HIV Sembuhkan Pasien Virus Corona

Senin, 3 Februari 2020 14:00 WIB

Petugas medis menggunakan pakaian pelindung saat mengontrol ruangan khusus untuk wabah Virus Corona di Ruangan Isolasi Infeksi Khusus Kemuning Rumah Sakit Dokter Hasan Sadikin (RSHS), di Bandung, Jawa Barat, Jumat, 24 Januari 2020. RSHS menyiapkan ruangan inap khusus dengan lima tempat tidur serta Tim Dokter dan petugas medis khusus yang siap siaga jika ada pasien suspek atau terinfeksi Virus Corona. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Beberapa dokter di Thailand mengklaim berhasil menyembuhkan pasien yang terjangkit virus Corona dengan memberikan obat yang biasa dikonsumsi pasien HIV dan flu.

Temuan obat penawar pasien yang terjangkit virus Corona dijelaskan beberapa dokter kepada wartawan di Bangkok, Thailand, Minggu, 2 Februari 2020.

Menurut dokter Kriangsak Atipornwanich yang bekerja di rumah sakit Rajavithi di Bangkok, pasien yang terjangkit virus Corona merupakan warga Cina berusia 71 tahun, perempuan.

"Saya telah mengobati pasien dengan kondisi yang parah, dan hasilnya sangat memuaskan. Kondisi pasien membaik sangat cepat dalam tempo 48 jam. Dan hasil tes juga berubah dari positif menjadi negatif dalam tempo 48 jam juga," kata Kriangsak sebagaimana dilaporkan CNN.

Beberapa pejabat dalam konferensi pers itu menjelaskan hasil uji laboratorium terbaru menunjukkan tidak ada lagi jejak virus Corona di dalam sistem pernafasan pasien.

Advertising
Advertising

Pemberian obat antiviral HIV/AIDS juga sudah diberikan kepada sejumlah pasien terjangkit HIV/AIDS di Beijing, Cina. Hanya saja belum jelas apakah pengobatan itu membuahkan kesembuhan kepada pasien-pasien itu.

Direktur Institut Nasional Penyakit Alergi dan Penyakit Infeksi AS, Anthony Fauci mengatakan kepada CNN pekan lalu bahwa belum ada bukti obat-obatan yang efektif untuk mengobati pasien yang terjangkit virus Corona.

Sudah 361 orang tewas di Cina akibat terjangkit virus Corona.Satu orang tewas di luar Cina, yakni Filipina akibat terjangkit virus Corona. Dan, sebanyak 17 ribu lebih kasus ditemukan di berbagai negara.

Berita terkait

Kemenkes Minta Jemaah Haji Waspada Virus MERS-CoV, Ini Penularan dan Gejalanya

18 jam lalu

Kemenkes Minta Jemaah Haji Waspada Virus MERS-CoV, Ini Penularan dan Gejalanya

Kemenkes minta jemaah haji mewaspadai virus MERS-CoV pada musim haji. Berikut gejalanya dan risiko terinfeksi virus ini.

Baca Selengkapnya

Jokowi Hapus Pembagian Kelas BPJS Kesehatan, YLKI: Menguntungkan Asuransi Swasta

3 hari lalu

Jokowi Hapus Pembagian Kelas BPJS Kesehatan, YLKI: Menguntungkan Asuransi Swasta

YLKI menilai langkah Presiden Jokowi menghapus pembagian kelas BPJS Kesehatan hanya akan menguntungkan perusahaan asuransi swasta.

Baca Selengkapnya

Jokowi Hapus Kelas BPJS Kesehatan, Nilai Iuran belum Ditentukan

5 hari lalu

Jokowi Hapus Kelas BPJS Kesehatan, Nilai Iuran belum Ditentukan

Presiden Joko Widodo atau Jokowi menghapus pembagian kelas rawat inap BPJS Kesehatan. Nilai iuran yang baru belum ditentukan.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia; Pasien Penerima Transplantasi Ginjal Babi Hasil Rekayasa Meninggal

6 hari lalu

Top 3 Dunia; Pasien Penerima Transplantasi Ginjal Babi Hasil Rekayasa Meninggal

Top 3 dunia pada 13 Mei 2024, di antaranya berita pasien penerima transplantasi ginjal babi hasil rekayasa genetika pertama meninggal

Baca Selengkapnya

3 Fakta Pasien Demam Berdarah di RSUD Chasbullah Bekasi yang Viral di Media Sosial

11 hari lalu

3 Fakta Pasien Demam Berdarah di RSUD Chasbullah Bekasi yang Viral di Media Sosial

Beredar video mengenai lonjakan kasus Demam Berdarah di Bekasi yang terdampar di ruang IGD RSUD Chasbullah Abdulmadjid, Kota Bekasi

Baca Selengkapnya

Delegasi PBB Evakuasi Pasien dari Rumah Sakit di Gaza Utara

15 hari lalu

Delegasi PBB Evakuasi Pasien dari Rumah Sakit di Gaza Utara

Delegasi PBB mengevakuasi sejumlah pasien dan korban luka dari Rumah Sakit Kamal Adwan di Jalur Gaza utara

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

16 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

3 Alasan Banyak Pasien Berobat ke Luar Negeri

20 hari lalu

3 Alasan Banyak Pasien Berobat ke Luar Negeri

Ini strategi Bethsaida Hospital untuk menarik pasien berobat di dalam negeri

Baca Selengkapnya

Tips Beri Obat Demam pada Anak sesuai Dosis dan Tak Dimuntahkan Lagi

26 hari lalu

Tips Beri Obat Demam pada Anak sesuai Dosis dan Tak Dimuntahkan Lagi

Berikut saran memberikan obat demam pada anak sesuai dosis dan usia serta agar tak dimuntahkan lagi.

Baca Selengkapnya

Alasan Bawang Merah Tetap Diburu Meski Mahal

26 hari lalu

Alasan Bawang Merah Tetap Diburu Meski Mahal

Bawang merah merupakan komoditi penting yang dibutuhkan masyarakat. Apa saja manfaatnya untuk kesehatan?

Baca Selengkapnya