Holocaust, Paus Fransiskus Ajak Umat Katholik Mengheningkan Cipta

Senin, 27 Januari 2020 14:00 WIB

Paus Fransiskus saat akan menyampaikan pesan Hari Natal "Urbi et Orbi" dari balkon utama Basilika Santo Petrus di Vatikan, 25 Desember 2019. REUTERS/Yara Nardi

TEMPO.CO, Jakarta - Paus Fransiskus pada Minggu, 27 Januari 2020, meminta 1,3 juta umat Katolik di dunia agar mengheningkan cipta mengenang 75 tahun pembebasan kamp kematian Nazi di Auschwitz, Polandia dan mengatakan ‘tidak lagi’ pada Holocaust (pembantaian).

“Ketidak pedulian terjadi sebelum tragedi besar ini (Holocaust), kekejaman ini. Kita wajib mengenang kejadian ini. Besuk, kita semua diminta untuk berhenti sejenak memanjatkan doa dan berefleksi. Hati kita harus mengatakan agar kejadian ini tidak terulang lagi,” kata Paus Fransiskus dalam khutbah mingguan di hadapan hampir 10 ribu orang di St Peter Square.

Para tahanan korban Holocaust setelah dibebaskan dari kamp konsentrasi Nazi di Auschwitz-Birkenau, Polandia. Courtesy of Yad Vashem Archives/Handout via REUTERS

Dikutip dari reuters.com, lebih dari satu juta orang, yang sebagian besar pemeluk Yahudi tewas di kamp Auschwitz-Birkenau selama perang dunia II. Secara keseluruhan, sekitar enam juta umat Yahudi meninggal dalam pembantaian yang dikenal dengan nama Holocaust.

Sesuai dengan perintah Paus Fransiskus, Vatikan pada Maret 2020 akan membuka sejumlah arsip rahasia saat masa perang, dimana kepausan ketika itu dipegang oleh Paus Pius XII. Arsip itu selama puluhan tahun dicari-cari oleh umat Yahudi. Beberapa pemeluk Yahudi mengatakan Paus Pius tidak melakukan cukup upaya dalam membantu mereka yang menghadapi ancaman penganiayaan oleh Kelompok Nazi di Jerman dan menutup mata terhadap kejadian Holocaust. Paus Pius memegang kursi kepausan pada 1939 – 1958.

Advertising
Advertising

Himbauan Paus Fransiskus itu disampaikan di tengah-tengah naiknya anti-semitisme di Eropa dan Amerika Serikat, dimana sebelumnya pada pekan lalu Paus menyebut adanya sebuah kebangkitan barbar.

Pada Jumat, 24 Januari 2020, grafiti anti-semitisme ditemukan di pintu rumah seorang anak yang orang tuanya selamat dari Holocaust di wilayah utara Italia. Grafiti itu bertuliskan ‘Disini Yahudi’ lengkap dengan tanda yang mengingatkan pada Nazi di Jerman yang suka menandai rumah-rumah dan tempat usaha para pemeluk Yahudi.

Berita terkait

Netanyahu Dipaksa Mundur oleh Demonstran Israel dalam Upacara Peringatan Holocaust

23 jam lalu

Netanyahu Dipaksa Mundur oleh Demonstran Israel dalam Upacara Peringatan Holocaust

Seorang pria mendesak Perdana Menteri Israel Benyamin Netanyahu untuk mundur dalam upacara Hari Peringatan Holocaust

Baca Selengkapnya

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

3 hari lalu

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

Gelombang protes pro-Palestina di kampus-kampus Amerika Serikat telah menyebar ke berbagai universitas di Australia.

Baca Selengkapnya

39 Tahun Gal Gadot, Pemeran Film Wonder Woman yang Bela Israel Asal Negaranya

5 hari lalu

39 Tahun Gal Gadot, Pemeran Film Wonder Woman yang Bela Israel Asal Negaranya

Artis Hollywood Gal Gadot belakangan menuai banyak sorotan karena aksi bela Israel yang dilakukannya. Ini perjalanan karier pemeran film Wonder Woman.

Baca Selengkapnya

Ratusan Polisi New York Serbu Universitas Columbia untuk Bubarkan Demonstran Pro-Palestina

6 hari lalu

Ratusan Polisi New York Serbu Universitas Columbia untuk Bubarkan Demonstran Pro-Palestina

Ratusan polisi Kota New York menyerbu Universitas Columbia untuk membubarkan pengunjuk rasa pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Polisi AS Lakukan Tindakan Represif Terhadap Demonstran Pro-Palestina, Mahasiswa Tak Cuma Ditangkap

9 hari lalu

Polisi AS Lakukan Tindakan Represif Terhadap Demonstran Pro-Palestina, Mahasiswa Tak Cuma Ditangkap

Puluhan kampus di Amerika Serikat gelar aksi pro-Palestina. Apa saja tindakan represif aparat terhadap demonstran?

Baca Selengkapnya

Kelompok Yahudi Memprotes Pengiriman Senjata AS ke Israel

12 hari lalu

Kelompok Yahudi Memprotes Pengiriman Senjata AS ke Israel

Ribuan pengunjuk rasa ikut protes yang dimpimpin kelompok-kelompok Yahudi untuk perdamaian di Brooklyn, New York, mendesak AS berhenti kirim senjata ke Israel.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Kuburan Massal di Gaza, Paus Fransiskus Khawatirkan Timur Tengah

14 hari lalu

Top 3 Dunia: Kuburan Massal di Gaza, Paus Fransiskus Khawatirkan Timur Tengah

Top 3 Dunia dibuka dengan kabar tentang temuan kuburan massal di Gaza oleh badan layanan Palestina berisi 210 jasad.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Khawatirkan Timur Tengah, Serukan Dialog dan Diplomasi

15 hari lalu

Paus Fransiskus Khawatirkan Timur Tengah, Serukan Dialog dan Diplomasi

Paus Fransiskus pada Ahad mengemukakan kekhawatiran mengenai situasi di Timur Tengah serta menyerukan untuk terus dilakukan dialog dan diplomasi.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Presiden Iran yang Diduga Keturunan Yahudi hingga Israel Minta Bantuan Senjata ke AS

15 hari lalu

Top 3 Dunia: Presiden Iran yang Diduga Keturunan Yahudi hingga Israel Minta Bantuan Senjata ke AS

Berita Top 3 Dunia pada Ahad 21 April 2024 masih berkutat seputar konflik terbaru Iran-Israel.

Baca Selengkapnya

Aktivis HAM Myanmar Dicalonkan Nobel Perdamaian 2024: Penghargaan Ini Tidak Sempurna

16 hari lalu

Aktivis HAM Myanmar Dicalonkan Nobel Perdamaian 2024: Penghargaan Ini Tidak Sempurna

Maung Zarni, aktivis hak asasi manusia dan pakar genosida asal Myanmar, dinominasikan Hadiah Nobel Perdamaian 2024, oleh penerima Nobel tahun 1976

Baca Selengkapnya