TEMPO.CO, Jakarta - Milyuner asal Jepang, Yusaku Maezawa, mencari kekasih untuk menemaninya jalan-jalan ke luar angkasa bersama SpaceX. Namun, untuk 'melamar' sebagai calon kekasih Yusaku, ada sejumlah persyaratan dan tahapan yang harus dilewati.
Mengutip situs layanan streaming yang akan mendokumentasikan perjalanan Yusaku, AbemaTV, ada lima syarat yang harus dipenuhi. Pertama, tentu saja perempuan tersebut harus belum memiliki kekasih. "Perempuan single dengan usia 20 tahun ke atas," sebagaimana dikutip dari kanal Full Moon Lovers di AbemaTV, Senin, 13 Januari 2020.
Selain single, Maezawa juga mensyaratkan calon kekasihnya untuk berkepribadian menarik, tertarik melakukan perjalanan ke luar angkasa, ingin menikmati hidup, serta berupaya mewujudkan perdamaian dunia. Jika merasa memenuhi kelima syarat tersebut, bisa langsung mendaftar via situs https://mz.abema.tv/en.html
Lebih lanjut, ada lima tahapan yang harus dilewati untuk menjadi kekasih Maezawa. Tahapan pertama adalah ditutupnya pendaftaran pada tanggal 17 Januari nanti. Tahap selanjutnya meliputi seleksi, perjodohan, dan kencan istimewa dengan Maezawa. Proses tersebut berlangsung dari akhir Januari hingga pertengahan Maret.
Nah, tahapan terakhir akan berlangsung pada akhir Maret dan di tahapan itulah Maezawa akan menentukan siapa kekasihnya. Secara garis besar, tahapan yang ditetapkan Maezawa ala tayangan reality show the Bachelor.
Maezawa sendiri adalah pemilik salah satu retail fashion ternama asal Jepang, Zozo Inc. Dirinya menjadi sorotan ketika Maezawa melepas Zozo Inc. ke SoftBank Group Corp yang akhir-akhir ini getol berinvestasi di berbagai perusahaan dan negara. Dikutip dari Daily Mail, Maezawa juga sempat menimbulkan kehebohan ketika membagi-bagikan uang dengan nilai total 9 Juta Dollar AS kepada netizen.
Dennis Tito Menjadi Turis Luar Angkasa Pertama 13 Tahun Lalu, Ini Profil Ahli Fisika Itu
10 jam lalu
Dennis Tito Menjadi Turis Luar Angkasa Pertama 13 Tahun Lalu, Ini Profil Ahli Fisika Itu
Ia terbang dengan pesawat Soyuz TM-32 bersama kosmonot Rusia ke Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS). Ahli fisika rekayasa antariksa ini membayar US$ 20 juta.