Pohon Natal Raksasa dari Botol Plastik Berdiri Megah di Lebanon

Selasa, 17 Desember 2019 16:35 WIB

Pohon Natal yang terbuat dari botol plastik. xinhuanet.com

TEMPO.CO, Jakarta - Pohon Natal raksasa terbuat dari botol plastik berdiri menjulang ke langit di kota Chekka, Lebanon. Sebanyak 129 ribu botol plastik ditata untuk menjadi pohon Natal setinggi 28.5 meter. Butuh 20 hari untuk membuatnya.

Menurut laporan Xinhua, 16 Desember 2019, pohon Natal ini akan masuk Guinness World Records.

Caroline Chabtini sebagai penggagas pohon Natal raksasa dari bahan botol plastik, membangunnya dengan bantuan warga desa dan pramuka.

Sekitar 8 bulan mereka mengumpulkan botol sebanyak itu dengan bantuan jaringan media sosial.

Chabtini menjelaskan, dia memanfaatkan media sosial untuk meminta orang-orang untuk tidak membuang botol plastik karena akan digunakan untuk membuat pohon Natal.

Advertising
Advertising

Hasilnya, pohon Natal raksasa yang terbuat dari botol plastik itu berdiri megah mengalahkan pohon Natal serupa di Meksiko.

"Saya sangat senang ketika pertama kali memulai proyek ini karena bermaksud menyampaikan pesan tentang pentingnya melestarikan lingkungan dengan menyelamatkannya dari sejumlah besar botol plastik," kata Chabtini kepada Xinhua.

Karya Chabtini ini memecahkan rekor dunia yang diraih Meksiko.

"Guinness World Records meminta saya mengirim bukti untuk memecahkan rekor sebelumnya," kata Chabtini.

Relawan yang mendukung pembuatan pohon Natal dari botol plastik mendukung proyek dan tujuan Chabtini.

"Kami sangat gembira membantu Caroline membangun pohon ini karena hal tu merupakan tujuan lingkungan yang menjadi salah satu prioritas kami," kata Dani Mahfouz, asisten kepala pramuka di Chekka.

Relawan lainnya, Alexander Kfoury menunjukkan kegembiraannya menyaksikan pohon Natal raksasa dari botol plastik seraya menjelaskan dana proyek daur ulang plastik ini akan diberikan ke Palang Merah.

Lebanon menjadi saksi serius atas krisis sampah termasuk sampah botol plastik sejak tahun 2015. Pemerintah gagal menemukan solusi yang efektif untuk mengatasi masalah polusi sampah plastik yang terus bertambah yang berdampak pada meningkatnya kasus kanker di kalangan warga Lebanon.

Berita terkait

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

1 hari lalu

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

Penutupan TPA Piyungan di Bantul ternyata membuka masalah baru, banyak warga membuang sampah sembarangan.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Operasi Batu Ginjal Sebesar Kepala di Indonesia, Kasus Langka namun Tak Masuk Rekor Dunia

6 hari lalu

Kilas Balik Operasi Batu Ginjal Sebesar Kepala di Indonesia, Kasus Langka namun Tak Masuk Rekor Dunia

Di Indonesia pernah ditemukan kasus batu ginjal langka. Ukurannya sebesar kepala manusia.

Baca Selengkapnya

Lebanon akan Menerima Yurisdiksi ICC atas Kejahatan Perang Israel di Wilayahnya

7 hari lalu

Lebanon akan Menerima Yurisdiksi ICC atas Kejahatan Perang Israel di Wilayahnya

Lebanon akan menerima yurisdiksi Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) untuk mengadili kejahatan perang Israel di wilayahnya sejak Oktober lalu.

Baca Selengkapnya

Pemda Sumbawa Bangun 3 TPA dan 11 TPS Terpadu

9 hari lalu

Pemda Sumbawa Bangun 3 TPA dan 11 TPS Terpadu

Pemerintah Kabupaten Sumbawa, membangun 3 Tempat Pembuangan Akhir (TPA) dan 11 Tempat Pengolahan Sampah (TPS) Terpadu, sebagai upaya untuk meningkatkan pengelolaan sampah.

Baca Selengkapnya

Profesor Riset Termuda BRIN Dikukuhkan, Angkat Isu Sampah Indonesia yang Cemari Laut Afrika

10 hari lalu

Profesor Riset Termuda BRIN Dikukuhkan, Angkat Isu Sampah Indonesia yang Cemari Laut Afrika

Reza dikukuhkan sebagai profesor riset berkat penelitian yang dilakukannya pada aspek urgensi pengelolaan plastik.

Baca Selengkapnya

Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

10 hari lalu

Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

Pascalibur Lebaran, sejumlah depo sampah di Kota Yogyakarta memang belum dibuka. Tumpukan sampah masih tampak menggunung.

Baca Selengkapnya

Pertamina Geothermal Energy Dorong Program Pengelolaan Sampah

12 hari lalu

Pertamina Geothermal Energy Dorong Program Pengelolaan Sampah

PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) melakukan berbagai inisiatif untuk menjaga lingkungan.

Baca Selengkapnya

Hizbullah Tembakkan Puluhan Roket ke Pangkalan Militer Israel

12 hari lalu

Hizbullah Tembakkan Puluhan Roket ke Pangkalan Militer Israel

Konflik antara Israel - Lebanon kian rumit. Selasa pagi, Hizbullah menembakkan 35 roket ke markas militer Israel.

Baca Selengkapnya

Alasan Gunung Bromo Ditutup Sementara di Akhir April 2024

12 hari lalu

Alasan Gunung Bromo Ditutup Sementara di Akhir April 2024

Gunung Bromo akan ditutup sementara mulai dari 25 April 2024

Baca Selengkapnya

8 Cara yang Bisa Dilakukan untuk Memperingati Hari Bumi

13 hari lalu

8 Cara yang Bisa Dilakukan untuk Memperingati Hari Bumi

Banyak cara yang bisa dilakukan untuk memperingati Hari Bumi dengan aktivitas yang menghargai dan melindungi planet ini. Berikut di antaranya.

Baca Selengkapnya