TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah alogaritma baru memperlihatkan bukti lebih lanjut kalau drama Henry VIII karya William Shakespeare setengahnya ditulis oleh orang lain. Mereka yang diduga ikut andil dalam penulisan drama itu adalah rekan Shakespeare, John Fletcher.

Dikutip dari edition.cnn.com, drama Henry VIII bercerita tentang kehidupan Raja Inggris yang merupakan drama berseri dari sebelumnya. Namun sejarawan belum sepakat tentang siapa yang menjadi bagian dari kredit.

Christian Van Nieuwerburgh, menaruh bimbol pena di tangan patung William Shakespeare pada peringatan 450 tahun kelahirannya di Stratford-upon-Avon, Inggris (26/4). Stratford-upon-Avon menjadi tuan akhir pekan perayaan dalam perayaan kelahiran penulis naskah terbesar Inggris itu. REUTERS/Suzanne Plunkett

Pada abad ke-19, ilmuwan asal Inggris James Spedding telah menjadi orang pertama yang secara resmi menyebut nama John Fletcher, sebagai orang yang menulis separuh drama Henry VIII. Fletcher adalah teman Shakespeare dalam drama King’s Men dan diduga kuat menulis sejumlah adegan cerita dalam Henry VIII. Dugaan ini berdasarkan ritme sejumlah bait dalam drama itu.

Sedangkan Sejarawan Philip Messinger mengatakan Fletcher sering berkolaborasi dan kemungkinan dia pun berkolaborasi dalam drama Henry VIII.

Dalam upaya untuk memberikan kredit kepada orang yang berhak, Akademi Ilmu Pengetahuan Petr Plechá of the Czech, yang ada di Ibu Kota Praha, Republik Ceko, menguji sebuah alogaritma untuk mengidentifikasi pola-pola bahasa dan ritme dalam empat seri drama tentang kisah Raja Henry yang penulisannya dalam periode yang sama dengan Henry VIII.

Petr Plechá of the Czech lalu mendapatkan rincian, dan berusaha menguraikan frekuensi kata-kata tertentu untuk seberapa sering penulis menggunakan kontraksi. Analisis menunjukkan bahwa Fletcher menulis hampir setengah dari lakon itu.

Dua adegan pertama dalam Act 1 tanpa diragukan lagi hasil karya Shakespeare berdasarkan ritme dari tiap kalimat yang ditulis. Namun pada sisa bagian Act 1 dan seluruh Act 2 diduga kuat merupakan tulisan Fletcher. Shakerspeare dan Fletcher lalu sama-sama menulis bagian Act 3, sedangkan Act 5 sebagian besar mengarah pada dugaan ditulis oleh Fletcher. Untuk Act 4, diyakini bukan tulisan Shakespeare dan Fletcher, namun ditulis oleh penulis lain yang masih misteri.

Jika temuan ini bisa diterima oleh para penggemar Shakespeare, maka temuan ini akan menjadi tanda berakhirnya perdebatan selama berabad-abad atas keaslian tulisan Shakespeare dalam drama Hendry VIII. Namun belum terpecahkan kenapa Shakespeare dan Flecher berkolaborasi dalam drama ini tanpa saling berbagi kredit.