Pembantu Indonesia Dipenjara

Reporter

Editor

Selasa, 1 Juli 2008 20:39 WIB

TEMPO Interaktif, Singapura:Pengadilan Tinggi Singapura, Selasa (1/7), menjatuhkan vonis hukuman kurungan sembilan tahun terhadap Tri Lestari, 22 tahun, seorang pembantu rumah tangga asal Indonesia. Tri didakwa pengadilan membunuh majikannya Choy Ah Moy, 70 tahun, pada Agustus tahun lalu. Ahli forensik Dr. Stephen Phang menyatakan Nyonya Choy mati lemas akibat dibekap bantal. Mohamed Muzammil Mohamed, pengacara Tri dari kantor hukum Muzammil Nizam & Partner, membenarkan vonis hukuman penjara itu. Muzammil mengatakan kliennya itu dipidana akibat melakukan pembunuhan. "Tari Lestari kehilangan kendali," kata Muzammil kepada kantor berita Agence-France Presse. Adapun Pejabat Bidang Politik Kedutaan Indonesia di Singapura Nasri Gustaman tak bisa dihubungi. "Pak Nasri sedang di ruangannya, tapi saya tak bisa memanggilnya," kata seorang pegawai kedutaan kepada Tempo. Dia menyarankan untuk menghubungi Sekretaris Tiga Bidang Konsuler Arsi Dwinugra Firdausy. Cuma nomor telepon genggam darurat kedutaan yang terhubung dengan Arsi itu tak ada yang mengangkat. Menurut Muzammil peristiwa pembunuhan itu terjadi 10 hari setelah kliennya itu bekerja pada Choy, seorang penderita sakit ginjal. Kisahnya bermula ketika Nyonya Choy merebut foto adik Tri yang berumur 12 tahun. Tri kemudian memohon agar majikannya itu mengembalikan foto tersebut. "Anda boleh memukul saya....tidak memberi saya makan, tapi tolong jangan sentuh foto adik saya itu," kata Tri sebagaimana dituturkan Muzammil. Bukannya dikembalikan foto itu malah dibakar oleh Nyonya Choy. Tak terima, Tri lalu mendorong Nyonya Choy ke tempat tidur dan menutup muka majikannya itu dengan bantal hingga mati lemas. Pada 2005 Human Right Watch, lembaga pemantau hak asasi manusia berbasis di New York, pernah mengeluarkan sebuah laporan tentang kondisi pembantu di Singapura. Menurut lembaga itu para pembantu di sana kerap mendapatkan perlakuan kejam secara fisik maupun lewat kata-kata baik oleh majikan maupun agen pengerah tenaga kerjanya. | AFP | THE STRAITS TIME | ANDREE PRIYANTO

Berita terkait

Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

5 jam lalu

Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

Jonatan Christie menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang memetik poin saat kalah lawan Cina 1-3 di final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Kalah, Indonesia Gagal Juara

6 jam lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Kalah, Indonesia Gagal Juara

Indonesia harus mengakui keunggulan Cina dengan agregat skor 1-3 dalam partai final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Christie Perpanjang Napas Indonesia atas Cina di Final, Skor Sementara 1-2

7 jam lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Christie Perpanjang Napas Indonesia atas Cina di Final, Skor Sementara 1-2

Jonatan Christie mampu menyudahi perlawanan sengit Li Shi Feng dalam duel tiga game di laga ketiga final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Dikalahkan Liang / Wang di Final Piala Thomas 2024, Fajar / Rian Sebut Lawan Main Lebih Berani dan Cerdik

7 jam lalu

Dikalahkan Liang / Wang di Final Piala Thomas 2024, Fajar / Rian Sebut Lawan Main Lebih Berani dan Cerdik

Fajar / Rian mengungkapkan keunggulan lawan yang membuat mereka kalah di pertandingan final Piala Thomas 2024, Minggu, 5 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Thomas 2024: Liang / Wang Tekuk Fajar / Rian, Indonesia Tertinggal 0-2 dari Cina

8 jam lalu

Hasil Piala Thomas 2024: Liang / Wang Tekuk Fajar / Rian, Indonesia Tertinggal 0-2 dari Cina

Fajar / Rian gagal menyamakan kedudukan untuk Indonesia usai dikalahkan pasangan Cina Liang / Wang pada final Piala Thomas 2024 lewat tiga game.

Baca Selengkapnya

Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

9 jam lalu

Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

Festival Hakata Dontaku adalah festival kesenian dan budaya terbesar di Fukuoka Jepang. Indonesia menampilkan angklung, tari Bali, dan tari Saman

Baca Selengkapnya

Gagal Sumbang Poin di Final Piala Thomas 2024, Anthony Sinisuka Ginting Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

9 jam lalu

Gagal Sumbang Poin di Final Piala Thomas 2024, Anthony Sinisuka Ginting Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Anthony Sinisuka Ginting mengungkapkan penyebab kekalahannya atas Shi Yu Qi di final Piala Thomas 2024 saat Indonesia menghadapi Cina.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Anthony Sinisuka Ginting Dibungkam Shi Yu Qi, Indonesia Teringgal 0-1 dari Cina

9 jam lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Anthony Sinisuka Ginting Dibungkam Shi Yu Qi, Indonesia Teringgal 0-1 dari Cina

Anthony Sinisuka Ginting tak mampu berbuat banyak dalam laga perdana final Piala Thomas 2024 melawan tunggal pertama Cina, Shi Yu Qi.

Baca Selengkapnya

Jadwal Final Piala Thomas 2024 Minggu Sore, Berikut Susunan Pemain Indonesia Lawan Cina

15 jam lalu

Jadwal Final Piala Thomas 2024 Minggu Sore, Berikut Susunan Pemain Indonesia Lawan Cina

Simak susunan pemain untuk laga final Piala Thomas 2024 antara Cina vs Indonesia yang akan digelar hari ini, Migggu, mulai 17.00 WIB.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Uber 2024: Tuan Rumah Cina Jadi Juara, Indonesia Runner-up

16 jam lalu

Hasil Final Piala Uber 2024: Tuan Rumah Cina Jadi Juara, Indonesia Runner-up

Ester Nurumi Tri Wardoyo yang turun di partai ketiga kalah melawan He Bing Jiao sehingga Cina yang jadi juara PIala Uber 2024.

Baca Selengkapnya