Warga Inggris Tertipu Paket Liburan di Mesir

Rabu, 13 November 2019 15:30 WIB

Keluarga di Inggrsi memesan hotel di Mesir secara online untuk liburan. Namun setelah sampai, hotel itu sudah runtuh dan tinggal puing-puing. Sumber: Mark Mould / SWNS/mirror.co.uk

TEMPO.CO, Jakarta - Mark Mould, 33 tahun, warga Inggris memesan sebuah paket liburan selama dua pekan ke pantai Crystal dan akan menginap di hotel Hurghada, Mesir, bersama teman dan keluarganya. Namun betapa terkejutnya mereka saat menemukan seluruh surga dunia yang dijanjikan itu ternyata tak pernah ada.

Dikutip dari mirror.co.uk, Rabu, 13 November 2019, keluarga Mould menghabiskan uang lebih dari £3,400 atau sekitar Rp 61 juta untuk mewujudkan liburan impian mereka. Pemesanan paket liburan ini dilakukan pada sebuah biro perjalanan loveholidays, Inggris.

Saat tiba dilokasi yang dituju, mereka menemukan setumpuk puing-puing bangunan.

Keluarga di Inggrsi memesan hotel di Mesir secara online untuk liburan. Namun setelah sampai, hotel itu sudah runtuh dan tinggal puing-puing. Sumber: Mark Mould / SWNS/mirror.co.uk

Tak ada pilihan, mereka pun terpaksa menginap di hotel lain. Mould dan keluarganya akhirnya mendapat informasi kalau hotel yang mereka pesan itu sedang dalam proses dihancurkan.

Advertising
Advertising

Keluarga Mould pindah ke hotel kelas dua dan ini membuat mereka harus merogoh kocek £ 8 ribu atau sekitar Rp 144 juta sebagai uang deposit.

“Yang kami alami ini adalah sebuah rollercoaster bencana, air mata dan kesedihan. Saya rasa kami semua sudah ditipu, dimana kami menjual impian kami dengan sangat mahal dan diberikan sebuah mimpi buruk. Saya ditipu oleh sebuah perusahaan skala besar yang jelas-jelas tidak punya moral,” kata Mould, yang bekerja sebagai teknisi bidang industri.

Mould berlibur ke Mesir bersama istrinya, Sarah, 50 tahun. Bersama mereka, ikut pula sahabat Sarah yang bernama Natalie Barnes, 40 tahun dan dua orang anak Barnes yang memasuki usia remaja.

Mould dan rombongan tiba di lokasi tujuan pada 7 Agustus 2019. Hotel bintang lima Al Mas Palace Hotel dan pantai resort, ternyata sudah tutup sejak 2017 dan gedungnya sudah dibeli pihak lain yang ingin mengubahnya menjadi pantai Crystal dan hotel.

Hotel baru itu pembangunannya sayangnya tak selesai-selesai, namun masih dalam daftar situs loveholidays. Pihak biro perjalanan loveholidays sudah membuat kesepakatan dengan Mould terkait biaya yang sudah dikeluarkan dan meminta maaf atas musibah yang dialami. Hotel palsu yang dipesan Mould itu sekarang sudah dihapus dari situs loveholidays.

Berita terkait

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Hamas: Ini Eskalasi Berbahaya!

13 jam lalu

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Hamas: Ini Eskalasi Berbahaya!

Pejabat senior Hamas, kelompok pejuang Palestina yang menguasai Gaza, mengatakan perintah evakuasi Israel bagi warga Rafah adalah "eskalasi berbahaya

Baca Selengkapnya

5 Tips Merencakan Liburan Keluarga

21 jam lalu

5 Tips Merencakan Liburan Keluarga

Pakar perjalanan membagikan beberapa tips liburan keluarga

Baca Selengkapnya

5 Hotel Strategis Dekat Lokasi Konser Sheila On 7 di Bandung, Bisa Ditempuh Jalan Kaki

1 hari lalu

5 Hotel Strategis Dekat Lokasi Konser Sheila On 7 di Bandung, Bisa Ditempuh Jalan Kaki

Temukan lima hotel terdekat dari Stadion Siliwangi, Bandung, lokasi konser Sheila on 7. Mulai dari hotel bintang 4 hingga bintang 2, semua berjarak kurang dari satu kilometer dari stadion.

Baca Selengkapnya

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

2 hari lalu

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

2 hari lalu

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

Israel berencana mengusir warga Palestina keluar dari Kota Rafah di selatan Gaza ke sebidang tanah kecil di sepanjang pantai Gaza

Baca Selengkapnya

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

2 hari lalu

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

Para pejabat Hamas dan CIA dijadwalkan bertemu dengan mediator Mesir di Kairo untuk merundingkan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Wamendag ke Mesir Bahas Perjanjian Dagang Bilateral di Tengah Kondisi Ekonomi Global yang Tidak Stabil

4 hari lalu

Wamendag ke Mesir Bahas Perjanjian Dagang Bilateral di Tengah Kondisi Ekonomi Global yang Tidak Stabil

Pemerintah Indonesia terbuka terhadap pemanfaatan transaksi imbal dagang business-to-business (b-to-b).

Baca Selengkapnya

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

4 hari lalu

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

Fakta-fakta penemuan mayat wanita asal Bandung dalam koper yang menjadi korban pembunuhan rekan kerjanya.

Baca Selengkapnya

Mau Menginap di Rumah Terbang Film Up atau Museum di Paris? Airbnb Rilis 11 Rumah Icon

4 hari lalu

Mau Menginap di Rumah Terbang Film Up atau Museum di Paris? Airbnb Rilis 11 Rumah Icon

Airbnb mengumumkan 11 ikon yang dibuat ulang dari beberapa adegan paling populer dalam budaya pop.

Baca Selengkapnya

6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

5 hari lalu

6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

Berikut ini enam tips yang dapat dilakukan sebelum dan saat liburan bersama anak penyandang autisme

Baca Selengkapnya