Diduga Terlibat Penjualan Narkoba, Kepala Polisi Filipina Mundur

Senin, 14 Oktober 2019 13:30 WIB

Oscar Albayalde, Kepala Polisi Filipina mengundurkan diri setelah dituduh terlibat menjual narkoba yang disita polisi. Sumber: The Star Online

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Kepolisian Filipina Oscar Albayalde pada Senin, 14 Oktober 2019, mengundurkan diri setelah muncul tuduhan dugaan keterlibatannya ‘mendaur ulang’ narkoba yang disita. Tuduhan yang dialami Albayalde bisa merusak kampanye perang melawan narkoba yang diusung pemerintah Filipina.

Dikutip dari reuters.com, Albayalde mundur dari jabatannya persis sebulan sebelum dia pensiun. Saksi mata di Senat Filipina menuding Kepala Kepolisian Albayalde melindungi para petugas yang menjual ke pasar gelap narkoba yang disita polisi. Dia diduga terlibat dalam skandal ini.

Albayalde menyangkal tuduhan itu dan memutuskan mengundurkan diri. Dalam sebuah sesi dengar di parlemen, Albayalde mengatakan dia mundur agar Kepala Polisi Filipina yang baru bisa segera terpilih.

“Setelah mempertimbangkan dengan baik dan bermusyawarah, saya memutuskan untuk melepaskan jabata sebagai Kepala Nasional Filipina,” kata Albayalde.

Seorang anggota Badan Penindakan Narkoba Filipina, PDEA, mengatur paket Methamphetamine Hydrochloride yang juga dikenal sebagai "Sabu-sabu" yang mereka temukan tersembunyi di dalam sebuah silinder baja di salah satu obat terlarang terbesar di Manila, Filipina, pada Selasa, 7 Agustus 2018. [AP Photo / Aaron Favila]

Advertising
Advertising

Albayalde sebelumnya menjabat sebagai Kepala Kepolisian Provinsi Pampanga ketika 13 aparat kepolisian dituduh mencuri sekitar 160 kilogram narkoba yang disita dalam sebuah penggeledahan pada 2013. Saksi mata di Senat mengatakan Albayalde telah berusaha mencegah agar dia jangan sampai dipecat.

Juru bicara Kepresidenan Filipina, Salvador Panelo, mengatakan Albayalde mengundurkan diri karena dia sudah penat dengan tuduhan dan sindiran. Albayalde awalnya akan pensiun pada 8 November 2019.

“Dia ingin membebaskan Kepolisian dari segala spekulasi, keburukan atau berita bohong mengenainya dan Kepolisian,” kata Panelo.

Presiden Filipina Rodrigo Duterte telah memberlakukan kampanye perang terhadap narkoba. Kampanye ini dikecam dunia internasional karena mendorong pertumpahan darah menyusul banyaknya korban tewas ditembak aparat kepolisian di bawah kewenangan tembak di tempat.

Berita terkait

Polres Metro Jakarta Barat Sita 5,1 Kilogram Narkoba Jenis Sabu Sejak Maret-April 2024

22 jam lalu

Polres Metro Jakarta Barat Sita 5,1 Kilogram Narkoba Jenis Sabu Sejak Maret-April 2024

Dari total sabu yang berhasil diamankan, Polres Metro Jakarta Barat berhasil menyelamatkan sebanyak 51.480 jiwa dari dampak buruk narkoba.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

1 hari lalu

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

Polisi kembali membongkar pabrik narkoba.

Baca Selengkapnya

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

2 hari lalu

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

Polisi telah memasukkan BB penyuplai narkoba ke Rio Reifan sebagai DPO.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

2 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

2 hari lalu

Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

Amnesty International kecam kekerasan polisi di dua kampus di Makassar saat Hari Buruh Internasional dan Hari Pendidikan Nasional.

Baca Selengkapnya

Polisi Diduga Tabrak Pengendara Motor Hingga Tewas, Laporan Keluarga Korban Sempat Diabaikan Polres Bogor

2 hari lalu

Polisi Diduga Tabrak Pengendara Motor Hingga Tewas, Laporan Keluarga Korban Sempat Diabaikan Polres Bogor

Keluarga korban sempat mendapat perlakuan tidak enak dari pelaku yang seorang polisi berpangkat Bripda. Polres Bogor disebut telah olah TKP.

Baca Selengkapnya

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

2 hari lalu

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina mengkritik pemerintah Amerika Serikat atas penggerebekan terhadap protes mahasiswa pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

2 hari lalu

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

Polisi tak akan melepas Rio Reifan untuk menjalani rehabilitasi karena sudah lima kali terjerat kasus narkoba.

Baca Selengkapnya

Polisi Philadelphia Tolak Permintaan Kampus UPenn untuk Serbu Demo Dukung Palestina

2 hari lalu

Polisi Philadelphia Tolak Permintaan Kampus UPenn untuk Serbu Demo Dukung Palestina

Kepolisian Philadelphia menolak permintaan Universitas Pennsylvania untuk membubarkan paksa perkemahan mahasiswa pendukung demo Palestina

Baca Selengkapnya

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

3 hari lalu

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

Protes mahasiswa pro-Palestina di Universitas California, Berkeley (UC Berkeley) berlangsung tanpa penangkapan oleh polisi.

Baca Selengkapnya