Benny Wenda Tidak Diusir dari Ruang Sidang Umum PBB, Ini Faktanya

Selasa, 1 Oktober 2019 13:20 WIB

Benny Wenda, pemimpin perjuangan Kemerdekaan Papua saat menghadiri Sidang Umum PBB di New York, AS, pekan lalu. TEMPO/Raimundos Oki

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah media di Indonesia yang memberitakan Benny Wenda, sosok yang memperjuangkan kemerdekaan Papua dari Indonesia, diusir dari ruang Sidang Umum PBB pekan lalu ternyata tidak benar.

Seorang sumber yang menjelaskan ke media bahwa Wenda diusir adalah tokoh Papua, Nick Messet. Alasan pengusiran, menurut Messet, karena Wenda yang bergabung dengan delegasi Vanuatu bukan warga negara Vanuatu.

"Tidak benar Benny Wenda ikut dalam ruang sidang bersama delegasi Vanuatu karena PBB membuat aturan yang ketat dan hanya mengijinkan perwakilan negara yang masuk dalam ruang sidang di New York," kata Messet, seperti dilansir Antara, Minggu 29 September dan dikutip oleh Liputan6.com.

"Peraturan yang diterapkan PBB sangat ketat. Hanya warga negara yang bisa mewakili negaranya dan masuk dalam delegasi di Sidang Umum PBB," lanjut Messet yang hadir dalam Sidang Umum PBB ke 74.

Kartu Identitas Benny Wenda menghadiri Sidang Umum PBB. TEMPO/RAIMUNDOS OKI

Advertising
Advertising

Koresponden Tempo, Raimundos Oki, yang menghadiri Sidang Umum PBB ke 74 pada tanggal 23-28 September 2019 mengatakan, dirinya tidak melihat dan mendengar polisi PBB atau United Nations Police dan staf PBB mengusir Wenda dari ruang sidang.

"Benny Wenda telah mengikuti delegasi dari Vanuatu dan dia selalu mengikuti acara Vanuatu di berbagai komisi di PBB, bahkan sampai masuk duduk di ruangan Sidang Umum PBB pada saat Vanuatu mengangkat isu Palestina, New Caledonia, dan West Papua," kata Oki menjelaskan hasil reportasenya selama menghadiri Sidang Umum PBB.

Selain mewawancarai Wenda, Oki juga mewawancarai Menteri Luar Negeri Vanuatu, Ralph John Regenvanu di sela Sidang Umum PBB.

"Vanuatu meminta Komisi Tinggi HAM PBB untuk masuk ke Papua Barat untuk melakukan investigasi terhadap kasus pelanggaran yang selama ini terjadi," ujarnya.

Menlu Vanuatu kemudian menyatakan tidak benar Wenda diusir dari ruang Sidang Umum PBB.

"Laporan bahwa Wenda dilarang masuk ke Sidang Umum PBB adalah tidak benar, dia diizinkan masuk karena dia secara resmi terakreditasi sebagai delegasi Vanuatu dan kenyataannya saat pernyataan negara oleh Perdana Menteri Vanuatu dan pemimpin dunia lainnya dia duduk di dalam ruang Sidang Umum," kata Ralph dalam surat elektroniknya kepada Koresponden Tempo, Raimundos Oki, 30 September 2019.

Selain itu, Benny Wenda dan rombongan menggunakan kartu identitas resmi PBB untuk mengikuti Sidang Umum PBB. Di kartu itu, tertulis foto dan nama Wenda sebagai penasehat Vanuatu.

Berita terkait

Menjelang Akhir Masa Jabatan, Sandiaga Uno Akan Berbicara di Sidang Umum PBB

22 hari lalu

Menjelang Akhir Masa Jabatan, Sandiaga Uno Akan Berbicara di Sidang Umum PBB

Pada lebaran kedua, Sandiaga Uno akan bertolak ke New York City untuk berbicara di sidang umum PBB membahas transformasi pariwista Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kapolda Papua dan Dubes Selandia Baru Bertemu, Bahas Nasib Pilot Susi Air yang Disandera OPM

8 Februari 2024

Kapolda Papua dan Dubes Selandia Baru Bertemu, Bahas Nasib Pilot Susi Air yang Disandera OPM

Dubes Selandia Baru untuk Indonesia Kevin Jeffery Burnet menemui Kapolda Papua Irjen Mathius Fakhiri membahas pembebasan pilot Susi Air

Baca Selengkapnya

BMKG: Gempa Bumi Magnitudo 6,5 Vanuatu Tidak Berdampak ke Indonesia

24 Januari 2024

BMKG: Gempa Bumi Magnitudo 6,5 Vanuatu Tidak Berdampak ke Indonesia

Gempa bumi dengan magnitudo 6,5 terjadi di wilayah Vanuatu. Dari analisis BMKG, gempa bumi itu tidak berdampak ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Gempa M 6,5 Guncang Vanuatu Selasa Malam, BMKG: Tidak Berdampak ke Indonesia

23 Januari 2024

Gempa M 6,5 Guncang Vanuatu Selasa Malam, BMKG: Tidak Berdampak ke Indonesia

BMKG mengatakan gempa di Kepulauan Vanuatu Samudera Pasifik, tidak berdampak kepada Indonesia.

Baca Selengkapnya

BNPB Bantu Vanuatu Rehabilitasi Ruang VIP Bandara Port Vila

17 Desember 2023

BNPB Bantu Vanuatu Rehabilitasi Ruang VIP Bandara Port Vila

Ruang VIP Bandara Port Vila yang rusak oleh badai telah direhabilitasi oleh BNPB. Bantuan ini mencerminkan solidaritas Indonesia terhadap Vanuatu

Baca Selengkapnya

Majelis Umum PBB akan Gelar Sidang Darurat Bahas Gencatan Senjata di Gaza

12 Desember 2023

Majelis Umum PBB akan Gelar Sidang Darurat Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Majelis Umum PBB akan menggelar sidang darurat soal Gaza pada Selasa 12 Desember 2023 pukul 15.00 waktu New York atau Rabu 13 Desember WIB

Baca Selengkapnya

Menlu Retno Marsudi Sorot Standar Ganda terhadap Palestina di Sidang Umum PBB

29 November 2023

Menlu Retno Marsudi Sorot Standar Ganda terhadap Palestina di Sidang Umum PBB

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyoroti standar ganda dalam pengaplikasian hukum internasional membuat sulit penyelesaian masalah Palestina.

Baca Selengkapnya

Tak Ada Pembahasan Isu Papua di Sidang Majelis Umum PBB Tahun Ini

29 September 2023

Tak Ada Pembahasan Isu Papua di Sidang Majelis Umum PBB Tahun Ini

Setelah Vanuatu terakhir angkat bicara pada 2021, tidak ada negara yang membahas isu Papua di Sidang Majelis Umum PBB tahun ini.

Baca Selengkapnya

Dua Bom Molotov Dilempar ke Kedutaan Besar Kuba di Amerika Serikat

26 September 2023

Dua Bom Molotov Dilempar ke Kedutaan Besar Kuba di Amerika Serikat

Kedutaan besar Kuba di Amerika Serikat dibuka kembali pada 2015 ketika kedua negara memulihkan hubungan diplomatik yang terputus sejak 1961.

Baca Selengkapnya

Khawatir Pengaruh Cina Kian Besar, Biden Jamu Para Pemimpin Kepulauan Pasifik

26 September 2023

Khawatir Pengaruh Cina Kian Besar, Biden Jamu Para Pemimpin Kepulauan Pasifik

Biden kecewa Perdana Menteri Kepulauan Solomon Manasseh Sogavare, yang telah memperdalam hubungan dengan Cina, tidak hadir.

Baca Selengkapnya