Arab Saudi Mau Bangun Industri Militer Besar-besaran

Senin, 9 September 2019 13:30 WIB

Pangeran Arab Saudi, Mohammed bin Salman saat melakukan kunjungan ke markas tentara Saudi sambil berbuka bersama di Najran, Arab Saudi, 29 Juni 2016. Bandar Algaloud/Courtesy of Saudi Royal Court/Handout via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Pada Ahad kemarin, Arab Saudi mulai menerima lisensi produksi untuk perusahaan industri militer, sebagai bagian dari rencana kerajaan melepas ketergantungan ekonomi minyak.

Otoritas Umum untuk Industri Militer (GAMI) akan melisensikan perusahaan untuk memproduksi senjata api, amunisi, bahan peledak militer, peralatan militer, peralatan militer individu, dan elektronik militer, kantor berita pemerintah SPA melaporkan, dikutip Reuters, 9 September 2019.

Gubernur GAMI Ahmed al-Ohali mengatakan langkah itu akan membuka pintu bagi investasi asing dan lokal di sektor ini.

Investasi diperlukan untuk memenuhi reformasi yang diumumkan oleh Putra Mahkota Mohammed bin Salman yang menginginkan Riyadh untuk memproduksi atau merakit setengah dari peralatan pertahanannya secara lokal untuk menciptakan 40.000 lapangan kerja bagi orang Saudi pada tahun 2030.

Arab Saudi adalah salah satu dari lima pembeli alat pertahanan terbesar di dunia.

Advertising
Advertising

Sebelumnya pada 1 September kemarin, CEO Strategi dan Pengembangan Bisnis untuk Industri Militer Arab Saudi atau SAMI, Walid Abukhaled mengatakan, Arab Saudi akan menjadi negara pengekspor peralatan militer top di dunia.

SAMI, menurut dia, ingin masuk dalam kelompok 25 perusahaan militer di dunia pada tahun 2030.

Arab Saudi juga akan memenuhi permintaan perlengkapan militer untuk pasar domestik dalam jumlah besar.

Arab News melaporkan, GAMI juga mengembangkan standar untuk industri militer, mengawasi pelaksanaannya bersama dengan pihak berwenang terkait dan mengidentifikasi lokasi yang cocok untuk mendirikan pabrik militer.

Al Ohali mengatakan bahwa otoritas berusaha untuk mentransfer teknologi dan mengambil manfaat dari peluang manufaktur perusahaan dalam negeri Arab Saudi, sesuai dengan mekanisme yang memastikan pertumbuhan semua perusahaan industri militer dan mempromosikan sektor ini secara internal dan eksternal.

Berita terkait

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

4 jam lalu

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

Arab Saudi mengundang pelancong menjelajahi budaya, sejarah, dan petualangan di luar perjalanan keagamaan seperti haji dan umrah.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

7 jam lalu

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

Hari ini, 2 Mei 2011, Osama bin Laden ditembak mati oleh pasukan Amerika. Berikut fakta-fakta Osama bin Laden.

Baca Selengkapnya

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

10 jam lalu

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

Arab Saudi mewajibkan jemaah calon haji memenuhi kriteria vaksinasi dan mendapatkan izin resmi.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Terbitkan Smart Card untuk Jemaah Haji Mulai Tahun Ini, Apa Itu?

16 jam lalu

Arab Saudi Terbitkan Smart Card untuk Jemaah Haji Mulai Tahun Ini, Apa Itu?

Arab Saudi menyatakan pihaknya akan memperketat aturan haji tahun ini.

Baca Selengkapnya

Yaqut Bertemu Menteri Haji Arab Saudi, Bahas Upaya Peningkatan Layanan Jemaah

1 hari lalu

Yaqut Bertemu Menteri Haji Arab Saudi, Bahas Upaya Peningkatan Layanan Jemaah

Pertemuan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, dan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah untuk membahas kemudahan layanan bagi jemaah haji Indonesia.

Baca Selengkapnya

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

1 hari lalu

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

DPR menyatakan kebijakan Arab Saudi bertolak belakang dengan Undang-Undang tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Kongres Amerika Serikat Berusaha Lindungi Benjamin Netanyahu dari Kemungkinan Penahanan oleh ICC

1 hari lalu

Top 3 Dunia: Kongres Amerika Serikat Berusaha Lindungi Benjamin Netanyahu dari Kemungkinan Penahanan oleh ICC

Top 3 Dunia, Kongres Amerika Serikat yang berupaya menghasilkan undang-undang agar bisa menghalangi ICC menerbitkan surat penahanan Netanyahu

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Bakal Tindak Tegas Jamaah Haji yang Pakai Visa Tak Resmi

2 hari lalu

Arab Saudi Bakal Tindak Tegas Jamaah Haji yang Pakai Visa Tak Resmi

Arab Saudi akan menindak tegas siapa pun yang melaksanakan ibadah haji tanpa visa resmi.

Baca Selengkapnya

Menlu AS Temui Pangeran MBS di Arab Saudi, Bahas Gencatan Senjata Gaza

2 hari lalu

Menlu AS Temui Pangeran MBS di Arab Saudi, Bahas Gencatan Senjata Gaza

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken terbang ke Riyadh untuk bertemu Pangeran MBS dari Arab Saudi guna membahas perang di Gaza.

Baca Selengkapnya

Ma'ruf Amin Terima Kunjungan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi di Istana Wapres

2 hari lalu

Ma'ruf Amin Terima Kunjungan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi di Istana Wapres

Wakil Presiden Ma'ruf Amin menerima lawatan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah di Istana Wapres.

Baca Selengkapnya