Sempat Diduga Mandul, Perempuan Ini 3 Kali Hamil Anak Kembar

Kamis, 15 Agustus 2019 05:00 WIB

Olga Akopyan, 31 tahun, perempuan dari Rusia, tak menyangka bakal dikaruniai banyak anak setelah sempat diduga mandul. Sumber: CEN/Ministry of Health of the Mo/mirror.co.uk

TEMPO.CO, Jakarta - Olga Akopyan, 31 tahun, perempuan dari Rusia, tak menyangka bakal dikaruniai banyak anak setelah sempat diduga mandul lewat tes kesehatan yang dilakukannya. Namun dugaan dia mandul terpatahkan saat pada usia 19 tahun dia hamil tanpa perawatan IVF.

Akopyan adalah seorang ahli microbiologis. Dia telah memiliki total lima anak, yakni dua pasang anak kembar dan satu anak perempuan. Sekarang ini, dia kembali dianugerahkan anak kembar, yakni laki-laki dan perempuan bernama Gaspar dan Aurora.

Melahirkan anak kembar sampai tiga kali juga hal yang mengejutkan bagi Akopyan dan suaminya. Pasalnya, mereka tidak punya sejarah silsilah keluarga yang melahirkan kembar. Sebelumnya, Akopyan bahkan ketakutan dia mungkin tidak akan punya anak setelah melakukan tes dan menerima hasil yang diduga bahwa ia mandul.

Saat pertama kali mengetahui sedang mengandung anak kembar, Akopyan pergi ke rumah sakit di ibu kota Moskow dengan suaminya untuk melahirkan Christina dan Karina. Usai kelahiran anak pertama, mereka pun tidak berfikir untuk kembali segera memiliki momongan. Namun yang terjadi, Akopyan hamil dan lagi-lagi kembar.

Pada kehamilan ketiga, dia sekali lagi pergi ke rumah sakit yang sama di mana dia diperiksa oleh dokter yang sama, yakni Vladimir Mirzonov. Yang berbeda, pada kehamilan ini, Akopyan dan suaminya merayakannya bersama Komisaris lokal untuk Hak Anak di Wilayah Moskow.

Advertising
Advertising

"Hore. Kembar - laki-laki dan perempuan, lahir di Khimki, wilayah Moskow. Anda mungkin bertanya-tanya mengapa saya membuat kehebohan besar tentang hal ini, dan Anda benar, bahwa hal ini terjadi untuk yang ketiga kalinya berturut-turut di keluarga yang sama, " kata Ksenia Mishonova, komisi hak anak wilayah Moskow.

Akopyan total empat kali melahirkan. Pada kelahiran pertama, dia melahirkan satu anak perempuan yang diberi nama Alina. Namun tiga kelahiran berikutnya semuanya anak kembar.

Meski total sudah punya tujuh anak, Akopyan yang masih aktif bekerja sebagai ahli mikrobiologi, mengaku masih ingin menambah momongan. Menurut dokter yang merawatnya, Akopyan mungkin saja mendapatkan lagi kehamilan kembar.

Dalam populasi umum, kurang dari satu persen kehamilan adalah kembar, tetapi begitu seorang wanita memiliki anak kembar kemungkinan akan terulang lagi hamil anak kembar.

Dokter sepsialis kandungan, Boris Lordkipanidze, mengatakan tidak banyak perempuan dengan kecenderungan melahirkan anak kembar. Tetapi jika seorang perempuan berovulasi dengan dua telur, maka kemungkinan menjadi dua kali lipat bagi perempuan itu memiliki anak kembar pada kehamilan kedua.

MIRROR MEIDYANA ADITAMA WINATA

Berita terkait

Saran Psikolog agar Anak Berkembang di Bidang Seni

1 jam lalu

Saran Psikolog agar Anak Berkembang di Bidang Seni

Orang tua perlu memberikan kesempatan kepada anak untuk bereksplorasi di berbagai bidang, baik seni maupun bidang lain.

Baca Selengkapnya

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

11 jam lalu

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

Berikut ini deretan negara terdingin di dunia, mayoritas berada di bagian utara bumi, seperti Kanada dan Rusia.

Baca Selengkapnya

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

1 hari lalu

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

Alexandr Khinstein menilai politikus yang bertugas di lembaga pendidikan atau anak-anak tak boleh penyuka sesama jenis atau gay.

Baca Selengkapnya

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

2 hari lalu

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

Rusia melonggarkan aturan permohonan WNA menjadi warga Rusia dengan membolehkan pemohon perempuan menggunakan jilbab atau kerudung di foto paspor

Baca Selengkapnya

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

2 hari lalu

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

Badan ahli tersebut mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa penemuan rudal menunjukkan pelanggaran sanksi internasional oleh Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Uang Kementan untuk Keluarga Syahrul Yasin Limpo: dari Tagihan Parfum, Skincare, Kafe, hingga Sunatan

2 hari lalu

Uang Kementan untuk Keluarga Syahrul Yasin Limpo: dari Tagihan Parfum, Skincare, Kafe, hingga Sunatan

Dalam sidang terungkap bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo alias SYL acapkali menggunakan uang Kementan untuk keperluan pribadi.

Baca Selengkapnya

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

3 hari lalu

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS merupakan pesawat luar angkasa raksasa yang mengorbit mengelilingi bumi demi tujuan-tujuan ilmiah.

Baca Selengkapnya

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

4 hari lalu

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

Kementerian Luar Negeri Rusia mengancam negara-negara Barat akan mendapat balasan tegas jika aset-aset Rusia yang dibekukan, disita

Baca Selengkapnya

Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

4 hari lalu

Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

Panglima Militer Ukraina mengakui pihaknya menghadapi kesulitan dalam memerangi Rusia.

Baca Selengkapnya

WSJ: Putin Mungkin Tak Perintahkan Pembunuhan Navalny

5 hari lalu

WSJ: Putin Mungkin Tak Perintahkan Pembunuhan Navalny

Badan-badan intelijen AS sepakat bahwa presiden Rusia mungkin tidak memerintahkan pembunuhan Navalny "pada saat itu," menurut laporan.

Baca Selengkapnya