Maskapai Janji Kembalikan Uang Tiket Pesawat ke Hong Kong

Reporter

Tempo.co

Editor

Budi Riza

Rabu, 14 Agustus 2019 12:16 WIB

Polisi anti huru hara menggunakan semprotan merica untuk membubarkan pengunjukrasa anti ekstradisi yang menggelar demonstrasi di Bandara Internasional Hong Kong, di Hong Kong Cina 13 Agustus 2019. REUTERS/Tyrone Siu

TEMPO.CO, Hong Kong - Para Pelanggan maskapai Scoot yang bepergian menuju atau dari Hong Kong pada pekan ini bakal mendapat pengembalian uang tiket secara penuh.

Para penumpang atau calon penumpang juga bisa memesan ulang tiket penerbangan jika penerbangannya batal akibat gangguan berkelanjutan terhadap kegiatan operasional Bandara Internasional Hong Kong.

Ini terjadi karena para demonstran di Hong Kong melanjutkan aksi unjuk rasa di bandara sejak Jumat pekan lalu hingga Selasa pekan ini.

Unjuk rasa ini membuat otoritas Hong Kong menangguhkan semua kegiatan check-in untuk keberangkatan pada sekitar pukul empat sore kemarin. Otoritas bandara juga menyarankan masyarakat untuk tidak pergi ke bandara setelah demonstran anti-pemerintah memblokir jalur keberangkatan di sana.

Dalam situs webnya, Scoot menawarkan pengembalian dana penuh atau opsi pemesanan ulang bagi mereka yang bepergian menuju dan dari Hong Kong antara 12 - 18 Agustus 2019.

Advertising
Advertising

“Penumpang dapat memesan ulang tiket penerbangan mereka tanpa biaya tambahan untuk penerbangan maskapai Scoot antara Singapura dan Hong Kong, Singapura dan Makau, serta Singapura dan Guangzhou dalam waktu 14 hari dari penerbangan asli mereka,” begitu dilansir Channel News Asia pada Selasa, 13 Agustus 2019.

Manajemen maskapai juga mengatakan para pelanggan juga bisa mendapatkan pengembalian uang penuh dalam bentuk voucher perjalanan.

Dua penerbangan Scoot - TR974 dari Singapura ke Hong Kong dan TR 975 dari Hong Kong ke Singapura - dibatalkan pada Selasa kemarin. Ini terjadi karena para demonstran memblokir jalur keberangkatan penumpang pada aksi unjuk rasa hari kelima itu.

“Penerbangan pada hari ini beroperasi sesuai jadwal. Namun, Scoot sedang memantau situasi dengan cermat karena masih tidak pasti,” begitu kata maskapai.

Manajemen Cathay Pacific juga membatalkan lusinan penerbangan pada Selasa, termasuk dua dari Singapura ke Hong Kong dan dua dari Hong Kong ke Singapura.

Bandara Hong Kong telah membatalkan semua penerbangan pada Senin, 12 Agustus 2019 setelah pendudukan oleh pengunjuk rasa. Penerbangan Scoot dari Singapura ke Hong Kong terpaksa kembali pada Senin, sementara penerbangan Singapore Airlines dialihkan ke Guangzhou.

Gangguan ini terjadi sejak 10 pekan saat terjadinya demonstrasi sekitar satu juta orang yang turun ke jalan menuntut pembatalan proses amandemen legislasi ekstradisi. Warga menolak ketentuan bahwa mereka bisa diekstradisi ke Cina jika dianggap melanggar hukum di sana.

Sebelumnya pada Selasa, pemimpin Hong Kong Carrie Lam telah memperingatkan bahwa protes keras ini bisa membuat Hong Kong berubah total.

MEIDYANA ADITAMA WINATA

Berita terkait

Bareskrim Buru Warga Nigeria Diduga Otak dari Penipuan yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

11 jam lalu

Bareskrim Buru Warga Nigeria Diduga Otak dari Penipuan yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

Dirtipidsiber Bareskrim Polri menyebut saat ini penyidik juga masih mengejar diduga pelaku berinisial S warga negara Nigeria.

Baca Selengkapnya

Daftar Negara di Asia Tenggara dengan Gaji Tertinggi, Indonesia Nomor Berapa?

12 jam lalu

Daftar Negara di Asia Tenggara dengan Gaji Tertinggi, Indonesia Nomor Berapa?

Berikut ini daftar negara di Asia Tenggara dengan gaji tertinggi. Indonesia memiliki rata-rata upah sebesar Rp5 juta. Ini informasinya.

Baca Selengkapnya

Jelang Singapore International Water Week, Kadin: Masih Banyak Populasi di RI yang Tak Punya Akses Air Bersih

14 jam lalu

Jelang Singapore International Water Week, Kadin: Masih Banyak Populasi di RI yang Tak Punya Akses Air Bersih

Kadin menggelar panel diskusi sebagai rangkaian dari SIWW 2024. Akses terhadap air bersih masih menjadi tantangan sejumlah wilayah di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Ungkap Kasus Manipulasi Data Gunakan Email Palsu yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

14 jam lalu

Bareskrim Ungkap Kasus Manipulasi Data Gunakan Email Palsu yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri mengungkap kasus manipulasi data menggunakan email palsu dan memanfaatkan informasi data untuk menipu.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Impor Produk Elektronik Bikin Defisit hingga Rp 30 Triliun Lebih

18 jam lalu

Jokowi Sebut Impor Produk Elektronik Bikin Defisit hingga Rp 30 Triliun Lebih

Jokowi menyayangkan perangkat teknologi dan alat komunikasi yang digunakan di Tanah Air saat ini masih didominasi oleh barang-barang impor.

Baca Selengkapnya

5 Negara Pendiri ASEAN dan Tokohnya, Indonesia Termasuk

1 hari lalu

5 Negara Pendiri ASEAN dan Tokohnya, Indonesia Termasuk

ASEAN didirikan oleh lima negara di kawasan Asia Tenggara pada 1967. Ini lima negara pendiri ASEAN serta tokohnya yang perlu Anda ketahui.

Baca Selengkapnya

Clarke Quay Hadir dengan Wajah Baru Destinasi Hiburan Siang dan Malam di Singapura

1 hari lalu

Clarke Quay Hadir dengan Wajah Baru Destinasi Hiburan Siang dan Malam di Singapura

Clarke Quay selama ini dikenala sebagai kawasan destinasi hiburan malam di Singapura, kin hadir dengan wajah baru

Baca Selengkapnya

Xiaomi 15 Diperkirakan Rilis Oktober Seperti Halnya Xiaomi 14 Tahun Lalu

1 hari lalu

Xiaomi 15 Diperkirakan Rilis Oktober Seperti Halnya Xiaomi 14 Tahun Lalu

Analis teknologi memperkirakan Xiaomi 15 bakal menyerupai generasi sebelumnya ihwal jadwal rilis dan tenggat distribusi.

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Sebut Industri Nikel Merugikan Indonesia, Perkirakan 90 Persen Keuntungan Dinikmati Cina

1 hari lalu

Faisal Basri Sebut Industri Nikel Merugikan Indonesia, Perkirakan 90 Persen Keuntungan Dinikmati Cina

Faisal Basri menyebut industrialisasi nikel lebih memberikan keuntungan kepada investor asing tanpa memerhatikan kerugian bagi Indonesia

Baca Selengkapnya

Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

2 hari lalu

Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

Jonatan Christie menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang memetik poin saat kalah lawan Cina 1-3 di final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya