Masyarakat Iran Tak Mencemaskan Ketegangan dengan Amerika Serikat

Minggu, 7 Juli 2019 11:32 WIB

Ratusan demonstran melakukan aksi protes setelah AS menarik diri dari kesepakatan nuklir internasional di Tehran, Iran, 9 Mei 2018. AP

TEMPO.CO, Jakarta - Ketegangan antara Iran - Amerika Serikat dalam beberapa bulan terakhir telah menjadi perhatian internasional. Atase Pers Kedutaan Iran di Jakarta Ali Pahlevani Rad meyakinkan masyarakat Iran tidak mencemaskan ketegangan itu.

"Rasa cemas tidak ada karena orang Iran sudah biasa mendengar hal-hal seperti belakang ini (ketegangan Amerika Serikat - Iran). Hampir semua menganggap Amerika Serikat bukan sebagai pihak yang bisa dipercaya untuk negosiasi kembali," kata Ali.

Menurut Ali, indikator ketenangan sikap masyarakat Iran ini terlihat dari nilai mata uang Iran yang menguat. Begitu pula kondisi pasar modal dalam negeri yang bahkan semakin menguat.

Baca juga:Presiden Prancis Waswas Nasib Kesepakatan Nuklir Iran

Ratusan demonstran melakukan aksi protes setelah AS menarik diri dari kesepakatan nuklir internasional di Tehran, Iran, 9 Mei 2018. AP

Advertising
Advertising

Baca juga:Amerika Serikat Minta Pertemuan Darurat IAEA Bahas Nuklir Iran

Media-media di Iran juga rutin memberitakan perkembangan di kawasan khususnya gerakan Amerika Serikat melawan Iran. Kantor berita Iran en.farsnews.com, pada Sabtu, 6 Juli 2019 dalam salah satu pemberitaannya menyoroti seruan anggota parlemen Iran, Ali Bakhtiar, yang meminta Arab Saudi agar jangan memperkeruh ketegangan di kawasan.

Pada 2 Mei lalu, Arab Saudi mengumumkan pasukan penjaga pantainya telah menyelamatkan sebuah kapal minyak Iran yang terjepit bernama Hapiness 1 dengan 26 awak kapal didalamnya. Kapal Iran itu diselamatkan dari Laut Merah di Jeddah, Arab Saudi, setelah mengalami kegagalan mesin. Namun dua bulan kemudian, Arab Saudi masih belum mau melepaskan kapal itu.

"Ketegangan antar negara-negara Teluk tidak membawa manfaat bagi negara manapun dan hanya menguntungkan negara-negara Barat," kata Bakhtiar, anggota parlemen Iran dari komisi bidang energi, Sabtu, 6 Juli 2019.

Anggota parlemen Iran itu menyarankan agar negara-negara Teluk memilih jalan saling berinteraksi ketimbang saling berkonfrontasi dan jangan mau dikecoh oleh Amerika Serikat. Sebab ketegangan kawasan hanya akan menciptakan masalah bagi negara-negara Teluk itu sendiri.

Berita terkait

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

9 jam lalu

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

Berikut ini deretan negara terdingin di dunia, mayoritas berada di bagian utara bumi, seperti Kanada dan Rusia.

Baca Selengkapnya

5 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia

2 hari lalu

5 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia

Daftar negara dengan mata uang terlemah menjadi perhatian utama bagi para pengamat ekonomi dan pelaku pasar.

Baca Selengkapnya

Indonesia - Iran Jalin Kerjasama Teknologi Pertanian

2 hari lalu

Indonesia - Iran Jalin Kerjasama Teknologi Pertanian

Iran akan mendorong pertukaran ekspor impor pada subsektor hortikultura khususnya yang berkaitan dengan buah-buahan

Baca Selengkapnya

Jenis-Jenis Sumber Penerimaan Negara Indonesia, Mana yang Terbesar?

3 hari lalu

Jenis-Jenis Sumber Penerimaan Negara Indonesia, Mana yang Terbesar?

Berikut ini rincian tiga jenis sumber penerimaan utama negara Indonesia beserta jumlah pendapatannya pada 2023.

Baca Selengkapnya

Iran akan Bebaskan Awak Kapal Portugal yang Disita di Selat Hormuz

4 hari lalu

Iran akan Bebaskan Awak Kapal Portugal yang Disita di Selat Hormuz

Iran mengatakan akan membebaskan awak kapal berbendera Portugal yang disita pasukannya bulan ini.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

4 hari lalu

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 27 April 2024 diawali oleh berita soal lima sumber kekayaan negara Iran, yang sedang menghadapi ketegangan dengan Israel

Baca Selengkapnya

Hamas Kesal Diminta Bebaskan Sandera, tapi Genosida pada Warga Sipil Gaza Diabaikan

5 hari lalu

Hamas Kesal Diminta Bebaskan Sandera, tapi Genosida pada Warga Sipil Gaza Diabaikan

Hamas bingung ditekan untuk membebaskan sandera warga negara Israel, namun dunia tampak tutup mata pada genosidan di Gaza.

Baca Selengkapnya

5 Sumber Kekayaan Negara Iran, Ada Gas Alam Hingga Saffron

5 hari lalu

5 Sumber Kekayaan Negara Iran, Ada Gas Alam Hingga Saffron

Iran dikenal memiliki sumber daya alam dan potensi kekayaan yang tinggi. Termasuk saffron, apakah itu?

Baca Selengkapnya

10 Negara Termiskin di Dunia Berdasarkan PDB per Kapita

6 hari lalu

10 Negara Termiskin di Dunia Berdasarkan PDB per Kapita

Berikut ini daftar negara termiskin di dunia pada 2024 berdasarkan PDB per kapita, semuanya berada di benua Afrika.

Baca Selengkapnya

Saat Iran Serang Israel, Begini Pertempuran yang Terjadi di Udara dan Antariksa

7 hari lalu

Saat Iran Serang Israel, Begini Pertempuran yang Terjadi di Udara dan Antariksa

Jet tempur AS, Prancis, Inggris,dan Yordania ikut turun laga pada malam Iran menyerang Israel secara langsung dan keras.

Baca Selengkapnya