Banjir Bandang di Cina, 61 Tewas dan 356 Ribu Warga Dievakuasi

Jumat, 14 Juni 2019 21:16 WIB

Sebagian wilayah tenggara dan tengah Cina disapu banjir bandang. Sumber: novinite.com

TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 61 orang tewas dan 356 ribu orang dievakuasi akibat banjir bandang yang menerjang sebagian besar wilayah selatan dan tengah Cina sepanjang pekan ini. Otoritas penyelamat menyebut musibah banjir ini dipicu hujan lebat yang turun terus- menerus.

Dalam peringatan yang dipublikasi oleh Kementerian Gawat Darurat Cina pada Kamis malam, 13 Juni 2019, sebanyak 9.300 rumah roboh dan 3,71 juta hektar lahan pertanian rusak selama banjir melanda. Kondisi ini telah membuat laju perekonomian di proyeksi melambat menjadi 13,35 miliar yuan atau sekitar Rp 27 triliun.

Baca juga :Banjir Bandang Melanda Cina, 241 Sungai Meluap

Sebagian wilayah tenggara dan tengah Cina disapu banjir bandang. sumber: Reuters/asiaone.com

Baca juga: Warga Desa di Cina Berjibaku Mengatasi Banjir dan Longsor

Advertising
Advertising

Dikutip dari asiaone.com, Jumat, 14 Juni 2019, lebih dari 4.300 orang berhasil diselamatkan dari sapuan banjir bandang yang berdampak pada sepanjang provinsi Guangdong dari tenggara hingga ke barat daya kota Chongqing, Cina.

Kementerian Gawat Darurat Cina memperingatkan wilayah utara Cina diproyeksi bakal mengalami hujan lebat yang berpotensi menaikkan level air sungai kuning hingga bisa menimbulkan musibah banjir.

Sebelumnya channelnewsasia.com pada Selasa 12 Juni 2019 mewartakan wilayah Guangxi, Cina, yang berbatasan dengan Vietnam mengalami hujan lebat hingga memicu terjadinya banjir di enam kota. Jumlah korban tewas akibat musibah ini dan orang yang terdampak semakin besar.

Di area perbatasan provinsi Guangdong, Cina, tujuh tewas dan satu orang hilang setelah hujan lebat menghancurkan sejumlah jalan dan merobohkan sejumlah rumah.

Berita terkait

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

20 menit lalu

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

Banjir karena rob merendam sejumlah titik di pesisir Kota Semarang, Jawa Tengah, sepanjang tiga hari terakhir.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bantah Cina Kuasai Investasi di Indonesia, Ini Faktanya

1 jam lalu

Bahlil Bantah Cina Kuasai Investasi di Indonesia, Ini Faktanya

Menteri Bahlil membantah investasi di Indonesia selama ini dikuasai oleh Cina, karena pemodal terbesar justru Singapura.

Baca Selengkapnya

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

5 jam lalu

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

Keputusan mendirikan pabrik kendaraan listrik di Subang Smartpolitan menunjukkan komitmen BYD dalam mendukung mobilitas berkelanjutan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

5 jam lalu

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

Korban tewas akibat amblesnya jalan raya di Cina selatan telah meningkat menjadi 48 orang

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal

6 jam lalu

Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal

Tim bulu tangkis putri Cina dan Jepang melenggang mulus ke semifinal Uber Cup atau Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya

Dasarian Pertama Mei, Hujan Diprediksi Berkurang di Separuh Wilayah Jawa Barat

16 jam lalu

Dasarian Pertama Mei, Hujan Diprediksi Berkurang di Separuh Wilayah Jawa Barat

Stasiun Klimatologi BMKG Jawa Barat memprakirakan 52,1 persen wilayah berkategori hujan rendah.

Baca Selengkapnya

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

17 jam lalu

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

Banjir bandang ini telah berdampak pada negara tetangga Kenya yakni Burundi dan Tanzania

Baca Selengkapnya

Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

1 hari lalu

Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

Manila menuduh penjaga pantai Cina telah memancing naiknya ketegangan di Laut Cina Selatan setelah dua kapalnya rusak ditembak meriam air

Baca Selengkapnya

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

1 hari lalu

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

Jajak pendapat yang dilakukan Reuters/Ipsos mengungkap 58 persen responden percaya Beijing menggunakan TikTok untuk mempengaruhi opini warga Amerika.

Baca Selengkapnya

EHang Lebih Dekat Lagi ke Operasional Taksi Terbang Komersial di Cina

1 hari lalu

EHang Lebih Dekat Lagi ke Operasional Taksi Terbang Komersial di Cina

EHang raih sertifikat produksi untuk bakal taksi terbang EH216-S. Yang pertama di industri eVTOL dunia.

Baca Selengkapnya