TEMPO.CO, Jakarta - Sampul buku komik Tintin volume perdana berjudul Tintin in the Land of the Soviets telah terjual dalam lelang seharga US$ 1,125 juta atau setara dengan Rp 16 triliun.

Nilai lelang tak jauh dari perkirakan penyelenggara lelang pada 8 Juni lal, yakni US$ 1,3 juta.

Baca juga: Karya Animator Indonesia Rini Sugianto dari Tintin sampai Ironman

Sampul yang dilukis oleh kartunis Belgia, Georges Remi atau nama samarannya Hergé dilelang dalam acara European Comic Art Signature Auction di Dallas, Amerika Serikat.

Nilai lelang tak jauh dari perkirakan penyelenggara lelang pada 8 Juni lal, yakni US$ 1,3 juta.

Sampul itu menampilkan Tintin yang sedang mengukir sepotong kayu untuk menjadi baling-baling dan Snowy, anjing sahabat Tintin, dengan tubuh penuh perban memperhatikan Tintin bekerja.

Baca juga: Komik Tintin in America Laku Rp 15 Miliar

"Tintin adalah karakter terkenal yang telah dicintai dan dikagumi selama beberapa generasi di seluruh dunia," kata Joe Mannarino, direktur Komik dan Seni Komik di HeritaGE Actions dalam pernyataan pers.

"Popularitasnya sama hebatnya dengan yang sekarang."

Buku komik Tintin yang terkenal di berbagai negara telah diterjemahkan ke puluhan bahasa dan menjadi tayangan radio, televisi, film, teater hingga video games.

Baca juga: Tokoh yang Menginspirasi Tintin Meninggal

Sebagian besar sampul asli tentang Tintin ditaruh di museum di Museum the Hergé di Louvain=l-Neuve, Belgia.

Produser film Hollywood, Steven Spielberg baru-baru ini memprodukis film 3D petualangan Tintin berjudul The Adventures of Tintin: The Secret of the Unicorn.

Lelang sampul Tintitn volume perdana diselenggarakan oleh 29 kolektor. Pemenang lelang sebelumnya dan yang memenangkan lelang kemarin memilih untuk tidak dikenal identitasnya.