Perhitungan Suara di 4 KBRI, Ini Pasangan yang Unggul

Jumat, 19 April 2019 09:00 WIB

Penghitungan suara yang dilakukan PPLN Belgia pada 17 April 2019 sejak pukul 09.00 pagi waktu Belgia. Sumber: KBRI Brussels, Belgia

TEMPO.CO, Jakarta - Kantor-kantor perwakilan Indonesia atau Kedutaan Besar RI di sejumlah negara per 17 April 2019 waktu setempat mulai melakukan penghitungan suara yang masuk dalam pemilu Presiden 2019. Berikut proses perhitungan suara di empat negara seperti diperoleh Tempo dari masing-masing KBRI:

1. KBRI Brussels, Belgia
Penghitungan suara yang dilakukan PPLN Belgia pada 17 April 2019 sejak pukul 09.00 pagi waktu Belgia. Pasangan calon presiden dengan No. urut 01, Jokowi-Ma’ruf sebagai pemenang pemilu untuk Presiden di Belgia dan Luksemburg dengan perolehan 807 suara, mengalahkan paslon No. urut 02, Probowo-Sandi dengan perolehan suara 175 (82% - 18%).

Pemilu di Belgia telah dilaksanakan pada tanggal 13 April 2019, sedangkan pemilu di Luksemburg telah dilaksanakan pada tanggal 14 April 2019, dengan tertib, aman dan lancar.

Dari sekitar 1755 orang pemilih yang terdaftar, sekitar 1025 atau hampir 60 persen menggunakan hak suaranya pada pemilu 2019. Sebanyak 603 pemilih hadir di TPS di Belgia dan Kotak Suara Keliling di Luksemburg, sedangkan sekitar 480 orang menyalurkan hak pilihnya melalui pos.

Baca: Zulkifli Hasan Minta Tunggu Penghitungan Suara Resmi KPU

Advertising
Advertising

Penghitungan suara yang dilakukan PPLN Belgia pada 17 April 2019 sejak pukul 09.00 pagi waktu Belgia. Sumber: KBRI Brussels.

Baca: Penghitungan Pemilu 2019 di Bangkok, Paslon 01 Unggul 70 Persen

2. KBRI Beirut, Lebanon
Sama seperti di Belgia, pasangan Capres 01 Unggul di TPS 01 KBRI Beirut. Perhitungan suara dimulai pada 17 April waktu setempat mulai pukul 9 pagi sampai 13.00.

Pasangan Capres 01 mendapat 110 suara dan pasangan Capres 02 sebanyak 61 suara. Suara tidak sah sebanyak 5 suara. Sementara itu, untuk Pileg, tiga partai dengan perolehan suara terbanyak adalah PDI-P 39 suara, PPP 34 suara dan PKS 29 suara.

Selain disaksikan oleh Duta Besar RI dan perwakilan WNI di Lebanon, proses penghitungan suara juga disiarkan secara live melalui akun facebook KBRI Beirut.

Pemilu di TPS 01 KBRI Beirut dilaksanakan pada Minggu 14 April 2019. Jumlah pemilih dalam DPT 188 orang, namun 10 orang telah meminta surat pindah memilih. Terdapat pula 6 orang pemilih tambahan yang menggunakan formulir A5 dan 19 orang pemilih khusus (DPK).

Jumlah surat suara yang tepakai adalah sebanyak 176 surat suara atau 92 persen dari keseluruhan surat suara yang berjumlah 192 surat suara.

3. KBRI Budapest, Hongaria
Paslon 01, Jokowi-Ma’ruf memimpin dengan perolehan suara 227 dari total suara 317 di PPLN Budapest. Ini berarti sebanyak 72% masyarakat Indonesia di Hongaria memilih Jokowi-Ma’ruf.

Yang sedikit mengejutkan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang baru dibentuk unggul berdampingan dengan PDI-P dan PKS di pemilu di PPLN Budapest. Duta Besar RI untuk Hongaria, Y.M A.H Dimas Wahab menyampaikan siapapun yang memenangi Pemilu harus dapat diterima dengan lapang dada. Unity in Diversity adalah nilai yang harus selalu dipegang teguh oleh semua masyarakat Indonesian yang ada di Hongaria dan di dunia.

4. KBRI Bagdad, Irak
Berdasarkan hasil rekapitulasi penghitungan perolehan suara di wilayah kerja PPLN Baghdad untuk Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, Joko Widodo dan Ma’ruf Amin unggul dengan perolehan suara sebanyak 153. Sedangkan Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno memperoleh sebanyak 89 suara.

Sementara itu, pada penghitungan suara Anggota DPR RI Dapil Jakarta II, PDI Perjuangan mendapatkan suara terbanyak dengan perolehan 58 suara, diikuti oleh Partai Gerindra dan Partai Solidaritas Indonesia yang masing-masing memperoleh 35 suara.

Berita terkait

Pengamat: Proses Sidang Sengketa Pilpres di MK Membantu Redam Suhu Pemilu

1 hari lalu

Pengamat: Proses Sidang Sengketa Pilpres di MK Membantu Redam Suhu Pemilu

Ahli politik dan pemerintahan dari UGM, Abdul Gaffar Karim mengungkapkan sidang sengketa pilpres di MK membantu meredam suhu pemilu.

Baca Selengkapnya

Korea Selatan Tingkatkan Peringatan Terorisme di Kantor Diplomatiknya di Lima Negara

3 hari lalu

Korea Selatan Tingkatkan Peringatan Terorisme di Kantor Diplomatiknya di Lima Negara

Kementerian Luar Negeri Korea Selatan meningkatkan level kewaspadaan terorisme di kantor diplomatiknya di lima negara.

Baca Selengkapnya

Hakim MK Naik Pitam Komisioner KPU Absen di Sidang Pileg: Sejak Pilpres Enggak Serius

4 hari lalu

Hakim MK Naik Pitam Komisioner KPU Absen di Sidang Pileg: Sejak Pilpres Enggak Serius

Hakim MK Arief Hidayat menegur komisioner KPU yang tak hadir dalam sidang PHPU Pileg Panel III. Arief menilai KPU tak menganggap serius sidang itu.

Baca Selengkapnya

Said Iqbal Yakin Partai Buruh Masuk Senayan pada Pemilu 2029

4 hari lalu

Said Iqbal Yakin Partai Buruh Masuk Senayan pada Pemilu 2029

Presiden Partai Buruh Said Iqbal menyakini partainya masuk ke Senayan pada pemilu 2029 mendatang.

Baca Selengkapnya

Standard Chartered Perkiraan Pertumbuhan PDB Indonesia 2024 Menjadi 5,1 Persen

7 hari lalu

Standard Chartered Perkiraan Pertumbuhan PDB Indonesia 2024 Menjadi 5,1 Persen

Standard Chartered menurunkan perkiraan pertumbuhan produk domestik bruto atau PDB Indonesia tahun 2024 dari 5,2 persen menjadi 5,1 persen.

Baca Selengkapnya

Setelah Laporkan Kapolres Tangsel ke Divisi Propam Polri, Pengusaha ini ke LPSK Bawa Bukti Penembakan Kantornya

9 hari lalu

Setelah Laporkan Kapolres Tangsel ke Divisi Propam Polri, Pengusaha ini ke LPSK Bawa Bukti Penembakan Kantornya

Budi meminta perlindungan LPSK. Lawan pengusaha importir mesin itu diduga dibekingi jenderal.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

10 hari lalu

Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan masih ada Rp 12,3 triliun anggaran Pemilu 2024 yang belum terbelanjakan.

Baca Selengkapnya

Junimart Minta Seleksi Petugas Badan Adhoc Pilkada Dilakukan Terbuka

10 hari lalu

Junimart Minta Seleksi Petugas Badan Adhoc Pilkada Dilakukan Terbuka

Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Junimart Girsang mengatakan, badan Adhoc Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), harus diseleksi lebih ketat dan terbuka untuk menghindari politik transaksional.

Baca Selengkapnya

Pakar Hukum Unand Beri Catatan Putusan MK, Termasuk Dissenting Opinion 3 Hakim Konstitusi

10 hari lalu

Pakar Hukum Unand Beri Catatan Putusan MK, Termasuk Dissenting Opinion 3 Hakim Konstitusi

Pakar Hukum Universitas Andalas atau Unand memberikan tanggapan soal putusan MK dan dissenting opinion.

Baca Selengkapnya

Tim Joe Biden akan Terus Gunakan TikTok untuk Kampanye Walau Dilarang DPR

10 hari lalu

Tim Joe Biden akan Terus Gunakan TikTok untuk Kampanye Walau Dilarang DPR

Tim kampanye Joe Biden berkata mereka tidak akan berhenti menggunakan TikTok, meski DPR AS baru mengesahkan RUU yang mungkin melarang penggunaan media sosial itu.

Baca Selengkapnya