Malaysia Akan Lanjutkan Pencarian MH370 Jika Ada Petunjuk Baru

Jumat, 30 November 2018 14:00 WIB

Keluarga korban hilangnya pesawat MH370 menemukan pecahan puing yang mereka yakini berasal dari MH370 yang hilang pada 2014. Temuan itu rencananya akan diserahkan ke pemerintah Malaysia pekan ini. Sumber: REUTERS/Zinfos974/Prisca Bigot

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah siap melanjutkan pencarian pesawat Malaysia Airlines MH370 jika ada bukti yang kredibel.

"Pemerintah telah menyatakan bahwa jika bukti yang kredibel muncul dan temuan meyakinkan kami bahwa kami dapat menemukan pesawat yang hilang, kami akan mempertimbangkan kembali," ujar Menteri Transportasi Malaysia Anthony Loke Siew Fook, seperti dilaporkan dari Channel News Asia, 30 November 2018.

Baca: Potongan Bangkai Pesawat Diduga MH370 Kembali Ditemukan

"Kami tidak sepenuhnya menutup kemungkinan melanjutkan misi pencarian, tetapi pemerintah tidak dapat terus mencari tanpa petunjuk yang kredibel, tanpa bukti kuat," kata Loke selama rapat parlemen pada Kamis 29 November.

Menteri Transportasi Malaysia Anthony Loke Siew Fook.[The Star]

Advertising
Advertising

Pesawat MH370 yang membawa 239 orang menghilang dalam perjalanan dari Kuala Lumpur ke Beijing pada 8 Maret 2014 dan menjadi salah satu misteri penerbangan terbesar di dunia.

Baca: Pilot Ini Klaim Rusia Sembunyikan MH370 di Pangkalan Antariksa

Misi pencarian laut yang dilakukan selama hampir tiga tahun untuk menemukan pesawat yang hilang di Samudra Hindia, meliputi 120.000 kilometer persegi melibatkan Australia, Cina dan Malaysia.

Tentara mengamati bagian kabel yang terdapat di potongan benda diduga bagian pesawat MH370 di pantai Nakhon Si Thammarat, Thailand, 24 Januari 2016. Potongan itu rencananya akan dibawa ke Bangkok untuk dipelajari lebih lanjut. REUTERS/Surapan Boonthanom

Misi lain yang dilakukan oleh Ocean Infinity, sebuah perusahaan eksplorasi bawah laut yang berbasis di AS, dihentikan pada 29 Mei tanpa ada temuan signifikan.

Loke mengatakan akan bertemu dengan kerabat awak MH370 dan penumpang yang dilaporkan telah menemukan potongan puing baru dari pesawat dan berencana menyerahkannya kepada pemerintah.

Baca: 5 Teori Konspirasi Hilangnya Pesawat MH370

Dilaporkan dari Reuters, Kamis, 29 November 2018, total ada sekitar 27 pecahan bangkai pesawat telah dikumpulkan dari berbagai tempat di dunia, namun hanya tiga serpihan sayap pesawat yang tersapu sampai ke Samudera Hindia. Otoritas Malaysia belum mengkonfirmasi apakah sayap itu berasal dari MH370.

Berita terkait

Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

13 jam lalu

Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

Deputi Otorita IKN Agung Wicaksono menyatakan beberapa perusahaan dari Malaysia dan Jerman telah menyatakan minatnya untuk berinvestasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Pendapatan Garuda Indonesia di Kuartal Pertama 2024 Mencapai USD 711,98 Juta

1 hari lalu

Pendapatan Garuda Indonesia di Kuartal Pertama 2024 Mencapai USD 711,98 Juta

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk mencatatkan pertumbuhan pendapatannya di kuartal pertama 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen.

Baca Selengkapnya

Penumpang Garuda Indonesia Mencapai 5,42 Juta Sepanjang Kuartal Pertama 2024

1 hari lalu

Penumpang Garuda Indonesia Mencapai 5,42 Juta Sepanjang Kuartal Pertama 2024

Jumlah penumpang Garuda Indonesia Group di kuartal pertama 2024 sebanyak 5,42 juta.

Baca Selengkapnya

Kompensasi Apa yang Didapat Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Penerbangan Pesawat?

2 hari lalu

Kompensasi Apa yang Didapat Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Penerbangan Pesawat?

Penumpang memiliki hak mendapat kompensasi dari maskapai jika terjadi keterlambatan penerbangan pesawat.

Baca Selengkapnya

KFC Malaysia Tutup 100 Gerai di Tengah Marak Aksi Boikot Pro-Israel

2 hari lalu

KFC Malaysia Tutup 100 Gerai di Tengah Marak Aksi Boikot Pro-Israel

KFC menutup 100 gerainya di Malaysia. Perusahaan mengaku karena ekonomi sulit. Media lokal menyebut karena terdampak boikot pro-Israel.

Baca Selengkapnya

8 Makanan Oleh-Oleh Khas Malaysia yang Kekinian dan Murah

3 hari lalu

8 Makanan Oleh-Oleh Khas Malaysia yang Kekinian dan Murah

Saat melancong ke Malaysia, jangan lupa membeli oleh-oleh khas Malaysia yang kekinian dan murah. Berikut ini rekomendasinya.

Baca Selengkapnya

Tips Bepergian Naik Pesawat dengan Hewan Peliharaan

3 hari lalu

Tips Bepergian Naik Pesawat dengan Hewan Peliharaan

Tak semua maskapai penerbangan membolehkan penumpang bawa hewan peliharaan, pastikan tahu berikut sebelum beli tiket.

Baca Selengkapnya

Pesawat Khusus Anjing Bakal Terbang dari New York Mulai Bulan Depan

3 hari lalu

Pesawat Khusus Anjing Bakal Terbang dari New York Mulai Bulan Depan

Bark Air merupakan layanan perjalanan udara pertama yang memungkinkan anjing menikmati penerbangan kelas satu.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

3 hari lalu

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia

Baca Selengkapnya

Desain Unik Skywalk Terpanjang di Dunia yang Baru Dibuka di Langkawi

4 hari lalu

Desain Unik Skywalk Terpanjang di Dunia yang Baru Dibuka di Langkawi

Langkawi menyuguhkan objek wisata baru berupa skywalk dengan desain untuk

Baca Selengkapnya