Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Potongan Bangkai Pesawat Diduga MH370 Kembali Ditemukan

image-gnews
Keluarga korban hilangnya pesawat MH370 menemukan pecahan puing yang mereka yakini berasal dari MH370 yang hilang pada 2014. Temuan itu rencananya akan diserahkan ke pemerintah Malaysia pekan ini. Sumber: REUTERS/Zinfos974/Prisca Bigot
Keluarga korban hilangnya pesawat MH370 menemukan pecahan puing yang mereka yakini berasal dari MH370 yang hilang pada 2014. Temuan itu rencananya akan diserahkan ke pemerintah Malaysia pekan ini. Sumber: REUTERS/Zinfos974/Prisca Bigot
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kelompok keluarga korban hilangnya pesawat MH370 menemukan pecahan puing yang mereka yakini berasal dari MH370 yang hilang pada 2014. Temuan itu rencananya akan diserahkan ke pemerintah Malaysia pekan ini.

Dikutip dari Reuters, Kamis, 29 November 2018, total ada sekitar 27 pecahan bangkai pesawat telah dikumpulkan dari berbagai tempat di dunia, namun hanya tiga serpihan sayap pesawat yang tersapu sampai ke Samudera Hindia. Otoritas berwenang belum mengkonfirmasi apakah sayap itu berasal dari MH370.

Keluarga korban jatuhnya pesawat MH370 rencananya akan menemui Menteri Transportasi Malaysia pada Jumat, 30 November 2018 untuk menyerahkan temuan baru itu.

Baca: 5 Teori Konspirasi Hilangnya Pesawat MH370

Calvin Shim, yang istrinya menjadi korban dalam hilangnya MH370, mengatakan kelompok keluarga korban hilangnya MH370 juga berencana menyerahkan lima pecahan bangkai pesawat yang ditemukan di Madagaskar sebelumnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pada Mei 2018, Malaysia telah menghentikan upaya pencarian selama tiga bulan di wilayah selatan Samudera Hindia yang dilakukan oleh Ocean Infinity, sebuah perusahaan asal Amerika Serikat. Pencarian itu berakhir tanpa temuan yang signifikan. Pencarian itu adalah yang terbesar kedua setelah Australia, Cina dan Malaysia menggelontorkan dana Rp 2,8 triliun untuk melakukan pencarian di area seluas 120,000 km per segi pada tahun lalu.

Baca: Pesawat MH370 Terlacak di Google Earth, Pencarian akan Dilakukan

Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad, sebelumnya pada Mei 2018 mengatakan pihaknya akan mempertimbangkan untuk melakukan pencarian jika ada jejak baru mengenai keberadaan MH370.

Tim penyidik internasional dan otoritas berwenang Malaysia sangat yakin MH370 melaju ribuan mil dari rute yang dijadwalkan sebelum akhirnya jatuh ke Samudra Hindia. Namun sampai November 2018, belum ada yang tahu penyebab jatuhnya burung besi tersebut.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

9 jam lalu

Ilustrasi pesawat (Pixabay)
Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.


Bagaimana Pramugari dan Pilot Tidur saat Penerbangan Jarak Jauh?

11 jam lalu

Ilustrasi pramugari. shutterstock.com
Bagaimana Pramugari dan Pilot Tidur saat Penerbangan Jarak Jauh?

Penerbangan jarak jauh butuh awak kabin yang lebih banyak karena pramugari dan pilot punya waktu istirahat.


KJRI Kuching Minta Malaysia Bebaskan 8 Nelayan Natuna yang Ditangkap

13 jam lalu

Kapal kecil nelayan Natuna saat melaut di pesisir Pulau Ranai. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
KJRI Kuching Minta Malaysia Bebaskan 8 Nelayan Natuna yang Ditangkap

KJRI mengatakan, APPM mengatakan 3 kapal nelayan Natuna ditangkap karena melaut di dalam perairan Malaysia sejauh 13 batu dari batas perairan.


Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

17 jam lalu

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo. Foto : Dok/Andri
Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.


Ini Penyebab WNI Berobat ke Luar Negeri, yang Dikeluhkan Jokowi Sedot Devisa Rp180 T

19 jam lalu

Presiden Joko Widodo melakukan peninjauan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Toto Kabila, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, pada Senin, 22 April 2024. Dalam kunjungannya, Presiden Jokowi meninjau langsung fasilitas dan alat-alat kesehatan yang ada di RSUD tersebut. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Ini Penyebab WNI Berobat ke Luar Negeri, yang Dikeluhkan Jokowi Sedot Devisa Rp180 T

Presiden Jokowi menyoroti kebiasaan sejumlah WNI yang berobat ke luar negeri sehingga berpotensi menyedot devisa Rp 180 triliun, apa sebabnya?


Alasan Mengapa Pesawat Komersial Terbang di Ketinggian 35.000 Kaki

20 jam lalu

Ilustrasi pesawat (Pixabay)
Alasan Mengapa Pesawat Komersial Terbang di Ketinggian 35.000 Kaki

Ketinggian jelajah pesawat komersial biasanya berkisar antara 30.000 dan 42.000 kaki. Perbedaan itu tergantung jenis pesawat dan arah penerbangan.


Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Dinilai Berpotensi Langgar Undang-undang

1 hari lalu

Ilustrasi penumpang pesawat terbang. Unsplash.com/Mohammad Arrahmanur
Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Dinilai Berpotensi Langgar Undang-undang

Rencana pemerintah memberlakukan penarikan iuran pariwisata di tiket pesawat dinilai berpotensi melanggar undang-undang.


8 Cara Mencegah Jet Lag ala Pramugari setelah Penerbangan Jarak Jauh

1 hari lalu

Ilustrasi penumpang pesawat terbang kelas ekonomi. Freepik.com/DC Studios
8 Cara Mencegah Jet Lag ala Pramugari setelah Penerbangan Jarak Jauh

Pramugari dan pakar perjalanan berbagi cara mencegah jet lag setelah penerbangan jarak jauh, dari mengatur waktu sampai jalan-jalan sore hari.


Dua Helikopter AL Malaysia Bertabrakan di Udara, 10 Orang Tewas

2 hari lalu

Tim Sarang Aerobatic Angkatan Udara India tampil di helikopter HAL Dhruv mereka selama pertunjukan terbang udara menjelang Singapore Airshow di Changi Exhibition Centre di Singapura, 18 Februari 2024. REUTERS/Edgar Su
Dua Helikopter AL Malaysia Bertabrakan di Udara, 10 Orang Tewas

Dua helikopter Malaysia bertabrakan saat sedang latihan untuk perayaan Hari Angkatan Laut.


Malaysia Luncurkan Peta Jalan Menuju Ekosistem Startup Terbaik pada KTT KL20, Gelontorkan Miliaran Dolar

2 hari lalu

Anwar Ibrahim. REUTERS
Malaysia Luncurkan Peta Jalan Menuju Ekosistem Startup Terbaik pada KTT KL20, Gelontorkan Miliaran Dolar

Lebih dari 25 investor dan perusahaan besar berkomitmen untuk menggelontorkan miliaran dolar ke dalam ekosistem startup Malaysia.