Kasus Jamal Khashoggi, Mobil Hitam Keluar dari Konjen Arab Saudi

Reporter

Tempo.co

Editor

Budi Riza

Sabtu, 27 Oktober 2018 10:01 WIB

Sebuah mobil van berkaca gelap terlihat meninggalkan kantor Konsulat Jenderal Arab Saudi di Istanbul, Turki, dengan membawa tiga buah koper dan sebuah gulungan kabel putih pada Jumat, 26 Oktober 2018. Anadolu/Yeni Safak

TEMPO.CO, Istanbul – Sebuah mobil van berwarna hitam terlihat meninggalkan kantor Konsulat Jenderal Arab Saudi di Istanbul, Turki, yang menjadi lokasi tewasnya kolumnis Jamal Khashoggi, pada Jumat, 26 Oktober 2018.

Baca:

Uni Eropa Serukan Investigasi Internasional Kasus Jamal Khashoggi

Advertising
Advertising

Sejumlah petugas konsuler di konjen itu terlihat memindahkan tiga koper dan sebuah plastik hitam dari sebuah mobil ke dalam mobil van dengan kaca jendela gelap.

“Seorang lelaki dari dalam konjen membawa sebuah gulungan kabel berwarna putih dan masuk ke dalam mobil van,” begitu dilansir Yeni Safak dengan mengutip media Anadolu, pada Jumat, 26 Oktober 2018.

Isi dari tiga koper, plastik hitam dan identitas lelaki itu tidak diketahui.

Baca:

Arab Saudi Dikecam Larang Bepergian Keluarga Jamal Khashoggi

Kantor Konjen Arab Saudi di Istanbul ini menjadi perhatian sejak terungkapnya kasus pembunuhan kolumnis Washington Post, Jamal Khashoggi, di dalam gedung itu pada 2 Oktober 2018.

Pemerintah Saudi sempat membantah selama sekitar dua pekan mengenai keberadaan Jamal Khashoggi dan mengatakan jurnalis senior yang dikenal kritis itu telah meninggalkan konjen pada hari yang sama dia masuk.

Namun belakangan, pemerintah Saudi mengatakan Khashoggi telah tewas di dalam konjen karena berkelahi dengan 15 orang, yang datang dari Riyadh untuk menjemput lelaki ini agar mau pulang ke negaranya.

Baca:

Menlu Turki Desak Arab Saudi Jelaskan Pembunuhan Jamal Khashoggi

Penjelasan pemerintah Saudi ini diragukan banyak pimpinan negara baik dari Eropa, Amerika dan Indonesia. Mereka ramai-ramai mendesak pemerintah Saudi untuk bersikap transparan dalam investigasi kasus tewasnya Khashoggi.

Wartawan Arab Saudi, Jamal Khashoggi (lingkar merah), saat memasuki pintu Konsulat Jenderal Arab Saudi di Istanbul, Turki, 2 Oktober 2018. Kementerian Luar Negeri Arab Saudi membuat pernyataan lewat akun resmi di Twitter bahwa Jamal Khashoggi berkelahi melawan sejumlah orang di dalam Konjen. Courtesy TRT World/Handout via Reuters

Penjelasan Saudi kembali berubah setelah Jaksa Agung negara itu menyatakan Khashoggi tewas akibat pembunuhan berencana, yang melibatkan sejumlah orang Saudi.

Ada 18 orang yang telah ditangkap dalam kasus ini. Deputi Kepala Intelijen Saudi, Mayor Jenderal Ahmed al-Assiri diberhentikan dari posisinya dan menunggu proses pengadilan.

Baca:

Jaksa Agung Saudi Sebut Pembunuhan Jamal Khashoggi Terencana

Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, meminta pemerintah Saudi agar segera memberi tahu dimana jasad dari Jamal Khashoggi, yang hingga kini belum diketahui. Dia juga meminta semua pihak yang terlibat proses pembunuhan politik berencana ini dibawa ke Turki untuk menjalani pengadilan karena peristiwa kriminal keji itu terjadi di wilayah hukum negara itu.

Berita terkait

Catat, 5 Hal yang Tidak Boleh Dilakukan Jemaah Haji Saat Berada di Tanah Suci

2 jam lalu

Catat, 5 Hal yang Tidak Boleh Dilakukan Jemaah Haji Saat Berada di Tanah Suci

Jemaah haji diwajibkan mematuhi berbagai larangan dan peraturan yang ditetapkan demi menjaga kesucian ibadah dan ketertiban di Tanah Suci.

Baca Selengkapnya

Raja Salman Demam Tinggi dan Nyeri Sendi, Akan Jalani Tes Medis

2 jam lalu

Raja Salman Demam Tinggi dan Nyeri Sendi, Akan Jalani Tes Medis

Raja Salman dari Arab Saudi mengalami demam tinggi dan akan menjalani pemeriksaan hari ini.

Baca Selengkapnya

Pejabat AS Terbang ke Arab Saudi Temui Pangeran MBS, Apa yang Dibahas?

7 jam lalu

Pejabat AS Terbang ke Arab Saudi Temui Pangeran MBS, Apa yang Dibahas?

Utusan Joe Biden menemui Pangeran MBS di Arab Saudi untuk membahas sejumlah hal termasuk Palestina.

Baca Selengkapnya

Kemenag: Ibadah Haji Tanpa Visa Resmi Terancam Dideportasi hingga Denda Setara Rp 42,5 Juta

1 hari lalu

Kemenag: Ibadah Haji Tanpa Visa Resmi Terancam Dideportasi hingga Denda Setara Rp 42,5 Juta

Jemaah tanpa visa haji resmi bisa dikenakan sanksi deportasi dan dilarang memasuki Arab Saudi sesuai jangka waktu yang diatur UU

Baca Selengkapnya

Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

2 hari lalu

Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

Mulai dari Indonesia hingga Afrika Selatan, berikut ini adalah negara yang mendukung Palestina melawan agresi Israel

Baca Selengkapnya

Bamsoet Apresiasi Penambahan Kuota Haji 2024 dari Saudi

3 hari lalu

Bamsoet Apresiasi Penambahan Kuota Haji 2024 dari Saudi

Bamsoet mengapresiasi penambahan kuota haji sebesar 20 ribu orang pada tahun 2024, sehingga total kuota Jemaah Haji Indonesia menjadi 241.000 orang.

Baca Selengkapnya

114.186 Calon Haji di Tiga Embarkasi Nikmati Makkah Road, Dirjen Imigrasi Ingin Layanan Diperluas

6 hari lalu

114.186 Calon Haji di Tiga Embarkasi Nikmati Makkah Road, Dirjen Imigrasi Ingin Layanan Diperluas

Jemaah calon haji yang mendapatkan layanan Makkah Route tak perlu mengantre untuk proses keimigrasian di bandara kedatangan.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Minta Warga Jangan Sampai Tertipu Iklan Naik Haji di Media Sosial

6 hari lalu

Arab Saudi Minta Warga Jangan Sampai Tertipu Iklan Naik Haji di Media Sosial

Arab Saudi mengimbau publik untuk tidak tertipu atau merespons iklan di media sosial tentang pelaksanaan ibadah haji

Baca Selengkapnya

Saingi Dubai, Neom di Arab Saudi Bangun Infinity Pool Sepanjang 450 Meter

7 hari lalu

Saingi Dubai, Neom di Arab Saudi Bangun Infinity Pool Sepanjang 450 Meter

Kolam megah ini disebut akan memberikan sensasi mengambang di atas air tenang yang membentang hingga ke cakrawala di Neom, Arab Saudi.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Umat Islam Indonesia Berangkat Haji Zaman Dulu

8 hari lalu

Begini Cara Umat Islam Indonesia Berangkat Haji Zaman Dulu

Bagaimana perjalanan umat muslim Nusantara dahulu berangkat ke Mekah untuk menjalankan ibadah haji?

Baca Selengkapnya