Retno Marsudi Minta Investigasi Kasus Jamal Khashoggi Transparan

Reporter

Tempo.co

Selasa, 23 Oktober 2018 14:30 WIB

Menteri Luar Negeri Ri, Retno Marsudi, melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Luar Negeri Arab Saudi, Adel al-Jubeir, Selasa, 23 Oktober 2018 di kantor Kementerian Luar Negeri, Pejambon, Jakarta. Sumber: Istimewa

TEMPO.CO, Jakarta - Kasus pembunuhan terhadap wartawan asal Arab Saudi, Jamal Khashoggi, 59 tahun, dibahas dalam pertemuan bilateral Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi dan Menteri Luar Negeri Arab Saudi, Adel al-Jubeir, Selasa, 23 Oktober 2018 di kantor Kementerian Luar Negeri, Pejambon, Jakarta. Indonesia sangat prihatin atas apa yang menimpa Khashoggi.

"Indonesia menyampaikan duka cita mendalam kepada keluarga Jamal Khashoggi. Indonesia meminta agar investigasi dilakukan secara transparan dan seksama," kata Retno, Selasa, 23 Oktober 2018.

Baca: Jamal Khashoggi Tewas, Pelaku Telepon Kantor MBS Sebanyak 7 Kali

Menteri Luar Negeri Arab Saudi, Adel al-Jubeir, dua dari kiri, melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi, Selasa, 23 Oktober 2018 di kantor Kementerian Luar Negeri, Pejambon, Jakarta. Sumber: TEMPO/Suci Sekar

Baca: Bertemu Menlu Arab Saudi, Jokowi Tanya soal Jamal Khashoggi

Advertising
Advertising

Kasus pembunuhan terhadap Khashoggi terjadi pada 2 Oktober 2018 di kantor konsulat jenderal Arab Saudi di Istanbul, Turki. Ketika itu, Khasoggi datang ke kantor itu bersama tunangannya yang seorang warga negara Turki, untuk mengurus dokumen pernikahan mereka.

Menlu al-Jubeir mengatakan selain dengan Menlu Retno, pihaknya juga telah membicarakan tragedi Khashoggi dalam pertemuan dengan Presiden RI, Joko Widodo, Senin, 22 Oktober 2018. Riyadh telah menghubungi Presiden Turki, Recep Tayyip Erdoan, dan telah mengirimkan tim penyidik ke Turki untuk melakukan investigasi langsung di tempat kejadian yang terjadi di kantor konsulat jenderal Arab Saudi di Istanbul.

"Enam pejabat senior sudah diberhentikan. Ini baru langkah awal dari sebuah perjalanan panjang," kata Menlu al-Jubeir.

Tim penyidik Arab Saudi menemukan adanya perbedaan antara apa yang dilaporkan dan yang sebenarnya terjadi. Mereka yang bertanggung jawab akan dimintai pertanggungjawaban dan mekanisme dilakukan untuk memastikan hal serupa tidak terjadi lagi di kemudian hari. Al-Jubeir meyakinkan pihaknya akan memantau perkembangan kasus ini dan menyampaikan pada publik.

Pertemuan Menlu Retno dan al-Jubeir dilakukan di tengah kasus pembunuhan terhadap Khashoggi. Kasus ini dengan cepat menjadi perhatian masyarakat dunia. Retno mengatakan pertemuannya dengan al-Jubeir sudah direncanakan sejak tahun lalu sebagai tindak lanjut dari kunjungan Raja Salman ke Indonesia pada 2017.

Berita terkait

Retno Marsudi Soroti Kesenjangan Pembangunan Jadi Tantangan Terbesar OKI

23 jam lalu

Retno Marsudi Soroti Kesenjangan Pembangunan Jadi Tantangan Terbesar OKI

Retno Marsudi menyoroti kesenjangan pembangunan sebagai tantangan besar yang dihadapi negara-negara anggota OKI

Baca Selengkapnya

Retno Marsudi Singgung Isu Palestina di KTT OKI

1 hari lalu

Retno Marsudi Singgung Isu Palestina di KTT OKI

Retno Marsudi mengingatkan seluruh negara anggota OKI berutang kemerdekaan kepada rakyat Palestina.

Baca Selengkapnya

Media AS Sebut Arab Saudi Tangkap Warganya yang Kritik Israel soal Gaza

2 hari lalu

Media AS Sebut Arab Saudi Tangkap Warganya yang Kritik Israel soal Gaza

Menurut media asal AS, Arab Saudi menangkap warganya karena mengkritik Israel di media sosial terkait perang di Gaza.

Baca Selengkapnya

Kunjungan Kerja ke Turkiye, Retno Marsudi Bawa Isu Palestina

3 hari lalu

Kunjungan Kerja ke Turkiye, Retno Marsudi Bawa Isu Palestina

Retno Marsudi menyebut Turkiye dan Indonesia sepakat perlunya memperkuat kolaborasi kedua negara guna mendukung perjuangan bangsa Palestina.

Baca Selengkapnya

Retno Marsudi Bahas Langkah Perlindungan WNI di Tengah Krisis Timur Tengah

3 hari lalu

Retno Marsudi Bahas Langkah Perlindungan WNI di Tengah Krisis Timur Tengah

Retno Marsudi menilai situasi Timur Tengah telah mendesak Indonesia untuk mempersiapkan diri jika situasi semakin memburuk, termasuk pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

3 hari lalu

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

Arab Saudi mengundang pelancong menjelajahi budaya, sejarah, dan petualangan di luar perjalanan keagamaan seperti haji dan umrah.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

3 hari lalu

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

Hari ini, 2 Mei 2011, Osama bin Laden ditembak mati oleh pasukan Amerika. Berikut fakta-fakta Osama bin Laden.

Baca Selengkapnya

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

4 hari lalu

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

Arab Saudi mewajibkan jemaah calon haji memenuhi kriteria vaksinasi dan mendapatkan izin resmi.

Baca Selengkapnya

Retno Marsudi Kunjungan Kerja ke Turkiye untuk Mempererat Hubungan Kedua Negara

4 hari lalu

Retno Marsudi Kunjungan Kerja ke Turkiye untuk Mempererat Hubungan Kedua Negara

Retno Marsudi kunjungan kerja ke Turkiye pada Rabu, 1 Mei 2024, untuk mempererat hubungan kedua negara.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Terbitkan Smart Card untuk Jemaah Haji Mulai Tahun Ini, Apa Itu?

4 hari lalu

Arab Saudi Terbitkan Smart Card untuk Jemaah Haji Mulai Tahun Ini, Apa Itu?

Arab Saudi menyatakan pihaknya akan memperketat aturan haji tahun ini.

Baca Selengkapnya