Bank Dunia Tawarkan Pinjaman Rp 15 Triliun untuk Pemulihan Gempa

Minggu, 14 Oktober 2018 17:05 WIB

Seorang personel TNI AD memberikan paket bantuan kepada seorang lansia korban gempa setelah dievakuasi di dalam helikopter di Kulawi, Sigi, Sulawesi Tengah, Sabtu, 13 Oktober 2018. Lansia bernama Rabu, 70 tahun, yang mengalami patah tulang selama dua minggu akibat gempa itu, akhirnya dievakusi menggunakan helikopter MI 17 milik Skadron Udara 31/Serbu TNI AD. TEMPO/Francisca Christy Rosana

TEMPO.CO, Jakarta - Bank Dunia pada hari Minggu mengatakan akan menyediakan pinjaman siaga hingga US$ 1 miliar atau Rp 15 triliun bagi pemerintah Indonesia untuk pemulihan pascagempa dan tsunami Sulawesi dan Lombok.

Bank DUnia mengatakan juga akan memberikan hibah US$ 5 juta atau Rp 76 miliar untuk bantuan teknis untuk memastikan rekonstruksi.

Dilansir dari Reuters, 14 Oktober 2018, Chief executive officer Bank Dunia, Kristalina Georgieva, pada Jumat 12 Oktober kemarin mengunjungi kota Palu, yang diguncang gempa magnitudo 7.5 dan tsunami pada 28 September. Lebih dari 2.000 orang tewas di Palu dan daerah sekitarnya.

Baca: ADB Siap Beri Utang USD 1 Miliar untuk Rehabilitasi Korban Gempa

Di Lombok, lebih dari 500 orang tewas oleh serangkaian gempa bumi pada Juli dan Agustus.

Advertising
Advertising

Indonesia menjadi tuan rumah pertemuan tahunan Bank Dunia dan Dana Moneter Internasional di Bali, di sebelah barat Lombok.

Menteri Keuangan Sri Mulyani (kiri) berbincang dengan Presiden Grup Bank Dunia Jim Yong Kim (kanan) sebelum melakukan sesi foto bersama para menteri keuangan dan gubernur bank sentral negara-negara G20 dalam rangkaian Pertemuan Tahunan IMF - World Bank Group 2018 di Bali Nusa Dua Convention Center, Nusa Dua, Bali, Kamis, 11 Oktober 2018. ANTARA FOTO/ICom/AM IMF-WBG/Nicklas Hanoatubun

Bank Dunia mengatakan laporan awal menunjukkan bahwa kerugian fisik dari kerusakan pada infrastruktur, properti perumahan dan non-perumahan di Sulawesi sekitar US$ 531 juta atau Rp 8 triliun.

Bank Dunia mencatat bahwa laporan itu tidak memperhitungkan kehilangan nyawa, kehilangan lahan atau gangguan terhadap ekonomi akibat pekerjaan yang hilang, juga mata pencaharian dan bisnis.

Baca: Daftar 15 Sumber Potensi Gempa Besar di Indonesia

Penilaian awal oleh Bank Dunia, seperti dikutip dari Sydney Morning Herald, memperkirakan nilai kerusakan infrastruktur, rumah dan properti lainnya sekitar Rp 8 triliun, Rp 2,7 triliun merupakan kerusakan rumah, Rp 2,8 triliun untuk properti lain dan Rp 2,49 triliun adalah kerusakan infrastruktur .

Paket pinjaman Bank Dunia ini mencakup transfer tunai kepada 150.000 keluarga miskin yang terkena dampak untuk jangka waktu antara 6 bulan hingga satu tahun, yang dapat membantu selama fase pemulihan gempa, kata Bank Dunia.

Berita terkait

Gempa Terkini Kembali Getarkan Bawean, Kenapa Masih Terus Terjadi?

6 jam lalu

Gempa Terkini Kembali Getarkan Bawean, Kenapa Masih Terus Terjadi?

BMKG mencatat gempa terkini yang guncangannya bisa dirasakan terjadi di Bawean, Gresik, Jawa Timur, pada Minggu pagi ini, 5 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Bima NTB Diguncang Gempa Magnitudo 4,9, Dampak Pergerakan Lempeng Indo-Australia

21 jam lalu

Bima NTB Diguncang Gempa Magnitudo 4,9, Dampak Pergerakan Lempeng Indo-Australia

Gempa M4,9 di area Bima, NTB, dipicu aktivitas lempeng Indo-Australia. Tidak ada gempa susulan dan tidak berpotensi tsunami.

Baca Selengkapnya

Warga Jawa Barat Rasakan 6 Gempa Sepanjang April 2024, Sebenarnya Terjadi 106 Kali

1 hari lalu

Warga Jawa Barat Rasakan 6 Gempa Sepanjang April 2024, Sebenarnya Terjadi 106 Kali

BMKG mencatat 106 kali gempa di Jawa Barat pada April 2024. Dari 6 guncangan yang terasa, gempa Garut M6,2 jadi yang paling besar.

Baca Selengkapnya

4 Kali Gempa Menggoyang Garut dari Berbagai Sumber, Ini Data BMKG

3 hari lalu

4 Kali Gempa Menggoyang Garut dari Berbagai Sumber, Ini Data BMKG

Garut dan sebagian wilayah di Jawa Barat kembali digoyang gempa pada Rabu malam, 1 Mei 2024. Buat Garut ini yang keempat kalinya sejak Sabtu lalu.

Baca Selengkapnya

Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan

4 hari lalu

Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan

BMKG melaporkan gempa berkekuatan M4,2 di Kabupaten Bandung. Ditengarai akibat aktivitas Sesar Garut Selatan. Tidak ada laporan kerusakan.

Baca Selengkapnya

Korban Gempa Garut Belum Dapat Bantuan dari Pemda

5 hari lalu

Korban Gempa Garut Belum Dapat Bantuan dari Pemda

Korban gempa di Kabupaten Garut, Jawa Barat, belum mendapatkan bantuan, baik bantuan sosial pangan ataupun yang lainnya. Pemerintah daerah beralasan masih melakukan pendataan. Bantuan akan diberikan setelah verifikasi dan validasi data.

Baca Selengkapnya

Korban Gempa Garut Belum Tersentuh Bantuan Pemkab, Kerugian Mencapai Rp 12,6 Miliar

5 hari lalu

Korban Gempa Garut Belum Tersentuh Bantuan Pemkab, Kerugian Mencapai Rp 12,6 Miliar

Data terakhir korban gempa mencapai 464 rumah rusak.

Baca Selengkapnya

Potensi Bahaya Gempa Deformasi Batuan Dalam, Ahli ITB: Lokasi Dekat Daratan

5 hari lalu

Potensi Bahaya Gempa Deformasi Batuan Dalam, Ahli ITB: Lokasi Dekat Daratan

Lokasi sumber gempa lebih dekat dengan daratan sehingga potensi untuk merusak lebih besar

Baca Selengkapnya

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

5 hari lalu

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

Wilayah Garut, Cianjur, Tasikmalaya, Pangandaran dan Sukabumi memiliki sejarah kejadian gempa bumi yang sering terulang sejak tahun 1844.

Baca Selengkapnya

BMKG Minta Warga Waspada 5 Potensi Bencana Susulan Akibat Gempa Bumi

5 hari lalu

BMKG Minta Warga Waspada 5 Potensi Bencana Susulan Akibat Gempa Bumi

Gempa bumi seperti yang terjadi di Garut, menurut BMKG sering disusul dengan bencana lainnya seperti tanah longsor, pohon tumbang, bahkan tsunami.

Baca Selengkapnya