5 Perang Dipicu Sengketa Pangan di Berbagai Negara

Kamis, 6 September 2018 18:17 WIB

Perang Ikan Kod. [ QUORA]

Meksiko menyatakan perang terhadap Prancis dan Jenderal Antonio Lopez de Santa Anna memimpin pasukan Meksiko melawan Prancis. Tetapi pada akhirnya Presiden Anastasio Bustamante setuju untuk membayar 600.000 peso. Perang Kue ini merenggut nyawa 95 tentara Meksiko dan 32 tentara Perancis.

Perang Kue atau Pastry War terjadi pada abad 18 di Meksiko. [YELP]

4. Perang Garam
Perang dimulai di Italia pada 1482 yang biasanya dikenal sebagai Perang Ferrara, tetapi terkadang disebut sebagai Perang Garam. Pada saat itu Venesia mendominasi perdagangan di Mediterania dan satu-satunya pelabuhan yang diizinkan untuk berdagang garam.

Namun di Kota Ferrara, Italia, Duke, Ercole d’Este, memutuskan ingin menjual garam. Doge of Venice, didukung oleh Paus Sixtus IV, menyatakan perang terhadap Ercole dan Ferrara. Ercole akhirnya menegosiasikan sebuah perjanjian dengan orang-orang Venesia.

Baca: Banjir di India, Keluarga Hindu Tolak Dievakuasi Nelayan Kristen

5. Perang Babi
Pada 1906, ketegangan antara Kekaisaran Austro-Hungaria dan Serbia yang kemudian pecahnya Perang Dunia Pertama menyebabkan Austria menutup perbatasannya dan impor daging babi dari Serbia. Kemudian Serbia menolak tunduk pada intimidasi Austria dan mengobarkan perjanjian serikat pabean dengan Bulgaria yang membuat marah Wina. Beograd memperoleh investasi Perancis dalam pengepakan tanaman dan menekan Bosnia untuk membuka toko perdagangan di Adriatik.

SPUTNIKNEWS| AQIB SOFWANDI

Berita terkait

Uni Eropa Menolak Media asal Rusia, Ketua Parlemen Berang

13 jam lalu

Uni Eropa Menolak Media asal Rusia, Ketua Parlemen Berang

Ketua parlemen Rusia mengecam Uni Eropa yang melarang distribusi empat media Rusia. Hal itu sama dengan menolak menerima sudut pandang alternatif

Baca Selengkapnya

Satgas Pangan TNI Dukung Program Pompanisasi Kementan

4 hari lalu

Satgas Pangan TNI Dukung Program Pompanisasi Kementan

Program ini memungkinkan Indonesia mandiri untuk memenuhi kebutuhan pangan dalam negeri.

Baca Selengkapnya

Uni Eropa, UNODC dan ILO Luncurkan PROTECT untuk Lindungi Hak Perempuan Pekerja Migran

4 hari lalu

Uni Eropa, UNODC dan ILO Luncurkan PROTECT untuk Lindungi Hak Perempuan Pekerja Migran

PROTECT ditujukan untuk memperkuat hak-hak perempuan pekerja migran, anak-anak dan kelompok berisiko di Indonesia

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Bantuan Beras Langkah Konkret Ringankan Beban Masyarakat: Patut Disyukuri Lho

4 hari lalu

Jokowi Sebut Bantuan Beras Langkah Konkret Ringankan Beban Masyarakat: Patut Disyukuri Lho

Menurut Jokowi di semua negara sekarang menghadapi kesulitan karena kenaikan harga pangan

Baca Selengkapnya

Kerja dan Tinggal di Jerman Semakin Mudah dengan Peraturan Baru, Simak Ketentuannya

5 hari lalu

Kerja dan Tinggal di Jerman Semakin Mudah dengan Peraturan Baru, Simak Ketentuannya

Berikut peraturan baru untuk mempermudah proses mencari kerja di Jerman bagi warga negara di luar Uni Eropa.

Baca Selengkapnya

Biaya Perang Israel di Gaza Tembus Rp258 Triliun, Anggaran Mulai Tergerus

9 hari lalu

Biaya Perang Israel di Gaza Tembus Rp258 Triliun, Anggaran Mulai Tergerus

Israel telah menghabiskan dana sebesar 60 miliar shekel atau sekitar Rp258 triliun setelah tujuh bulan perang di Gaza.

Baca Selengkapnya

Bapanas Akan Tingkatkan Masa Simpan Pangan

9 hari lalu

Bapanas Akan Tingkatkan Masa Simpan Pangan

Kepala Badan Pangan Nasional atau Bapanas Arief Prasetyo Adi mengatakan akan perbaiki masa simpan pangan.

Baca Selengkapnya

Lawan Pasukan TNI Polri di Papua, TPNPB Mengaku Berbaur dengan Masyarakat adalah Strategi Perang

9 hari lalu

Lawan Pasukan TNI Polri di Papua, TPNPB Mengaku Berbaur dengan Masyarakat adalah Strategi Perang

TPNPB menyatakan sudah meminta masyarakat untuk meninggalkan delapan daerah yang mereka klaim sebagai wilayah perang di Papua.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Stok Beras Cukup untuk Antisipasi Kemarau

11 hari lalu

Jokowi Sebut Stok Beras Cukup untuk Antisipasi Kemarau

Jokowi juga menyebut harga sejumlah bahan pokok mengalami penurunan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

16 hari lalu

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

Terkini: Presiden Jokowi dorong penghiliran industri jagung, Uni Eropa jajaki peluang investasi di IKN.

Baca Selengkapnya