TEMPO.CO, Jakarta - Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un, mengatakan pemerintah Korea Utara harus memberi makan prajuritnya dengan porsi ransum yang lebih baik. Dalam kunjungan ke sebuah pabrik makanan untuk militer, Kim Jong Un mengatakan pabrik harus menghasilkan makanan yang lezat dan bergizi untuk secara substansial, berkontribusi guna meningkatkan pola makan tentaranya, menurut kantor berita Korea Utara (KCNA), seperti dikutip dari Reuters, 25 Juli 2018.

Kim mengatakan "pejabat dan karyawan pabrik harus selalu memenuhi semua rencana produksi pada semua indeks, mengingat niat baik dari pemimpin Kim Jong Il yang tidak menyediakan apa pun bagi para prajurit Tentara Rakyat, namun dipastikan bahwa mereka masih merasakan perhatian penuh ayahnya."

Baca: Kim Jong Un Penuhi Janji ke Trump, Foto Satelit Ini Jadi Bukti

Kunjungan Pabrik No. 525 itu merupakan yang agenda terbaru dari serangkaian inspeksi lokasi oleh Kim, termasuk fasilitas industri dan zona ekonomi khusus dekat perbatasan Korea Utara dengan Cina, setelah Kim mengalihkan fokusnya dari rudal nuklir ke ekonomi pada April lalu.

Bank Dunia mengatakan populasi Korea Utara sekitar 25,4 juta. Kementerian pertahanan Korea Selatan memperkirakan 1,28 juta orang yang berdinas dalam militer aktif di Tentara Rakyat Korea.

Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un, memeriksa Pabrik No. 525 dalam foto tak bertanggal yang dirilis oleh Kantor Berita Pusat Korea Utara (KCNA) pada 24 Juli 2018. [KCNA via REUTERS]

Tahun lalu, biji jagung ditemukan di perut seorang tentara Korea Utara yang tertembak peluru ketika kabur ke Korea Selatan. Temuan ini menyingkap masalah gizi yang menurut para ahli telah melanda Korut.

Masalah utama di Korea Utara adalah gizi monoton terutama beras, jagung, kimchi dan pasta kacang, namun kurang lemak esensial dan protein, seperti diungkap Badan Pangan Dunia PBB.

Lihat foto: Gaya Kim Jong Un Saat Inspeksi ke Pabrik Ransum Militer

Selama tur pabrik, Kim mengatakan para prajurit akan membutuhkan berbagai produk berbasis kedelai, terutama kedelai yang difermentasi, untuk kesehatan, karena kedelai terdiri dari sekitar 36 persen protein.

Kantor Berita Pusat Korea mengatakan bahwa Kim meninjau Pabrik No. 525 Tentara Rakyat Korea dan melihat-lihat berbagai fasilitas, termasuk proses produksi kedelai cair yang difermentasi.

"Dia mengatakan bahwa pabrik harus mengarahkan upaya untuk memproduksi dalam jumlah yang lebih besar berbagai bumbu dengan nutrisi yang baik untuk memenuhi permintaan ilmu gizi dan dengan demikian secara substansial berkontribusi untuk meningkatkan diet para petugas layanan," seperti dilansir dari Yonhap, yang mengutip KCNA.

Baca: Kim Jong Un Mendadak Panggil Pulang 43 Duta Besar

Kim didampingi oleh pejabat partai senior Korea Utara, termasuk Hwang Pyong-jadi, Han Kwang-sang dan Jo Yong-won. Inspeksi itu tampaknya dimaksudkan untuk meningkatkan moral tentara dengan menunjukkan perhatiannya untuk kebutuhan sehari-hari mereka pada saat pasukannya siap dikerahkan untuk mendukung rezim Kim Jong Un.