8 Tahun Mavi Marmara, Perahu Palestina Terobos Blokade Israel

Senin, 28 Mei 2018 15:21 WIB

Kapal Mavi Marmara. AP/Burhan Ozbilici

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah perahu di Jalur Gaza bertekad akan menerobos blokade Israel di teritorial Palestina yang sudah berlangsung selama 12 tahun.

"Perahu ini akan membawa harapan dan mimpi rakyat Palestina untuk bebas," kata Salah Abdul-Ati, salah satu anggota Komite Palestina yang siap menerjang kepungan laut oleh Israel dalam acara jumpa pers di Kota Gaza, Ahad, 27 Mei 2018.

Baca: Atasi Penyusup, Israel Bangun Pembatas Laut di Gaza

Para nelayan mempersiapkan hasil tangkapannya setelah semalaman menjaring ikan di pantai Gaza, Palestina, 4 April 2016. Meski telah diperluas, namun zona pencarian ikan yang dibuka saat ini masih kurang dari setengah radius yang disepakati pada perundingan damai antar kedua negara di Norwegia. AP Photo/Khalil Hamra

Dia mengatakan, kapal pertama pembawa sejumlah warga Gaza yang cedera akan berlayar pada Selasa pagi, 29 Mei 2018, waktu setempat. Namun dia tak menjelaskan titik tolak keberangkatan kapal ini.

Advertising
Advertising

Menurut Abdul-Ati, sebagaimana dikutip Middle East Monitor, pasukan Israel telah menyerang kapal dua kali ketika mencoba menerobos blokade Israel di Gaza dua pekan lalu.

Pada acara jumpa wartawan itu, dia meminta kepada Ramallah -markas Otoritas Palestina- agar mencabut hukuman kepada warga Gaza guna meningkatkan ketabahan mereka dan menghapus kriris kemanusiaan akibat bloakde Israel.

Selain itu, Abdul-Ati juga mendesak masyarakat internasional memberikan tekanan kepada Israel agar mencabut blokde atas Jalur Gaza. "Kami juga meminta kepda organisasi internasional memberikan perlindungan terhadap aksi antipengepungan," ucapnya.Kapal Mavi Marmara membawa aktivis pro-Palestina dan bantuan kemanusiaan ke Gaza. REUTERS/Emrah Dalkaya

Aksi pelayaran armada kapal di Gaza yang akan dimulai pada Selasa itu digelar untuk memperingati delapan tahun serangan Israel terhadap kapal Turki, Mavi Marmara. Pada serangan tersebut, delapan aktivis Turki tewas ketika pasukan komando Angkatan Laut Israel menyerang kapal di perairan internasional. Adapun korban kesembilan tewas empat tahun lalu setelah mengalami cedera serius akibat tembakan pasukan komando Israel.

Baca: Tentara Israel Pencuri Kapal Mavi Marmara Dibui

Insiden penyerangan terhadap kapal Mavi Marmara mengakibakan hubungan Turki dengan Israel memanas. Hubungan kedua negara normal kembali setelah Israel bersedia meminta maaf dan memberikan kompensasi kepada keluarga korban.

Jalur Gaza, rumah bagi sekitar dua juta penduduk Palestina, diblokade oleh Israel sejak 2006. Ketika itu, Hamas memenangkan pemilihan umum parlemen Palestina. Selain Israel, Amerika Serikat tidak mengakui kemenangan Hamas.

Berita terkait

Arab Saudi, Maroko dan Mesir di KTT OKI Menuntut Gencatan Senjata Segera di Gaza

4 menit lalu

Arab Saudi, Maroko dan Mesir di KTT OKI Menuntut Gencatan Senjata Segera di Gaza

Arab Saudi, Maroko dan Mesir kompak menyerukan gencatan senjata dalam perang Gaza di KTT Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) ke-15

Baca Selengkapnya

Tak Hanya Beredel, Israel Pernah Serang Jurnalis Al Jazeera dan Keluarganya

1 jam lalu

Tak Hanya Beredel, Israel Pernah Serang Jurnalis Al Jazeera dan Keluarganya

Selain berulang kali menyerukan penutupan Al Jazeera, Israel tercatat berulang kali menyerang wartawan Aljazeera dan keluarganya.

Baca Selengkapnya

Israel Bombardir Rafah Balas Tembakan Roket Hamas, Belasan Orang Tewas

2 jam lalu

Israel Bombardir Rafah Balas Tembakan Roket Hamas, Belasan Orang Tewas

Israel membalas serangan roket Hamas terhadap penyeberangan Kerem Shalom dengan serangan udara yang menewaskan belasan warga di Rafah.

Baca Selengkapnya

Israel Gerebek Kantor Al Jazeera di Yerusalem Usai Pemberedelan

2 jam lalu

Israel Gerebek Kantor Al Jazeera di Yerusalem Usai Pemberedelan

Israel menggerebek kamar hotel di Yerusalem yang dijadikan kantor oleh media Al Jazeera, setelah menutup operasi lokal stasiun televisi tersebut.

Baca Selengkapnya

Hamas Serang Pangkalan Militer Israel di Rafah, Tiga Tentara IDF Tewas

6 jam lalu

Hamas Serang Pangkalan Militer Israel di Rafah, Tiga Tentara IDF Tewas

Bentrokan antara Hamas Israel terjadi di Rafah kemarin. Hamas menyerang pangkalan militer Israel dengan roket yang dibalas oleh Israel.

Baca Selengkapnya

Peluang Gencatan Senjata antara Israel dan Hamas Masih Tipis

7 jam lalu

Peluang Gencatan Senjata antara Israel dan Hamas Masih Tipis

Peluang untuk terjadinya gencatan senjata antara Israel dan Hamas masih jauh dari harapan karena kedua belah pihak masih bersikukuh pada pendirian

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia; Gedung Putih Sebut Tel Aviv Siap-siap Serang Rafah

8 jam lalu

Top 3 Dunia; Gedung Putih Sebut Tel Aviv Siap-siap Serang Rafah

Top 3 dunia, di urutan pertama berita tentang Pemerintah Israel yang bersikukuh akan menyerang Rafah.

Baca Selengkapnya

Israel Resmi Menutup Operasional Al Jazeera

17 jam lalu

Israel Resmi Menutup Operasional Al Jazeera

Lewat pemungutan oleh anggota parlemen Israel, operasional Al Jazeera di Israel resmi ditutup karena dianggap menjadi ancaman keamanan

Baca Selengkapnya

Pengakuan Palestina sebagai Negara Berdaulat akan Jadi Pukulan Telak bagi Israel

23 jam lalu

Pengakuan Palestina sebagai Negara Berdaulat akan Jadi Pukulan Telak bagi Israel

Menteri Luar Negeri Turkiye sangat yakin pengakuan banyak negara terhadap Palestina sebagai sebuah negara akan menjadi pukulan telak bagi Israel

Baca Selengkapnya

Lagi, Warga Israel Unjuk Rasa Menuntut Sandera yang Ditahan Hamas Dibebaskan

1 hari lalu

Lagi, Warga Israel Unjuk Rasa Menuntut Sandera yang Ditahan Hamas Dibebaskan

Ribuan warga Israel berunjuk rasa di Tel Aviv menuntut Benjamin Netanyahu menerima proposal gencatan senjata Hamas demi dibebaskannya sandera

Baca Selengkapnya