TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan minuman terkenal Jerman, Eichbaum, menghentikan dan menarik seluruh produk minumannya termasuk iklannya di jaringan FIFA untuk menyambut Piala Dunia 2018 di Rusia setelah mendapat kritikan dengan pemuatan gambar bendera Arab Saudi di label botol minuman.

Baca: Hasil Undian Piala Dunia 2018: Rusia Vs Arab Saudi Jadi Pembuka

Ppada 11 Mei lalu, Eichbaum telah menyatakan permohonan maaf kepada umat muslim di Jerman dan di seluruh dunia atas penggunaan gambar bendera Arab Saudi di botol minuman produksi Eichbaum.

"Setelah perusahaan menyadari dampak dari penggunaan gambar bendera Saudi, segera perusahaan mengambil tindakan, menarik produk dari pasar dan meminta maaf kepada muslim di Jerman dan seluruh dunia," demikian pernyataan Kedutaan Besar Arab Saudi di Riyadh, Arab Saudi, seperti dikutip dari Arab News, Ahad, 13 Mei 2018.

Menurut Kedutaan Jerman, Eichbaum tidak berniat buruk ketika menggunakan gambar bendera Saudi secara tidak pantas.

Baca: Protes Komentar Menlu Jerman, Arab Saudi Tarik Dubes dari Berlin

Eichbaum menjelaskan, selama bertahun-tahun perusahaannya telah mencetak gambar bendera 32 negara yang mengikuti pertandingan sepak bola Piala Dunia di botol minuman. "Namun jika dalam hal ini secara tidak sengaja menyinggung Anda, kami harus meminta maaf," ujar Eichbaum dalam pernyataannya.

Kedutaan Jerman menyampaikan rasa penyesalan atas peristiwa yang menimpa Eichbaum. Sekitar 5 juta muslim hidup di Jerman, mereka menikmati seluruh kebebasan sipil.

Pemerintah Jerman juga bekerja sama erat dengan asosiasi perwakilan muslim dalam bentuk dialog untuk memperkuat partisipasi positif anggotanya dari seluruh komunitas agama dalam masyarakat Jerman.