Demi Gaji TKI, KBRI Arab Saudi Jadi Debt Collector

Reporter

Tempo.co

Senin, 23 April 2018 15:14 WIB

Dubes RI untuk Arab Saudi, Agus Maftuh Abegebriel mendengarkan Tohirin bin Mustofa yang mengadukan nasib istrinya Nurnengsih binti Tasdik, yang saat itu masih dipenjara. Kedua suami-istri itu kini telah berhasil dibebaskan dari hukuman mati, 25 November 2016 . (Foto: KBRI Riyadh)

TEMPO.CO, Jakarta - Duta Besar Indonesia di Arab Saudi, Agus Maftuh Abegebriel, mengungkapkan Kedutaan Besar Indonsia di Arab Saudi atau KBRI memiliki tugas tambahan dalam menangani permasalahan TKI. Yakni sebagai penagih utang atau debt collector. Pasalnya, tidak sedikit majikan yang memperkerjakan TKI, tetapi mangkir dari kewajibannya.

“Menjadi Duta Besar di sini ada profesi tambahan, sebagai debt collector,” kata Agus kepada Tempo, Senin, 23 April 2018.

Dia menjelaskan, pada 2016 KBRI Riyadh berhasil mencairkan Rp.30 miliar gaji para TKI yang ditahan majikan. Sedangkan pada 2017, KBRI Riyadh bisa mencairkan sekitar Rp.40 miliar.

Agus mengatakan untuk menagih hak-hak TKI yang tidak dipenuhi oleh para majikan, pihaknya memiliki tim penagih gaji yang secara totalitas membantu para ekspatriat Indonesia atau TKI yang mengalami permasalahan gaji.

“Kalau saya, biasanya berkomunikasi dengan Menteri Tenaga Kerja Arab Saudi untuk memperlancar proses penyelamatan gaji-gaji WNI di Arab Saudi,” kata Agus, yang lebih suka menyebut WNI atau ekspatriat Indonesia, ketimbang TKI.

Advertising
Advertising

Baca: KBRI di Arab Saudi Gelar Tahlilan dan Doa Bagi Zaini Misrin

Duta Besar RI untuk Arab Saudi Agus Maftuh Abegebriel menjadi khatib dalam Ibadah Salat Idul Fitri 1437 H di Riyadh, Rabu, 6 Juli 2016. (Foto: KBRI Riyadh)

Baca: Hukum Mati TKI, Arab Saudi Sepantasnya Beri Tahu Indonesia

Salah satu TKI yang sedang menghadapi masalah gaji tak dibayar adalah Jumanti binti Bejo Bin Nur Hadi alias Qibtiyah Jumanah, TKI asal Bondowoso, Jawa Timur. Jumanti bekerja sebagai asisten rumah tangga di Ibu Kota Riyadh, Arab Saudi sejak 1990. Proses penghitungan gaji Jumanti cukup rumit karena Jumanti tidak hanya bekerja untuk 1 majikan, tetapi ‘dipinjamkan’ ke anggota keluarga lainnya dan pembayaran gajinya tidak rutin.

Proses penghitungan semakin banyak tantangan karena Jumanti mulai pikun. Kendati demikian, Duta Besar Agus memastikan pembayaran hak-hak Jumanti tetap menjadi prioritas pihaknya.

Sebelumnya, Agus menyebut KBRI Riyadh, Arab Saudi adalah Kedutaan Besar Indonesia tersibuk. Bukan hanya menangani permasalahan TKI , tetapi juga mengurusi masalah haji dan hubungan bilateral Indonesia – Arab Saudi. Sulit memastikan jumlah TKI di Arab Saudi sekarang ini karena banyak 'jalan tikus' menuju ke sana. Agus hanya memperkirakan secara kasar ada sekitar 540.000 TKI overstay di seluruh Arab Saudi.

Berita terkait

Media AS Sebut Arab Saudi Tangkap Warganya yang Kritik Israel soal Gaza

2 hari lalu

Media AS Sebut Arab Saudi Tangkap Warganya yang Kritik Israel soal Gaza

Menurut media asal AS, Arab Saudi menangkap warganya karena mengkritik Israel di media sosial terkait perang di Gaza.

Baca Selengkapnya

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

3 hari lalu

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

Arab Saudi mengundang pelancong menjelajahi budaya, sejarah, dan petualangan di luar perjalanan keagamaan seperti haji dan umrah.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

3 hari lalu

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

Hari ini, 2 Mei 2011, Osama bin Laden ditembak mati oleh pasukan Amerika. Berikut fakta-fakta Osama bin Laden.

Baca Selengkapnya

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

3 hari lalu

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

Arab Saudi mewajibkan jemaah calon haji memenuhi kriteria vaksinasi dan mendapatkan izin resmi.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Terbitkan Smart Card untuk Jemaah Haji Mulai Tahun Ini, Apa Itu?

4 hari lalu

Arab Saudi Terbitkan Smart Card untuk Jemaah Haji Mulai Tahun Ini, Apa Itu?

Arab Saudi menyatakan pihaknya akan memperketat aturan haji tahun ini.

Baca Selengkapnya

Yaqut Bertemu Menteri Haji Arab Saudi, Bahas Upaya Peningkatan Layanan Jemaah

4 hari lalu

Yaqut Bertemu Menteri Haji Arab Saudi, Bahas Upaya Peningkatan Layanan Jemaah

Pertemuan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, dan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah untuk membahas kemudahan layanan bagi jemaah haji Indonesia.

Baca Selengkapnya

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

4 hari lalu

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

DPR menyatakan kebijakan Arab Saudi bertolak belakang dengan Undang-Undang tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Kongres Amerika Serikat Berusaha Lindungi Benjamin Netanyahu dari Kemungkinan Penahanan oleh ICC

5 hari lalu

Top 3 Dunia: Kongres Amerika Serikat Berusaha Lindungi Benjamin Netanyahu dari Kemungkinan Penahanan oleh ICC

Top 3 Dunia, Kongres Amerika Serikat yang berupaya menghasilkan undang-undang agar bisa menghalangi ICC menerbitkan surat penahanan Netanyahu

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Bakal Tindak Tegas Jamaah Haji yang Pakai Visa Tak Resmi

5 hari lalu

Arab Saudi Bakal Tindak Tegas Jamaah Haji yang Pakai Visa Tak Resmi

Arab Saudi akan menindak tegas siapa pun yang melaksanakan ibadah haji tanpa visa resmi.

Baca Selengkapnya

Menlu AS Temui Pangeran MBS di Arab Saudi, Bahas Gencatan Senjata Gaza

5 hari lalu

Menlu AS Temui Pangeran MBS di Arab Saudi, Bahas Gencatan Senjata Gaza

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken terbang ke Riyadh untuk bertemu Pangeran MBS dari Arab Saudi guna membahas perang di Gaza.

Baca Selengkapnya