AS Geber Latihan Perang Bareng Jepang dan Korea Selatan

Reporter

Budi Riza

Selasa, 14 November 2017 21:27 WIB

Tiga kapal induk Amerika Serikat, USS Nimitz, USS Ronald Reagan, dan USS Theodore Roosevelt, bersama gugus tempurnya mengikuti latihan bersama antara Amerika dan Korea Selatan di perairan Jepang, pada 12 November 2017. Latihan ini disebut sebagai peringatan terhadap Korea Utara. South Korea Defense Ministry via AP

TEMPO.CO, Tokyo -- Tiga kapal induk militer Amerika Serikat menggeber latihan gabungan bersejarah bersama dengan kapal perang Jepang dan Korea di laut di sekitar Semenanjung Korea, Laut Jepang dan Laut Cina Timur.


Ketiga kapal induk ini adalah USS Ronald Reagan, USS Nimitz dan USS Theodore Roosevelt. Korea Selatan meluncurkan tujuh kapal perang andalannya termasuk tiga kapal perusak.

Baca: Amerika Serikat, Jepang, dan Australia Siap Hadapi Korea Utara

Kapal-kapal ini bergabung dengan tiga kapal induk AS tadi, yang telah beroperasi selama beberapa waktu terakhir di kawasan ini. Ini masih ditambah dengan 11 kapal perang AS berukuran lebih kecil, yang dilengkapi sistem pertahanan Aegis. Dua kapal perang Korea Selatan juga mengadopsi sistem pertahanan Aegis.

Advertising
Advertising

Baca: Jepang Khawatir AS Serang Korea Utara tanpa Koordinasi

Aegis merupakan sistem pertahanan antirudal untuk mencegat serangan rudal jarak pendek dan menengah. Sistem ini biasanya terpasang di kapal perang dan dipadukan dengan sistem radar canggih AN/SPY-1 untuk mendeteksi pergerakan rudal musuh.

Jika ada rudal musuh yang terdeteksi, kapten kapal bisa memerintahkan anak buahnya untuk menembakkan Standard Missile 3 dan Standar Missile 2 Extende Range. Kelemahan sistem ini adalah kapal belum mampu mencegat serangan rudal balistik meskipun kemampuan untuk ini terbuka dikembangkan di masa depan.

Sedangkan Jepang mengirimkan satu dari dua kapal perang terbesar miliknya, yang dilengkapi kemampuan mengangkut banyak helikopter. Kapal ini dikawal oleh dua kapal perang pendamping. Ketiganya adalah kapal perang Ise, dan kapal penghancur Inazuma serta Makinami.


Media Reuters mencatat ini merupakan latihan perang terbesar dalam satu dekade terakhir yang melibatkan tiga kapal induk sekaligus. "Unjuk kekuatan ini dilakukan bersamaan dengan kehadiran Presiden Donald Trump di ajang pertemuan para pemimpin regional pada forum Asia Pacific Economic Cooperation (APEC), yang sedang berlangsung di Vietnam sejak Jumat kemarin.


Di APEC, Trump sempat berpidato dan memuji pertumbuhan ekonomi dan pembangunan lembaga demokrasi di negara-negara di Asia Pasifik seperti Vietnam, Indonesia, Filipina, Malaysia dan Cina, yang menurutnya cemerlang dan berhasil mengurangi angka kemiskinan. Dia juga mengingatkan kawasan Asia Pasifik ini agar tidak tersandera oleh ambisi diktator.


"Masa depan wilayah ini dan masyarakatnya tidak boleh tersandera oleh fantasi aneh seorang diktator yang ingin menaklukkan lewat kekerasan dan pemerasan menggunakan senjata nuklir," kata Trump dalam pidato yang mengkritik rezim Korea Utara pimpinan Kim Jong Un. Korea Utara dianggap berbahaya karena mengembangkan senjata nuklir dan rudal balistik, yang mampu menyerang kawasan AS bahkan Eropa.


Latihan gabungan yang dimulai pada Sabtu, 11 Nopember 2017 dan digelar selama empat hari ini langsung dilakukan seusai kunjungan maraton Presiden AS, Donald Trump, ke Jepang, Korea Selatan dan Cina, yang dimulai pada 5 Nopember dan berakhir pada 10 Nopember lalu.


Latihan ini juga dinilai sebagai bentuk kesiapan militer tiga negara yaitu AS, Korea Selatan dan Jepang untuk menghadapi ancaman Korea Utara, yang menjadi tema utama Trump dalam tur Asia selama 12 hari di lima negara, yang akan berakhir di Filipina. "Latihan ini ditujukan untuk meningkatkan kemampuan menangkal ambisi senjata nuklir dan rudal balistik Korea Utara," begitu pernyataan Kementerian Pertahanan Korea Selatan seperti dilansir AFP dan dikutip Yahoo News

Berita terkait

Top 3 Dunia; Gedung Putih Sebut Tel Aviv Siap-siap Serang Rafah

14 jam lalu

Top 3 Dunia; Gedung Putih Sebut Tel Aviv Siap-siap Serang Rafah

Top 3 dunia, di urutan pertama berita tentang Pemerintah Israel yang bersikukuh akan menyerang Rafah.

Baca Selengkapnya

Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

1 hari lalu

Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

Festival Hakata Dontaku adalah festival kesenian dan budaya terbesar di Fukuoka Jepang. Indonesia menampilkan angklung, tari Bali, dan tari Saman

Baca Selengkapnya

Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

1 hari lalu

Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang Heri Akhmadi meresmikan pesantren pertama Nahdlatul Ulama (NU)

Baca Selengkapnya

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

1 hari lalu

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Pemerintah Jepang menanggapi komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor penghambat pertumbuhan ekonomi di Cina, India dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

2 hari lalu

Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

Mulai dari lokasi pembangunannya di pulau buatan sampai ancaman tenggelam, simak informasi menarik tentang Bandara Internasional Kansai Jepang.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

2 hari lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

2 hari lalu

Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

Bandara Internasional Kansai Jepang pertama kali dibuka pada 1994, dan diperkirakan melayani 28 juta penumpang per tahun.

Baca Selengkapnya

Jepang Juara Piala Asia U-23 2024 Usai Kalahkan Uzbekistan 1-0

2 hari lalu

Jepang Juara Piala Asia U-23 2024 Usai Kalahkan Uzbekistan 1-0

Timnas U-23 Jepang keluar sebagai juara Piala Asia U-23 2024 setelah mengalahkan Uzbekistan pada partai final. Rekor sempurna Uzbekistan runtuh.

Baca Selengkapnya

Resmi Pensiun, Kento Momota Nikmati Persaingan dengan Anthony Sinisuka Ginting hingga Viktor Axelsen

3 hari lalu

Resmi Pensiun, Kento Momota Nikmati Persaingan dengan Anthony Sinisuka Ginting hingga Viktor Axelsen

Kento Momota ingin membuat lebih banyak orang mencintai bulu tangkis lebih dari dia mencitainya usai resmi pensiun.

Baca Selengkapnya

Duel Jepang vs Uzbekistan di Final Piala Asia U-23 2024, Simak Perjalanan Kedua Tim ke Laga Puncak

3 hari lalu

Duel Jepang vs Uzbekistan di Final Piala Asia U-23 2024, Simak Perjalanan Kedua Tim ke Laga Puncak

Duel Timnas U-23 Jepang vs Uzbekistan akan tersaji pada babak final Piala Asia U-23 2024 di Stadion Jassim Bin Hamad. Bagaimana perjalanan kedua tim?

Baca Selengkapnya