Trump dan Moon Siapkan Masa Depan Cerah untuk Korea Utara

Reporter

Budi Riza

Editor

Budi Riza

Kamis, 9 November 2017 06:01 WIB

Presiden A.S. Donald Trump berbicara di Majelis Nasional Korea Selatan di Seoul, Korea Selatan, 8 November 2017. REUTERS

TEMPO.CO, Seoul -- Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, tiba di Seoul, Korea Selatan, pada Selasa, 7 Nopember 2017, setelah sebelumnya mengunjungi Tokyo, Jepang, selama tiga hari sejak Ahad, 5 Nopember 2017.

Baca: Berkunjung ke Jepang,Trump Keluhkan Perdagangan yang Tidak Adil

Trump dan Presiden Korea Selatan, Moon Jae-in, menggelar jumpa pers setelah menggelar pertemuan tingkat tinggi pada Selasa. Ini adalah kedatangan pertama seorang Presiden AS ke Korea Selatan dalam 25 tahun.

Baca: Cuaca Buruk Batalkan Kejutan Trump ke DMZ Korea Selatan

Berikut ini sejumlah poin penting yang disampaika keduanya pada jumpa pers bersama pertama mereka:

Advertising
Advertising

Trump
- Korea Utara merupakan ancama bagi dunia sehingga membutuhkan tindakan bersama dunia.
- Merupakan hal yang masuk akal bagi rezim Korea Utara untuk berunding membuat kesepakatan yang baik bagi rakyat negaranya dan rakyat dunia.
- Saya kira kita menghasilkan banyak kemajuan.
- Trump mengatakan mempercayai Korea Selatan, AS dan Korea Selatan akan mencapai kesepakatan perdagangan bebas.
- Aliansi dengan Korea Selatan menjadi semakin penting bagi AS.
- Dia (Presiden Cina, Xi Jinping) telah banyak membantu dalam menangani isu Korea Utara.
- Kami berharap Rusia juga akan membantu.

Ibu Negara AS Melania Trump dan personel boyband SHINee, Choi Min-ho menyapa para pelajar saat menghadiri acara Girls Play 2! di Kedutaan Besar AS di Seoul, Korea Selatan, 7 November 2017. Melania dan Choi Min-ho hadir untuk mengkampanyekan Olimpiade Musim Dingin PyeongChang 2018. REUTERS/Ahn Young-joon

Moon
- Korea Selata dan AS bersepakat menyelesaikan masalah Korea Utara secara damai.
- Saat ini adalah momentum untuk menerapkan sanksi kepada Korea Utara.
- Korea Selatan dan AS bersepakat akan membantu Korea Utar dengan masa depan yang cerah jika negara itu mau menanggalkan senjata nuklir dan program rudal balistiknya.
- Korea Selatan dan AS bersepakat untuk menghilangkan batasan berat muatan hulu ledak pada rudal balistik.
- Kedua negara bersepakat untuk memulai negosiasi soal pembangunan dan pembelian sistem pemantauan paling canggih.

KOREA TIMES

Berita terkait

Joe Biden: RUU Penerbangan hingga Tarif Impor dari Cina

1 hari lalu

Joe Biden: RUU Penerbangan hingga Tarif Impor dari Cina

Joe Biden menandatangani rancangan undang-undang penerbangan yang bisa meningkatkan (kualitas) staf pengawas lalu-lintas udara

Baca Selengkapnya

Biden dan Trump Sepakati Dua Sesi Debat Calon Presiden AS

3 hari lalu

Biden dan Trump Sepakati Dua Sesi Debat Calon Presiden AS

Biden dan mantan presiden Donald Trump sepakat untuk menggelar dua debat kampanye pada Juni dan September dalam pemilihan presiden AS tahun ini

Baca Selengkapnya

Hadir sebagai Saksi Kasus Donald Trump, Ini Profil Bintang Film Dewasa Stormy Daniels

7 hari lalu

Hadir sebagai Saksi Kasus Donald Trump, Ini Profil Bintang Film Dewasa Stormy Daniels

Bintang film dewasa Stormy Daniels hadir sebagai saksi dalam kasus pidana Donald Trump pada Selasa, 7 Mei 2024. Ini profilnya.

Baca Selengkapnya

Bintang Film Dewasa Stormy Daniels Dijadwalkan Bersaksi dalam Sidang Donald Trump

12 hari lalu

Bintang Film Dewasa Stormy Daniels Dijadwalkan Bersaksi dalam Sidang Donald Trump

Stormy Daniels, bintang film dewasa yang menjadi pusat persidangan uang tutup mulut mantan presiden Donald Trump, akan bersaksi

Baca Selengkapnya

Sekelompok Hakim AS Konservatif Tolak Pekerjakan Lulusan Universitas Columbia Pro-Palestina

12 hari lalu

Sekelompok Hakim AS Konservatif Tolak Pekerjakan Lulusan Universitas Columbia Pro-Palestina

Tiga belas orang hakim federal konservatif di AS memboikot lulusan Universitas Columbia karena protes pro-Palestina.

Baca Selengkapnya

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

17 hari lalu

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

Donald Trump memuji polisi New York yang menggerebek unjuk rasa pro-Palestina di Universitas Columbia.

Baca Selengkapnya

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

18 hari lalu

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

Hakim yang mengawasi persidangan pidana uang tutup mulut Donald Trump mendenda mantan presiden Amerika Serikat itu sebesar US$9.000 atau karena Rp146

Baca Selengkapnya

Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

27 hari lalu

Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

Aktivis lingkungan Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain Riverin minta PM Kanada Justin Trudeau hentikan impor sampah plastik ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

34 hari lalu

Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

Donald Trump menilai saat ini adanya kurangnya kepemimpinan Joe Biden hingga membuat Tehran semakin berani

Baca Selengkapnya

Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

38 hari lalu

Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

Bekas Presiden AS Donald Trump menolak undangan Presiden Volodymyr Zelensky untuk menyambangi Ukraina.

Baca Selengkapnya