Nato Tuding Korea Utara Menjadi Ancaman Global

Reporter

Budi Riza

Editor

Budi Riza

Selasa, 31 Oktober 2017 16:02 WIB

Tembakan artileri selama latihan artileri Korea Utara yang terbesar yang menandai ulang tahun ke-85 pembentukan Tentara Rakyat Korea (KPA) pada tanggal 25 April 2017. REUTERS

TEMPO.CO, Tokyo -- Sekretaris Jenderal NATO, Jens Stoltenberg, mendesak semua negara anggota Perserikatan Bangsa Bangsa untuk menerapkan sanksi penuh, yang telah diputuskan, kepada Korea Utara.

Jens mengatakan Korea Utara muncul sebagai ancaman global karena memiliki rudal yang mampu menjangkau Eropa dan Amerika Serikat.

Baca: Korea Utara Diduga Jebol Komputer Daewoo Shipbuilding

"Rudal balistik dan tes nuklir Korea Utara merupakan serangan serius terhadap Dewan Keamanan PBB," kata Stoltenberg dalam pernyataan bersama seusai bertemu dengan Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe, Selasa, 31 Oktober 2017.

Baca: Kim Jong-un bersama istri berkunjung ke pabrik kosmetik

Advertising
Advertising

"Korea Utara menjadi ancaman global yang memerlukan respon global," kata dia menambahkan.

Seperti telah diberitakan, Pyongyang telah melakukan serangkaian uji coba rudal balistik dalam beberapa bulan terakhir. Negara komunis itu juga melakukan uji coba peledakan nuklir pada September lalu.

Kunjungan Stoltenberg ke Tokyo ini dilakukan beberapa hari menjelang kunjungan perdana Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, pada awal bulan depan. Kunjungan ini akan dimulai pada Ahad pekan depan.

Pembicaraan mengenai sistem persenjataan Korea Utara seperti nuklir akan mendominasi pembicaraan dengan Cina, yang juga masuk dalam daftar kunjungan Trump. Trump bakal meminta Cina untuk menekan rezim Korea Utara agar meninggalkan program persenjataan pemusnah massal.

"Dari pada hanya dialog, tekanan yang kuat dibutuhkan agar rezim Korea Utara mengubah kebijakannya," kata Abe dalam pernyataan bersama ini.

Trump telah memperingatkan Korea Utara bahwa AS akan menghancurkan negara komunis itu jika berani menyerang AS dan negara sekutunya. Sebaliknya, Kim Jong Un mengancam akan menyerang AS jika Trump berani menyerang negara itu.


TODAY ONLINE

Berita terkait

Keamanan Google Chrome Kembali Diperbarui Cegah Bug Zero-day

6 Februari 2021

Keamanan Google Chrome Kembali Diperbarui Cegah Bug Zero-day

Google mengeluarkan pembaruan keamanan untuk Chrome berupa patch untuk mengatasi kerentanan di peramban tersebut.

Baca Selengkapnya

Eks Dubes Korea Utara yang Membelot Blak-blakan Soal Senjata Nuklir

3 Februari 2021

Eks Dubes Korea Utara yang Membelot Blak-blakan Soal Senjata Nuklir

Ia yakin Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un tidak akan menyerahkan persenjataan nuklirnya.

Baca Selengkapnya

Eks Dubes Korea Utara Untuk Kuwait Kabur ke Korea Selatan

25 Januari 2021

Eks Dubes Korea Utara Untuk Kuwait Kabur ke Korea Selatan

Mantan duta besar Korea Utara untuk Kuwait Ryu Hyun Woo memutuskan kabur ke Korea Selatan bersama keluarganya.

Baca Selengkapnya

Kim Jong Un Hukum Berat Warga Korea Utara yang Nikmati Hiburan Korea Selatan

20 Januari 2021

Kim Jong Un Hukum Berat Warga Korea Utara yang Nikmati Hiburan Korea Selatan

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un memberlakukan denda atau penjara bagi siapa pun yang ketahuan menikmati hiburan Korea Selatan atau meniru aksennya.

Baca Selengkapnya

Tahun Baru 2021, Kim Jong Un Pilih Tulis Surat Untuk Rakyatnya

2 Januari 2021

Tahun Baru 2021, Kim Jong Un Pilih Tulis Surat Untuk Rakyatnya

Dalam surat itu, Kim Jong Un mengucapkan terima kasih kepada rakyatnya karena telah mempercayai dan mendukungnya di masa-masa sulit.

Baca Selengkapnya

Tujuh Negara Tuding Korea Utara Manfaatkan Pandemi Untuk Langgar HAM Warganya

12 Desember 2020

Tujuh Negara Tuding Korea Utara Manfaatkan Pandemi Untuk Langgar HAM Warganya

Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pun menggelar rapat membahas pelanggaran hak asasi manusia (HAM) di Korea Utara ini

Baca Selengkapnya

Cina Dikabarkan Beri Vaksin COVID-19 Eksperimental ke Kim Jong Un

2 Desember 2020

Cina Dikabarkan Beri Vaksin COVID-19 Eksperimental ke Kim Jong Un

Korea Utara dikabarkan telah menerima vaksin COVID-19 eksperimental dari Cina. Bahkan, Kim Jong Un dikabarkan sudah memakainya.

Baca Selengkapnya

Peretas Korea Utara Targetkan Pembuat Vaksin Covid-19 AstraZeneca

30 November 2020

Peretas Korea Utara Targetkan Pembuat Vaksin Covid-19 AstraZeneca

Para peretas menyamar sebagai perekrut di situs jejaring LinkedIn dan WhatsApp untuk mendekati staf AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Cegah Covid-19, Korea Utara Tambah Pos Jaga di Perbatasan

29 November 2020

Cegah Covid-19, Korea Utara Tambah Pos Jaga di Perbatasan

Pemerintah Korea Utara menambah jumlah pos penjagaannya dan membangun tembok pertahanan di perbatasannya guna mencegah masuknya virus corona.

Baca Selengkapnya

Militer Korea Utara Diduga Latih Lumba-lumba Kamikaze

23 November 2020

Militer Korea Utara Diduga Latih Lumba-lumba Kamikaze

'Karamba' khusus untuk program pelatihan militer mamalia laut seperti lumba-lumba terekam dalam citra satelit Sungai Taedong.

Baca Selengkapnya