Donald Trump Mengutuk Keras Teror Barcelona  

Reporter

Jumat, 18 Agustus 2017 08:26 WIB

Presiden A.S. Donald Trump meninggalkan ruang pertemuan Made in America di Gedung Putih, Washington, AS, 19 Juli 2017. REUTERS/Carlos Barria

TEMPO.CO, Washington— Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengecam aksi teror yang menabrakkan sebuah mobil van di tengah kerumunan warga di Barcelona, Spanyol. Akibatnya 13 orang tewas dan lebih dari 100 orang terluka.

"Amerika Serikat mengecam serangan teror di Barcelona, Spanyol, dan akan melakukan apa pun untuk memberi bantuan," kata Trump melalui akun Twitternya @realDonaldTrump seperti dikutip Independent, Jumat, 18 Agustus 2017.

"Jadilah tangguh dan kuat, kami menyayangimu!"

Namun kicauan Trump ini menuai kontroversi di dalam negeri. Sebab, Trump dinilai sangat cepat mengutuk aksi teror di Barcelona. Sedangkan ia menolak melakukan hal yang sama dalam aksi serupa saat bentrokan rasisme di Charlottesville, Virginia, yang menewaskan demonstran antisupremasi kulit putih.

Baca: Teror di Barcelona, 13 Tewas dan Sedikitnya 50 Orang Terluka

Menteri Luar Negeri Amerika Rex Tillerson juga turut mengutuk serangan teror di Barcelona. “Kami turut berduka atas korban jiwa dan korban luka yang menimpa orang-orang tak berdosa,” ucapnya.

Ia juga menyatakan semua kantor konsulat jenderal Amerika akan membantu warganya di Negeri Matador tersebut.

Tillerson menegaskan Amerika akan membantu penegak hukum Spanyol untuk mengungkap teror Barcelona. “Teroris di seluruh dunia harus tahu bahwa Amerika dan sekutunya akan menemukan kalian serta menyeret kalian ke muka hukum.”

Sebelumnya, diberitakan sebuah mobil van menabrak kerumunan warga di kawasan wisata Las Ramblas, Barcelona. Polisi Catalonia menyebut serangan tersebut sebagai aksi teror.

Setelah serangan itu, pihak otoritas melarang warga untuk mendekati kawasan Placa Catalunya, Barcelona, salah satu lapangan utama yang terletak di Las Ramblas. Selain itu, stasiun kereta api dan metro ditutup untuk umum.

INDEPENDENT | HUFFINGTON POST | SITA PLANASARI AQUADINI



Berita terkait

Polisi New York Tangkap Demonstran Pro-Palestina di Dekat Acara Met Gala

1 jam lalu

Polisi New York Tangkap Demonstran Pro-Palestina di Dekat Acara Met Gala

Pengunjuk rasa pro-Palestina mengadakan protes di sekitar acara mode bergengsi Met Gala di Museum Seni Metropolitan, New York.

Baca Selengkapnya

Bintang Film Dewasa Stormy Daniels Dijadwalkan Bersaksi dalam Sidang Donald Trump

2 jam lalu

Bintang Film Dewasa Stormy Daniels Dijadwalkan Bersaksi dalam Sidang Donald Trump

Stormy Daniels, bintang film dewasa yang menjadi pusat persidangan uang tutup mulut mantan presiden Donald Trump, akan bersaksi

Baca Selengkapnya

Tragedi Penembakan di Pesta Remaja Buffalo AS Tewaskan Seorang Remaja Putri dan Lukai 5 Lainnya

2 jam lalu

Tragedi Penembakan di Pesta Remaja Buffalo AS Tewaskan Seorang Remaja Putri dan Lukai 5 Lainnya

Lagi-lagi terjadi penembakan di Amerika Serikat, kali ini terjadi di Buffalo yang menewaskan seorang remaja putri dan melukai lima orang lainnya.

Baca Selengkapnya

Jumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi

3 jam lalu

Jumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi

Amerika Serikat tengah menjadi sorotan pasca-penembakan terbaru di Buffalo dan legalisasi senjata api di Tennessee. Bagaimana fakta-faktanya?

Baca Selengkapnya

12 Senator AS Ancam Sanksi Pejabat ICC dan Anggota Keluarga Jika Perintahkan Tangkap Netanyahu

4 jam lalu

12 Senator AS Ancam Sanksi Pejabat ICC dan Anggota Keluarga Jika Perintahkan Tangkap Netanyahu

12 senator AS mengancam akan menjatuhkan sanksi terhadap ICC jika menerbitkan perintah penangkapan terhadap perdana menteri Israel Benjamin Netanyahu.

Baca Selengkapnya

Jika Lolos Olimpiade Paris 2024, Timnas Indonesia Satu Grup dengan Prancis, AS, dan Selandia Baru

4 jam lalu

Jika Lolos Olimpiade Paris 2024, Timnas Indonesia Satu Grup dengan Prancis, AS, dan Selandia Baru

Timnas Indonesia akan satu grup dengan tuan rumah Prancis, Amerika Serikat, dan Selandia Baru bila lolos Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Militer Israel Ambil Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir

5 jam lalu

Militer Israel Ambil Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir

Militer Israel mengambil kendali atas perbatasan Rafah antara Gaza dan Mesir

Baca Selengkapnya

Belgia akan Dukung Resolusi Pengakuan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

5 jam lalu

Belgia akan Dukung Resolusi Pengakuan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Menlu Belgia Hadja Lahbib mengatakan negaranya akan mendukung resolusi yang mengakui Palestina sebagai anggota penuh PBB

Baca Selengkapnya

Sekelompok Hakim AS Konservatif Tolak Pekerjakan Lulusan Universitas Columbia Pro-Palestina

6 jam lalu

Sekelompok Hakim AS Konservatif Tolak Pekerjakan Lulusan Universitas Columbia Pro-Palestina

Tiga belas orang hakim federal konservatif di AS memboikot lulusan Universitas Columbia karena protes pro-Palestina.

Baca Selengkapnya

Tentara AS Ditahan di Rusia, Dituduh Mencuri Uang Kekasihnya

6 jam lalu

Tentara AS Ditahan di Rusia, Dituduh Mencuri Uang Kekasihnya

Rusia menuduh tentara AS terlibat pencurian dengan mengambil uang kekasihnya.

Baca Selengkapnya