Yakuza Terpecah, Keamanan Jepang Terancam

Reporter

Senin, 31 Agustus 2015 16:42 WIB

Ilustrasi Yakuza. Grind365.com

TEMPO.CO, Jakarta - Polisi Jepang kini bersiap menghadapi gelombang kekerasan antargeng akibat perpecahan dalam yakuza, sindikat mafia terbesar Negara Sakura.

Kepala Sekretaris Kabinet Yoshihida Suga mengatakan, "Ada perpecahan dalam tubuh yakuza. Polisi berusaha mendapatkan informasi lebih lanjut, dan kami berharap dapat mengambil langkah untuk melemahkan lagi organisasi tersebut."

Seperti dilansir Daily Mail pada 30 Agustus 2015, koran Mainichi Shimbun melaporkan, Yamaguchi-gumi, sindikat yakuza terbesar, memecat 13 kepala kelompok. Sebelas di antaranya kini ingin membentuk kelompok baru dan dikhawatirkan akan bergabung dengan pemimpin geng lain untuk membentuk sindikat baru.

Karena itu, polisi siap menghadapi kemungkinan konflik antarkelompok yakuza yang dikhawatirkan semakin ganas, seperti dilansir Kyodo News. Badan Kepolisian Nasional akan mengadakan pertemuan darurat untuk membahas masalah itu.

Menurut para ahli kejahatan sindikat, citra buruk terhadap kelompok semacam itu serta ekonomi Jepang yang melamban digabung dengan usaha berkelanjutan polisi berdampak negatif pada yakuza yang semakin sulit mendapatkan anggota baru.

Sindikat yakuza memiliki 23.000 anggota dan afiliasi. Yakuza terlibat dalam perjudian, narkoba, pelacuran, dan pungutan liar. Namun keberadaan mereka tidak dilarang di Jepang. Bahkan setiap kelompok memiliki markas sendiri.

DAILY MAIL | YON DEMA

Berita terkait

KCI Buka Suara soal Rencana Impor KRL Baru dan Peremajaan Kereta

24 Juni 2023

KCI Buka Suara soal Rencana Impor KRL Baru dan Peremajaan Kereta

KCI bersama beberapa stakeholder sudah melakukan rapat yang membahas mengenai kebutuhan sarana KRL tersebut pada Rabu, 21 Juni 2023.

Baca Selengkapnya

Piala Sudirman: Dikalahkan Yamaguchi, Begini Komentar Gregoria

25 Mei 2019

Piala Sudirman: Dikalahkan Yamaguchi, Begini Komentar Gregoria

Gregoria Mariska Tunjung kalah dari pemain Jepang, Akane Yamaguchi di semifinal Piala Sudirman dan ini komentarnya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Terima Pengusaha Jepang, Bahas MRT Hingga Kereta Cepat

27 Oktober 2017

Jokowi Terima Pengusaha Jepang, Bahas MRT Hingga Kereta Cepat

Jokowi menerima pengusaha Jepang di Istana Kepresidenan hari ini.

Baca Selengkapnya

Jadi Warisan Dunia, Pulau Okinoshima Tertutup bagi Wisatawan

16 Juli 2017

Jadi Warisan Dunia, Pulau Okinoshima Tertutup bagi Wisatawan

Pulau Okinoshima yang masuk daftar Warisan Dunia UNESCO pekan lalu, resmi dinyatakan terlarang untuk dikunjungi wisatawan mulai tahun depan.

Baca Selengkapnya

Ajaib, Potongan Ikan Tiba-tiba Melompat dari Nampan

11 Juli 2017

Ajaib, Potongan Ikan Tiba-tiba Melompat dari Nampan

Sebuah video unik dan aneh yang menunjukkan seekor tuna sirip kuning, meronta-ronta setelah diiris menjadi dua.

Baca Selengkapnya

Perang Dunia III, Jepang dan Amerika Siap Serang Korea Utara

29 Mei 2017

Perang Dunia III, Jepang dan Amerika Siap Serang Korea Utara

Jepang dan Amerika akan mengambil aksi nyata atas ulah Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Pulau Terlarang bagi Perempuan Dicalonkan Jadi Warisan Dunia

20 Mei 2017

Pulau Terlarang bagi Perempuan Dicalonkan Jadi Warisan Dunia

UNESCO mempertimbangkan untuk menjadikan pulau kecil terlarang bagi perempuan di Jepang sebagai situs Warisan Dunia

Baca Selengkapnya

Kabinet Jepang Loloskan Aturan Pengunduran Diri Kaisar Akihito

19 Mei 2017

Kabinet Jepang Loloskan Aturan Pengunduran Diri Kaisar Akihito

Tidak ada kaisar Jepang yang turun tahta selama dua abad terakhir karena hukum yang ada tidak mengizinkannya.

Baca Selengkapnya

Demi Cinta, Cucu Kaisar Jepang Rela Lepas Status Bangsawan  

18 Mei 2017

Demi Cinta, Cucu Kaisar Jepang Rela Lepas Status Bangsawan  

Putri Mako, cucu Kaisar Akihito, rela melepaskan status kebangsawanannya demi cintanya kepada seorang pria biasa yang bekerja di bidang pariwisata.

Baca Selengkapnya

Pertama Kali, Pusat Studi Ninja Didirikan di Universitas Jepang  

12 Mei 2017

Pertama Kali, Pusat Studi Ninja Didirikan di Universitas Jepang  

Sebuah universitas di Jepang berencana membangun pusat penelitian mengenai ninja, yang diklaim sebagai yang pertama di dunia

Baca Selengkapnya