Ilustrasi kekerasan terhadap anak. TEMPO/Ary Setiawan
TEMPO.CO, Canberra - Seorang guru di Australia Barat telah dituduh melakukan tindakan tidak sopan setelah terungkap kalau dia menggunakan ponsel untuk merekam video murid-muridnya. Hal tersebut diketahui setelah rekan-rekan guru sang menemukan sebuah ponsel yang berisi rekaman dari anak-anak di sekolah tersebut pada Jumat, 7 Agustus 2015.
"Diduga pelanggaran yang dilakukan oleh tersangka itu dilakukan di sekolah tempat ia bekerja," kata juru bicara Kepolisian West Australia, Sam Dinnison, tanpa menjelaskan secara detail rekaman yang tampak ditemukan dalam ponsel guru tersebut.
Menurut pernyataan polisi Australia Barat dikutip dari laman The Guardian, staf di sekolah itu secara tak sengaja menemukan sebuah ponsel di ruang kelas. Mereka lalu menelepon polisi karena mereka "khawatir tentang konten yang ditemukan pada ponsel" tersebut, demikian The Guardian melaporkan, 10 Agustus 2015.
Pada Sabtu, 8 Agustus 2015, polisi telah menggeledah rumah guru berusia 30 tahun itu dan menyita beberapa telepon selular, komputer, perangkat penyimpanan, dan kamera mini.
Kini guru itu didakwa dengan dua tuduhan, melakukan perbuatan tidak pantas merekam anak di bawah usia 13 tahun, dan melakukan tindakan tidak pantas merekam anak di atas usia 13 tetapi di bawah 16 tahun. Ia juga dituduh dengan pasal kepemilikan ilegal atas bahan eksploitasi anak dan penggunaan perangkat pengawasan optik.
