Diprotes, Presiden Burkina Faso Tolak Mundur  

Reporter

Editor

Rosalina ocha

Jumat, 31 Oktober 2014 16:37 WIB

Pendemo menjarah barang-barang dari gedung parlemen saat aksi massa menolak pencalonan kembali presiden Blaise Compaore di Ouagadougou, Burkina Faso, 30 Oktober 2014. REUTERS/Joe Penney

TEMPO.CO, Ougadougou - Presiden Burkina Faso menolak mengundurkan diri di tengah tekanan protes warga yang menuntutnya turun dari kursi kekuasaan. Presiden Blaise Compaore justru menyatakan akan terus memimpin pemerintahan transisi setelah parlemen dibubarkan.

Gedung parlemen Burkina Faso dibakar pengunjuk rasa pada Kamis, 30 Oktober 2014. Aksi ini dipicu kemarahan mereka atas rencana yang memungkinkan Presiden Blaise Compaore memperpanjang masa jabatannya setelah memerintah negara di kawasan Afrika Barat ini selama 27 tahun. (Baca: Gedung Parlemen Burkina Faso Dibakar Massa)

Pengunjuk rasa menuntut parlemen menghentikan pemungutan suara tentang rancangan undang-undang yang memungkinkan Presiden Blaise Compaore dapat memenangi pemilihan umum kelima di negara itu.

Dalam situasi tersebut, Kepala Angkatan Darat Jenderal Honore Traore mengumumkan bahwa baik parlemen maupun pemerintah telah dibubarkan dan pemerintah baru yang inklusif akan segera dibentuk untuk memimpin selama 12 bulan ke depan hingga pemilihan umum digelar. Namun, belum jelas siapa yang akan memimpin pemerintah transisi tersebut.

Dalam rekaman pidato yang disebarkan melalui televisi dan radio, Compaore mengatakan masih mempertahankan kekuasaannya. Ia juga menegaskan, masih bertugas sebagai presiden dan tidak akan mengundurkan diri.

"Saya bersedia membuka diskusi dengan semua pihak," kata Compaore dalam rekaman pidatonya, seperti dikutip Al Jazeera, Jumat, 31 Oktober 2014. Dalam pidato itu, ia juga mengatakan pemerintah transisi akan mencakup perwakilan dari semua pihak dan akan mempersiapkan pemilihan umum dalam waktu 12 bulan. (baca: Rakyat Burkina Faso Lengserkan Presidennya)

Pemimpin oposisi, Benewende Sankara, mengkritik Compaore, yang menghilang di tengah protes masyarakat. "Compaore sedang membodohi rakyat. Kami sudah meminta sejak lama. Dia harus mengundurkan diri," kata Sankara kepada kantor berita AFP yang dilansir Al Jazeera.

Compaore memegang tampuk kekuasaan pada Oktober 1987 setelah mengkudeta Presiden Thomas Sankara, yang tewas ditembak. Sejak saat itu, Compaore empat kali terpilih sebagai presiden yang membuatnya berkuasa selama 27 tahun.

AL JAZEERA | ROSALINA


Terpopuler Dunia:

Kemlu AS: Menhan Ryamizard bukan Pelanggar HAM
'Aku Bertanggung Jawab Atas Penculikanku di Suriah'
Swedia Akui Palestina sebagai Negara
Pria India Ini Mengaku Direkrut NASA











Berita terkait

Al Qaeda Unggah Foto Penyerbu Burkina Faso

18 Januari 2016

Al Qaeda Unggah Foto Penyerbu Burkina Faso

Al-Qaeda mengatakan tiga pria itu menarget warga Eropa saat menyerang hotel di Burkina Faso.

Baca Selengkapnya

Burkina Faso Berkabung 3 Hari Setelah Serangan Teroris  

18 Januari 2016

Burkina Faso Berkabung 3 Hari Setelah Serangan Teroris  

Riddering mengabdikan hidupnya untuk rakyat Burkina Faso.

Baca Selengkapnya

Serangan Teroris di Burkina Faso: 20 Tewas, 30 Sandera Bebas  

16 Januari 2016

Serangan Teroris di Burkina Faso: 20 Tewas, 30 Sandera Bebas  

Serangan teroris di Burkina Faso menewaskan 20 orang dan melukai 30 orang lainnya. Sebanyak 30 orang juga sempat disandera.

Baca Selengkapnya

Pemerintah dan Pemimpin Kudeta Burkina Faso Berdamai

23 September 2015

Pemerintah dan Pemimpin Kudeta Burkina Faso Berdamai

Demi menghilangkan ketegangan di negeri itu.

Baca Selengkapnya

PM Dibebaskan, Militer Burkina Faso Ancam Pemimpin Kudeta

22 September 2015

PM Dibebaskan, Militer Burkina Faso Ancam Pemimpin Kudeta

PM Burkina Faso dibebaskan Rabu pekan lalu.

Baca Selengkapnya

Burkina Faso Tunjuk Presiden Sementara  

17 November 2014

Burkina Faso Tunjuk Presiden Sementara  

Michel Kafando akan menjadi presiden sementara hingga 2015.

Baca Selengkapnya

Militer Burkina Faso Bentuk Pemerintahan Transisi  

4 November 2014

Militer Burkina Faso Bentuk Pemerintahan Transisi  

Diminta segera menyerahkan dalam waktu dua pekan.

Baca Selengkapnya

Rakyat Burkina Faso Lengserkan Presidennya

31 Oktober 2014

Rakyat Burkina Faso Lengserkan Presidennya

Presiden Blaise Compaore berencana maju untuk pemilu
mendatang.

Baca Selengkapnya

Gedung Parlemen Burkina Faso Dibakar Massa  

31 Oktober 2014

Gedung Parlemen Burkina Faso Dibakar Massa  

Massa menolak pencalonan Presiden Compaore yang sudah 27 menjabat pada pemilu mendatang.

Baca Selengkapnya

Banjir Bandang Lenyapkan Ribuan Rumah di Burkina Faso

3 September 2009

Banjir Bandang Lenyapkan Ribuan Rumah di Burkina Faso

Lima orang tewas dan 150 ribu orang kehilangan tempat tinggal di Burkina Faso pada hari Rabu. Hujan deras yang mengguyur memicu banjir di Afrika Barat itu.

Baca Selengkapnya