Razia Ebola di Sierra Leone Sukses Besar  

Reporter

Selasa, 23 September 2014 07:48 WIB

Tempat perawatan pasien terjangkit Ebola di Rumah Sakit Pemerintah Lumley di Freetown, Sierra Leone, 15 September 2014. Sierra Leone telah kehilangan empat dokter akibat penyakit Ebola. AP/Michael Duff

TEMPO.CO, Freetown - Pemerintah Sierra Leone telah "mengurung" warganya selama tiga hari menyusul pelacakan ebola di negara tersebut. Ternyata aturan ini sukses besar. Petugas kesehatan berhasil menemukan ratusan kasus ebola yang belum pernah tercatat sebelumnya.

"Sebanyak 123 orang telah menghubungi petugas kesehatan karena merasa memiliki gejala ebola. Sebanyak 56 warga telah dinyatakan positif terinfeksi, 31 warga negatif, dan 36 lainnya masih menunggu hasil pemeriksaan," kata Kepala Pusat Operasi Darurat Ebola di Sierra Leone, Stephen Gaojia, seperti dilaporkan TIME, Senin, 22 September 2014. (Baca: Sierra Leone Tutup 3 Hari Demi Razia Ebola)

Pekan lalu, pemerintah Sierra Leone memerintahkan enam juta penduduknya untuk tetap tinggal di rumah selama tiga hari. Bersamaan dengan itu, setidaknya 30 ribu petugas kesehatan, relawan, dan dokter berkeliling untuk memberikan pendidikan tentang ebola dan cara untuk mencegah penyebaran penyakit. (Baca: WHO: Virus Ebola Cepat Menyebar)

"Meskipun kampanye ini telah berakhir, ada kemungkinan kami akan melakukannya lagi," kata Menteri Kesehatan Abubakkar Fofanah.

Organisasi Kesehatan Dunia mengumumkan bahwa lebih dari 2.600 orang di Afrika Barat meninggal akibat ebola. Guinea, Liberia, dan Sierra Leone adalah negara dengan laporan kasus terbanyak.

RINDU P. HESTYA | TIME




Berita Lain:
Gadis Ini Dipaksa Ibunya Tidur dengan 1.800 Pria
Rekrut Anak, ISIS Gunakan Game Grand Theft Auto
Terdesak ISIS, 100 Ribu Pengungsi Masuki Turki

Berita terkait

Kecaman Netizen ke Wasit Shen Yinhao Usai Pimpin Laga Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan

1 menit lalu

Kecaman Netizen ke Wasit Shen Yinhao Usai Pimpin Laga Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan

Wasit Shen Yinhao dinilai merugikan Timnas U-23 Indonesia saat menghadapi Uzbekistan melalui keputusan-keputusan kontroversialnya.

Baca Selengkapnya

Lagi-lagi Melemah, Kurs Rupiah Hari Ini di Level Rp 16.259 per Dolar AS

2 menit lalu

Lagi-lagi Melemah, Kurs Rupiah Hari Ini di Level Rp 16.259 per Dolar AS

Kurs rupiah dalam perdagangan hari ini ditutup melemah 4 poin ke level Rp 16.259 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

UKT Unsoed Sempat Naik Signifikan, Begini Penjelasan Dirjen Dikti

9 menit lalu

UKT Unsoed Sempat Naik Signifikan, Begini Penjelasan Dirjen Dikti

Dirjen Dikti Abdul Haris Abdul Haris angkat bicara terkait Uang Kuliah Tunggal (UKT) Universitas Soedirman (Unsoed) yang sempat naik 100 persen.

Baca Selengkapnya

Rektor UPN Veteran Yogyakarta: Jumlah Pendaftar Prodi Teknik Pertambangan Naik 3 Kali Lipat

10 menit lalu

Rektor UPN Veteran Yogyakarta: Jumlah Pendaftar Prodi Teknik Pertambangan Naik 3 Kali Lipat

Rektor UPN Veteran Yogyakarta Irhas Effendi menyebut ada fenomena cukup menarik dari para peserta UTBK SNBT 2024 di kampusnya.

Baca Selengkapnya

Indonesia Dorong Pembentukan Global Water Fund di World Water Forum Bali

11 menit lalu

Indonesia Dorong Pembentukan Global Water Fund di World Water Forum Bali

Pemerintah Indonesia mengusung empat misi penting dalam forum air internasional terbesar di dunia World Water Forum ke-10.

Baca Selengkapnya

Pensiunan Puspitek Sebut Permintaan Pengosongan Rumah Dinas Sudah Ada Sejak 2017, Namun Batal

14 menit lalu

Pensiunan Puspitek Sebut Permintaan Pengosongan Rumah Dinas Sudah Ada Sejak 2017, Namun Batal

Pensiunan Puspitek menyatakan Menristek saat itu, BJ Habibie, menyiapkan rumah dinas itu bagi para peneliti yang ditarik dari berbagai daerah.

Baca Selengkapnya

Hasil Liga 1: RANS Nusantara FC Jadi Tim Terakhir yang Terdegradasi, Susul Persikabo 1973 dan Bhayangkara FC

15 menit lalu

Hasil Liga 1: RANS Nusantara FC Jadi Tim Terakhir yang Terdegradasi, Susul Persikabo 1973 dan Bhayangkara FC

RANS Nusantara FC dipastikan terdegradasi dari Liga 1 setelah kalah 2-3 dari tuan rumah PSM Makassar pada pekan ke-34, Selasa, 30 April 2024.

Baca Selengkapnya

Australia dan Indonesia Dukung Perempuan dalam Peradilan

24 menit lalu

Australia dan Indonesia Dukung Perempuan dalam Peradilan

Mahkamah Agung Indonesia saat ini memiliki representasi perempuan tertinggi di antara lembaga penegak hukum di Indonesia.

Baca Selengkapnya

EKSKLUSIF: Cerita Robert Bonosusatya soal Dugaan Korupsi Timah di Bangka Belitung

24 menit lalu

EKSKLUSIF: Cerita Robert Bonosusatya soal Dugaan Korupsi Timah di Bangka Belitung

Pengusaha Robert Bonosusatya telah diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi timah yang menyeret kawan-kawannya. Begini cerita Robert.

Baca Selengkapnya

Masjid Indonesia Nagoya di Jepang Mulai Dibangun, Selesai 2025

24 menit lalu

Masjid Indonesia Nagoya di Jepang Mulai Dibangun, Selesai 2025

Masjid Indonesia Nagoya sudah memasuki tahap pembangunan. Nilai proyek masjid Indonesia ini sekitar Rp 9,9 miliar.

Baca Selengkapnya