Belanda Ikut Misi Baru NATO di Afganistan  

Reporter

Selasa, 2 September 2014 13:16 WIB

Tentara NATO dan kepolisian Afganistan berjaga di luar sebuah restoran Libanon, lokasi terjadinya bom bunuh diri, di Kabul, Afganistan, Sabtu (18/1). REUTERS/Omar Sobhani

TEMPO.CO, Den Haag - Setelah berencana mebangun pangkalan militer tambahan di Eropa Timur, Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) akan membentuk satu misi baru terbatas di Afganistan utara, sebagaimana dilaporkan kantor berita Xinhua, Senin, 1 September 2014. (Baca: NATO Siapkan 5 Pangkalan Tambahan di Eropa Timur)

Misi NATO yang dipimpin Jerman tersebut bertujuan melatih polisi dan prajurit Afganistan di bagian utara negara tersebut. Misi ini mulai berjalan pada 1 Januari 2015.

Sebelumnya, pada Juni lalu, Menteri Luar Negeri Belanda Frans Timmermans dan Menteri Pertahanan Jeanine Hennis-Placchart telah mengumumkan kemungkinan pembentukan satu misi baru terbatas di Afghanistan utara.

Misi terakhir Belanda, yang juga adalah misi pelatihan polisi, berlangsung dari Juni 2011 sampai Juli 2013. Misi itu didahului oleh satu misi militer di Uruzgan, Afganistan, dari 2006 sampai 2010.

NATO dan tentara Amerika Serikat telah lama diminta hengkang dari Afganistan oleh mantan presiden Hamid Karzai. (Baca: Karzai : Afganistan Tak Butuh Tentara Amerika)

“Saya ingin mengatakan kepada semua negara asing yang mungkin karena terbiasa atau mungkin karena ingin mengganggu (konflik Afghanistan) bahwa mereka tidak boleh mengganggu,” ujar Karzai dalam pidato terakhirnya pada Maret lalu, seperti dilaporkan Time.

Namun, meski Presiden AS Barack Obama menyatakan perang terpanjang Amerika akan segera berakhir, AS akan tetap memberikan bantuan kecil kepada Afganistan hingga akhir tahun. “Bersama NATO, AS akan melakukan dua misi kecil, yakni memberikan pelatihan dan membantu tentara Afganistan, serta operasi kontraterorisme untuk mengejar sisa-sisa Al-Qaidah,” tutur Obama. (Baca: Militer AS Sodorkan Dua Opsi Soal Afganistan)

ANINGTIAS JATMIKA | XINHUA | TIME

Terpopuler
Kibarkan Bendera Putih, Tentara Ukraina Dibantai
Gali Pasir di Pantai, Bocah Ini Tewas Tertimbun
Yahudi Ortodoks Diusir di Guatemala









Berita terkait

5 Fakta Penting Mengenai Pakta Pertahanan NATO

18 Januari 2019

5 Fakta Penting Mengenai Pakta Pertahanan NATO

Pakta Pertahanan Atlantik Utara atau NATO memiliki ketentuan pertahanan bersama untuk menghadapi serangan terhadap salah satu negara anggota.

Baca Selengkapnya

Rusia Deteksi NATO Kembangkan Senjata Nuklir di Perbatasan

11 November 2017

Rusia Deteksi NATO Kembangkan Senjata Nuklir di Perbatasan

Rusia mendeteksi peningkatan aktivitas NAT untuk mengembangkan senjata nuklir di perbatasan Rusia dan Belarus.

Baca Selengkapnya

Korea Utara Sanggup Jatuhkan Bom Nuklir ke Eropa

1 November 2017

Korea Utara Sanggup Jatuhkan Bom Nuklir ke Eropa

Korea Utara dapat menyerang Eropa atau Amerika Serikat dengan sebuah rudal nuklir.

Baca Selengkapnya

Nato Tuding Korea Utara Menjadi Ancaman Global

31 Oktober 2017

Nato Tuding Korea Utara Menjadi Ancaman Global

Jens Stoltenberg mengatakan rudal balistik dan tes nuklir Korea Utara menjadi serangan serius terhadap Dewan Keamanan PBB.

Baca Selengkapnya

Ada Ancaman Teror, Konser Band Allah-Lass di Rotterdam Dibatalkan

24 Agustus 2017

Ada Ancaman Teror, Konser Band Allah-Lass di Rotterdam Dibatalkan

Konser band rock Allah-Lass di Rotterdam, Belanda batal setelah ada laporan ancaman teror dari kepolisian Spanyol

Baca Selengkapnya

NATO Klaim Cegat Pesawat Tempur Rusia, Namun Ternyata ...

2 Agustus 2017

NATO Klaim Cegat Pesawat Tempur Rusia, Namun Ternyata ...

Misi Kebijakan Udara Baltik NATO terlibat dalam tugas mengamankan wilayah udara negara-negara Baltik yakni Estonia, Latvia dan Lithuania.

Baca Selengkapnya

Mobil Tabrak Pejalan Kaki di Stasiun Amsterdam, Dua Orang Kritis

11 Juni 2017

Mobil Tabrak Pejalan Kaki di Stasiun Amsterdam, Dua Orang Kritis

Sebuah mobil menabrak delapan pejalan kaki di siatsiun kereta utama Amsterdam, Belanda

Baca Selengkapnya

Raja Belanda 21 Tahun Kopilot Pesawat, Penumpang Tak Pernah Kenal

18 Mei 2017

Raja Belanda 21 Tahun Kopilot Pesawat, Penumpang Tak Pernah Kenal

Raja Belanda, Willem-Alexander ternyata sudah 21 tahun menjadi kopilot pesawat komersial, serunya penumpang pesawat tak mengenalinya.

Baca Selengkapnya

Ledakan Hebat Menghantam Kabul, Konvoi NATO Jadi Sasaran

3 Mei 2017

Ledakan Hebat Menghantam Kabul, Konvoi NATO Jadi Sasaran

Ledakan hebat menghantam Kabul, ibu kota Afganistan dan menewaskan beberapa

Baca Selengkapnya

Partai Anti-Islam Belanda Ingin Berkoalisi dengan Pemenang Pemilu

17 Maret 2017

Partai Anti-Islam Belanda Ingin Berkoalisi dengan Pemenang Pemilu

Politisi anti-Muslim sekaligus pemimpin Partai Kebebasan Belanda, Geert Wilders siap masuk pemerintahan baru yang dipimpin Mark Rutte.

Baca Selengkapnya