Bom Meledak di Nairobi, 650 Orang Ditangkap  

Reporter

Rabu, 2 April 2014 10:32 WIB

Seorang petugas pemadam kebakaran melihat mobil yang hancur di lokasi ledakan bom mobil di luar hotel Jazira, Mogadishu, Somalia (1/1). Tiga bom meledak dalam waktu satu jam, menewaskan sedikitnya 11 orang. REUTERS/Feisal Omar

TEMPO.CO, Nairobi - Kepolisian Nairobi menangkap lebih dari 650 orang setelah ledakan bom yang menewaskan enam orang dan melukai 20 orang pada Senin, 31 April 2014. Kepala Kepolisian Nairobi, Benson Kibui, mengatakan penyidik telah meringkus pelaku peledakan bom. "Kenya telah aman, masyarakat bisa kembali tenang," ujar Kibui di VOA News, Selasa, 1 April 2014.

Pengeboman terjadi dekat kios makanan dan klinik kesehatan perempuan di Kota Eastleigh, atau dikenal dengan sebutan Mogadishu Kecil. Masih termasuk wilayah Nairobi, di sana hidup puluhan ribu imigran Somalia. Sebagian besar orang yang ditangkap adalah pengungsi Somalia yang memiliki alien card, kartu bagi pendatang asing dari pemerintah Kenya.

Untuk menangkap 650 orang itu, polisi menghabiskan waktu tiga jam. Mereka mendatangi setiap rumah dan menanyai penghuninya. Menurut Kibui, penyidik mencari simpatisan kelompok militan Somalia, al-Shabab. "Polisi juga menangkap beberapa orang beretnis Nairobi," ujar Kibui.

Menurut Sekretaris Kabinet Interior, Joseph Ole Lenku, pemerintah telah menyerukan operasi keamanan untuk menangkap pelaku peledakan bom. "Serangan terhadap masyarakat sipil merupakan tindakan barbar dan pengecut," ujar Ole Lenku.

Sehari sebelumnya, pada Ahad, satu pria tewas dalam sebuah ledakan bom di apartemen bertingkat empat, kawasan Pangani. Diduga, bom itu merupakan rakitan sang lelaki.

“Dia tampaknya tengah menguji apakah perangkat itu berfungsi atau tidak. Namun, perangkat itu malah meledak dan membunuhnya,” kata Petugas Polisi Komando Divisi Barasa Wabomba.

VOA | ALL AFRICA | CORNILA DESYANA

Terpopuler:
Ingin Kaya, Pria Ini Umpankan Testisnya ke Hyena
Terkait MH370, Malaysia Akan Gugat Daily Mail?
10 Fakta tentang Menara Eiffel pada Usia 125 Tahun
Putin Tarik Pasukan Rusia dari Crimea
Firma Hukum Amerika Minta Bukti MH370 Cacat







Berita terkait

Pemilu Kenya Memanas, 11 Warga Dilaporkan Tewas

13 Agustus 2017

Pemilu Kenya Memanas, 11 Warga Dilaporkan Tewas

Komisi Nasional Hak Asasi Manusia Kenya mengatakan 24 orang telah ditembak mati oleh polisi sejak Selasa, hari pemilihan umum

Baca Selengkapnya

Tragis, Murid Tewas Dipukuli Guru karena Tak Bisa Membaca

1 Februari 2017

Tragis, Murid Tewas Dipukuli Guru karena Tak Bisa Membaca

Joy Wangari, murid kelas III Sekolah Dasar Mukandamia Solio, Kenya, tewas setelah dipukuli guru dan teman sekelas karena tak bisa membaca.

Baca Selengkapnya

Al-Shabab Klaim membunuh Puluhan Serdadu Kenya

28 Januari 2017

Al-Shabab Klaim membunuh Puluhan Serdadu Kenya

Keterangan al-Shabab kepada Reuters tersebut dibantah angkatan bersenjata Kenya.



Baca Selengkapnya

Serang Polisi, Pria Kenya Ditembak Mati di Depan Kedubes AS  

28 Oktober 2016

Serang Polisi, Pria Kenya Ditembak Mati di Depan Kedubes AS  

Motif penyerangan Kedutaan Besar Amerika Serikat itu belum diketahui.

Baca Selengkapnya

Malala Rayakan Ulang Tahun Ke-19 Bersama Pengungsi Kenya  

13 Juli 2016

Malala Rayakan Ulang Tahun Ke-19 Bersama Pengungsi Kenya  

Selama di pengungsian, Malala mengingatkan para remaja perempuan agar menempuh pendidikan 12 tahun.

Baca Selengkapnya

Kepala Intelijen Al-Shabab Tewas Terbunuh di Kenya  

19 Februari 2016

Kepala Intelijen Al-Shabab Tewas Terbunuh di Kenya  

Kepala intelijen Al-Shahab Mahad Mohammed Karatey, berstatus sebagai seorang teroris, tewas terbunuh dalam sebuah serangan udara oleh militer Kenya.

Baca Selengkapnya

Bus Diserang, Pria Ini Tewas Demi Lindungi Penumpang Kristen

21 Januari 2016

Bus Diserang, Pria Ini Tewas Demi Lindungi Penumpang Kristen

Salah Farah, seorang muslim warga Kenya, menolak permintaan milisi al Shabaab memisahkan diri dari penumpang bus beragama Kristen. Ia pun tewas.

Baca Selengkapnya

Serangan Bus di Kenya, Muslim Lindungi Umat Kristen  

22 Desember 2015

Serangan Bus di Kenya, Muslim Lindungi Umat Kristen  

Kaum muslim berdiri bersama umat Kristen dan menantang penyerang membunuh mereka semua atau pergi meninggalkan mereka.

Baca Selengkapnya

50 Prajurit Uni Afrika Tewas dalam Serangan Militan Al-Sheba

3 September 2015

50 Prajurit Uni Afrika Tewas dalam Serangan Militan Al-Sheba

Serangan adalah upaya balas dendam kematian tujuh orang sipil oleh militer Uganda dalam upacara pernikahan di Kota Merka.

Baca Selengkapnya

Ingin Damai, Bintang Maraton Kenya Lari Ratusan Kilometer

17 Juli 2015

Ingin Damai, Bintang Maraton Kenya Lari Ratusan Kilometer

Kampanye mereka bertajuk "22 Hari Jalan Perdamaian".

Baca Selengkapnya