Jumlah Korban Badai Lingling di Filipina Meningkat  

Reporter

Jumat, 24 Januari 2014 14:31 WIB

Sebuah kapal terdampar akibat di terjang Topan Haiyan bersama puing-puing rumah warga di Tacloban, Filipina, (7/12). Lokasi hancurnya kota ini dijadikan sebagai tempat untuk foto pernikahan oleh pasangan Riza dengan Earvin Nierva. (AP Photo/Aaron Favila)

TEMPO.CO, Manila – Jumlah korban tewas akibat longsor dan banjir di Filipina bagian selatan akibat badai Lingling meningkat menjadi 56 orang. Jumlah ini disamaikan oleh Dewan Pengelolaan Penanggulangan dan Pengurangan Risiko Bencana Nasional (NDRRMC) pada Jumat, 24 Januari 2014.

Adapun, seperti dikutip dari Xinhua, jumlah korban yang dilaporkan hilang mencapai 10 orang, sementara sebanyak 83 orang mengalami luka-luka.

Badai tropis Lingling, atau yang dikenal dengan nama Agaton oleh penduduk setempat, menyerang Filipina pada Sabtu, 18 Januari 2014. Badai memporakporandakan sejumlah lahan pertanian dan infrastruktur senilai 383 juta peso (Rp 102 miliar).

Sebanyak 240.521 keluarga atau 1,13 juta orang terkena dampak badai ini. Sekitar 181.233 orang terpaksa mengungsi. November lalu, negara ini baru saja dilanda topan Haiyan yang menyebabkan 6.200 orang meninggal.

ANINGTIAS JATMIKA | XINHUA




Topik Terhangat
Banjir Jakarta | Banjir Manado | BBM Akil | Anas Ditahan | Buku SBY

Berita Lainnya:
Nurul Izzah Berpisah?
Didakwa Gay, Pria Inggris Diusir dari Uganda
Panel Reformasi Cina ala Jinping Mulai Bertugas
Seoul Anggap Enteng Provokasi Pyongyang
Lama Absen, Presiden Argentina Muncul di Televisi


Berita terkait

Abu Sayyaf Serang Permukiman Dinihari Tadi, 9 Warga Dibunuh

21 Agustus 2017

Abu Sayyaf Serang Permukiman Dinihari Tadi, 9 Warga Dibunuh

Sekitar 60 milisi Abu Sayyaf menyerang Kota Maluso di Pulau Basilian, Filipina selatan, dinihari tadi, menyebabkan 9 warga sipil tewas dan 10 terluka.

Baca Selengkapnya

Duh, Duterte Sebut Universitas Oxford Tempat Kuliah Orang Bodoh

27 Juli 2017

Duh, Duterte Sebut Universitas Oxford Tempat Kuliah Orang Bodoh

Duterte mencerca Oxford setelah universitas itu merilis hasil penelitian perihal sang presiden dan buzzer atau penggaung di media sosial.

Baca Selengkapnya

Melukis Gunakan Darah, Begini Hasilnya --Oops

8 Juli 2017

Melukis Gunakan Darah, Begini Hasilnya --Oops

Kel Cruz, seniman asal Kota Quezon, Filipina menggunakan berbagai elemen unik termasuk darah untuk melukis

Baca Selengkapnya

Filipina Umumkan Presiden Duterte Masih Hidup dan Sehat

27 Juni 2017

Filipina Umumkan Presiden Duterte Masih Hidup dan Sehat

Pemerintah Filipina akhirnya angkat bicara soal keberadaan Presiden Rodrigo Duterte yang belakangan diisukan sakit berat karena jarang terlihat.

Baca Selengkapnya

Militer Filipina: Militan ISIS di Marawi Menyamar Jadi Pengungsi

29 Mei 2017

Militer Filipina: Militan ISIS di Marawi Menyamar Jadi Pengungsi

Sejak peperangan berlangsung, hampir 200 ribu penduduk Marawi mengungsi ke Iligan berjarak sektar 38 kilometer ke arah utara.

Baca Selengkapnya

Lelucon Kontraversial Duterte, Izinkan Tentara Perkosa 3 Wanita

28 Mei 2017

Lelucon Kontraversial Duterte, Izinkan Tentara Perkosa 3 Wanita

Presiden Rodrigo Duterte dengan nada bercanda, membuat lelucon bahwa anggota militer dapat memperkosa sampai 3 wanita.

Baca Selengkapnya

Situasi Marawi Mencekam, KJRI Terus Berkomunikasi dengan WNI  

27 Mei 2017

Situasi Marawi Mencekam, KJRI Terus Berkomunikasi dengan WNI  

Iqbal menjelaskan ke-17 WNI dalam keadaan baik tinggal di Kota Marawi.

Baca Selengkapnya

Gereja Filipina: Duterte Terapkan Darurat Militer Lawan ISIS

25 Mei 2017

Gereja Filipina: Duterte Terapkan Darurat Militer Lawan ISIS

Uskup memperingatkan warga Marawi agar berhati-hati dan bekerjasama dengan militer.

Baca Selengkapnya

Melawan ISIS, Militer Filipina Lancarkan Serangan ke Marawi

25 Mei 2017

Melawan ISIS, Militer Filipina Lancarkan Serangan ke Marawi

Angkatan Bersenjata Filipina mengerahkan sekitar 100 pasukan didukung oleh helikopter guna merebut Marawi dari tangan Maute.

Baca Selengkapnya

Ini Profil Kelompok Maute, Pelaku Serangan Marawi

24 Mei 2017

Ini Profil Kelompok Maute, Pelaku Serangan Marawi

Kelompok Maute yang juga dikenal sebagai Dawlah Islamiya Filipina kini menjadi sorotan atas serangannya terhadap Kota Marawi, Selasa lalu.

Baca Selengkapnya