Parlemen Inggris Tolak Aksi Militer ke Suriah  

Reporter

Jumat, 30 Agustus 2013 14:08 WIB

Perdana Menteri Inggris David Cameron di kantor Perdana Menteri, Downing Street no 10, London. REUTERS/Olivia Harris

TEMPO.CO, London - Perdana Menteri Inggris David Cameron telah kehilangan dukungan penting dari negerinya. Parlemen sepakat menolak gempuran militer ke Suriah.

Dalam sebuah perkembangan yang tak disangka, Cameron dan koalisi pemerintahannya gagal meloloskan sebuah mosi yang dapat memberikan kewenangan kepada pemerintah untuk melakukan serangan militer ke Suriah. Pada pemungutan suara di Parlemen, 285 suara menolak opsi militer. Kubu yang mendukung meraup 272 suara.

Pemungutan suara yang bersifat tidak mengikat (non-binding) digelar pada Kamis petang waktu setempat, 29 Agustus 2013. Penolakan ini menyebabkan tangan Cameron terikat jika melakukan serangan militer. Menteri Pertahanan Inggris Philip Hammond mengatakan bahwa Inggris tidak akan ambil bagian dalam aksi militer.

"Saya berharap, kami membawa argumen. Namun, di sana ada kecurigaan mendalam tentang keterlibatan kami di Timur Tengah," kata Hammond kepada televisi Inggris.

Hammond menambahkan bahwa Amerika Serikat, selaku sekutu kunci, akan kecewa lantaran Inggris menolak terlibat dalam aksi militer di Suriah. Akan tetapi, dia mengatakan, "Saya tidak berharap bahwa ketidakterlibatan Inggris akan menghentikan aksi (ke Suriah)."

Ini merupakan kekalahan luar biasa bagi pemerintah Inggris (di Parlemen) untuk bergabung bersama Amerika Serikat guna menekan Presiden Bashar al-Assad lantaran ada dugaan penggunaan senjata kimia.

Meskipun hasil pemungutan suara di Parlemen Inggris telah dikeluarkan, AS mengatakan mereka akan tetap melakukan konsultasi dengan Inggris, "Negeri yang menjadi salah satu sekutu dan sahabat dekat."

"Keputusan Presiden Obama adalah memutuskan sesuatu yang terbaik bagi Amerika Serikat," kata juru bicara Gedung Putih dalam sebuah pernyataan.

Dalam sebuah komentar yang dikeluarkan Jumat pagi waktu setempat, 30 Agustus 2013, Menteri Pertahanan AS Chuck Hagel mengatakan bahwa negaranya akan melanjutkan mencari dukungan internasional guna menggempur Suriah.

AL JAZEERA | CHOIRUL

Terpopuler
Foto Mesra, Bella dan Sang Jenderal Beredar Luas

Sehari Bersama Lurah Susan di Lenteng Agung

Khofifah Kalah di Pilkada Jatim? PKB: Tunggu Dulu

Hasil Lengkap Pilkada Jatim Versi Hitung Cepat LSI

Mahfud Md. Tolak Ikut Konvensi Demokrat

Berita terkait

CIIA: Bahrun Naim Tewas di Suriah, Juga Anaknya yang Kurang Gizi

12 Januari 2018

CIIA: Bahrun Naim Tewas di Suriah, Juga Anaknya yang Kurang Gizi

Direktur Community of Ideological Islamic Analyst (CIIA) Harits Abu Ulya sudah melakukan konfirmasi soal kematian Bahrun Naim.

Baca Selengkapnya

Gadis Cilik Suriah yang Berkicau di Twitter Kunjungi Markas PBB

18 Oktober 2017

Gadis Cilik Suriah yang Berkicau di Twitter Kunjungi Markas PBB

Bana Al Abed, gadis cilik yang mencuit pengalamannya sebagai penduduk Aleppo, Suriah saat dikepung pemberontak diundang ke markas PBB di New York.

Baca Selengkapnya

Tujuh Relawan White Helmets Tewas Ditembak di Suriah

13 Agustus 2017

Tujuh Relawan White Helmets Tewas Ditembak di Suriah

Belum jelas apakah serangan terhadap 7 relawan White Helmets dilakukan atas motif politik atau kriminal

Baca Selengkapnya

Beredar, Video Aparat Turki Siksa Pengungsi Suriah  

31 Juli 2017

Beredar, Video Aparat Turki Siksa Pengungsi Suriah  

Beredar video penjaga perbatasan Turki menyiksa pengungsi Suriah.

Baca Selengkapnya

Indonesia Menyerahkan Ambulans Bantuan untuk Suriah

28 Juli 2017

Indonesia Menyerahkan Ambulans Bantuan untuk Suriah

KBRI Suriah menyerahkan dua ambulans bantuan kemanusiaan dari Dompet Dhuafa dan MER-C kepada Palang Merah Suriah

Baca Selengkapnya

Rumah Sakit Bawah Tanah, Perlindungan Terakhir Paramedis Suriah

23 Juli 2017

Rumah Sakit Bawah Tanah, Perlindungan Terakhir Paramedis Suriah

Guna menghindari terjangan peluru dan bom dari dua pihak yang berperang di wilayah tersebut, petugas medis Suriah membangun rumah sakit bawah tanah

Baca Selengkapnya

Kedutaan Rusia di Suriah Ditembaki dengan Artileri

17 Juli 2017

Kedutaan Rusia di Suriah Ditembaki dengan Artileri

Media pemerintah Suriah meleporkan kedutaan Rusia di Damaskus mengalami penembakan dengan artileri yang menyebakan kerusakan materi.

Baca Selengkapnya

Heboh, Pro Assad dan Oposisi Berkelahi Saat Siaran Langsung

15 Juli 2017

Heboh, Pro Assad dan Oposisi Berkelahi Saat Siaran Langsung

Perdebatan sengit terjadi antara Bilal Daqmaq, kritikus Assad, dan Ahmad Shlash, mantan anggota parlemen Suriah

Baca Selengkapnya

Dokter di Suriah Keluhkan Bantuan Kemanusiaan Turun Drastis

14 Juni 2017

Dokter di Suriah Keluhkan Bantuan Kemanusiaan Turun Drastis

Sejumlah dokter warga Suriah mengungkapkan bantuan kemanusiaan ke Suriah turun drastis dalam dua bulan.

Baca Selengkapnya

Hina Oposisi, Jurnalis Pendukung Assad Diusir dari Gedung PBB

18 Mei 2017

Hina Oposisi, Jurnalis Pendukung Assad Diusir dari Gedung PBB

Delegasi oposisi di PBB mengajukan komplain atas sikap jurnalis Hajli termasuk perilakunya yang dianggap melanggar kode etik jurnalistik.

Baca Selengkapnya