TEMPO.CO, Bagdad - Lebih dari 15 ribu pengungsi Suriah menyeberang ke dalam wilayah Kurdi-Irak, guna menghindari pertempuran di tanah air mereka. Demikian keterangan badan urusan pengungsi PBB, UNHCR, kepada media, Ahad, 18 Agustus 2013.
"Lebih dari 15 ribu pengungsi telah memasuki wilayah Irak sejak pecah konflik pada Kamis, 15 Agustus 2013. Jumlah itu kemungkinan bisa bertambah," jelas UNHCR.
Dalam keterangannya, UNHCR mengatakan bahwa lembaganya menyaksikan langsung pengungsian besar-besaran rakyat Suriah. "Jumlah yang masuk ke Irak tidak seperti yang kami saksikan pada beberapa hari sebelumnya," kata Claire Bourgeois, perwakilan UNHCR di Irak.
Lembaga PBB ini mengalokasikan dana bantuan di kawasan Kurdi sebesar US$ 20 juta (Rp 210 miliar) bagi pengungsi Kurdi-Suriah. Akan tetapi, jelas Dindar Zebari selaku Wakil Kepala Departeman Urusan Luar Negeri Kurdi-Irak, dana itu akan bertambah sesuai dengan bantuan dari PBB dan pemerintahan federal Irak.
Tahun lalu, pasukan pemerintah Suriah mengusir kaum Kurdi dari wilayahnya yang terletak di sebelah utara dan timur laiut Suriah. Sejak konflik dalam negeri yang telah berlangsung dua tahun, lebih dari 1,9 juta rakyat Suriah meninggalkan tanah airnya. Mereka terserak di Lebanon, Yordania, dan Turki. Sedangkan di Irak tercatat sekitar 155 ribu pengungsi Suriah berada di wilayah negara ini.
AL JAZEERA | CHOIRUL
Topik Terhangat:
Suap SKK Migas | Penembakan Polisi | Sisca Yofie | Konvensi Partai Demokrat | Rusuh Mesir
Berita Terpopuler:
Lulung: Saya Meludah Saja Jadi Duit
Publik Lebih Suka Penentuan Ramadan Zaman Soeharto
Gerak-gerik Rudi Sudah Diawasi Sejak Mei
Jokowi Dandan Warok Ponorogo Demi Bambang DH
Membandel, Tujuh PKL Tanah Abang Kena Sanksi
Berita terkait
CIIA: Bahrun Naim Tewas di Suriah, Juga Anaknya yang Kurang Gizi
12 Januari 2018
Direktur Community of Ideological Islamic Analyst (CIIA) Harits Abu Ulya sudah melakukan konfirmasi soal kematian Bahrun Naim.
Baca SelengkapnyaGadis Cilik Suriah yang Berkicau di Twitter Kunjungi Markas PBB
18 Oktober 2017
Bana Al Abed, gadis cilik yang mencuit pengalamannya sebagai penduduk Aleppo, Suriah saat dikepung pemberontak diundang ke markas PBB di New York.
Baca SelengkapnyaTujuh Relawan White Helmets Tewas Ditembak di Suriah
13 Agustus 2017
Belum jelas apakah serangan terhadap 7 relawan White Helmets dilakukan atas motif politik atau kriminal
Baca SelengkapnyaBeredar, Video Aparat Turki Siksa Pengungsi Suriah
31 Juli 2017
Beredar video penjaga perbatasan Turki menyiksa pengungsi Suriah.
Baca SelengkapnyaIndonesia Menyerahkan Ambulans Bantuan untuk Suriah
28 Juli 2017
KBRI Suriah menyerahkan dua ambulans bantuan kemanusiaan dari Dompet Dhuafa dan MER-C kepada Palang Merah Suriah
Baca SelengkapnyaRumah Sakit Bawah Tanah, Perlindungan Terakhir Paramedis Suriah
23 Juli 2017
Guna menghindari terjangan peluru dan bom dari dua pihak yang berperang di wilayah tersebut, petugas medis Suriah membangun rumah sakit bawah tanah
Baca SelengkapnyaKedutaan Rusia di Suriah Ditembaki dengan Artileri
17 Juli 2017
Media pemerintah Suriah meleporkan kedutaan Rusia di Damaskus mengalami penembakan dengan artileri yang menyebakan kerusakan materi.
Heboh, Pro Assad dan Oposisi Berkelahi Saat Siaran Langsung
15 Juli 2017
Perdebatan sengit terjadi antara Bilal Daqmaq, kritikus Assad, dan Ahmad Shlash, mantan anggota parlemen Suriah
Baca SelengkapnyaDokter di Suriah Keluhkan Bantuan Kemanusiaan Turun Drastis
14 Juni 2017
Sejumlah dokter warga Suriah mengungkapkan bantuan kemanusiaan ke Suriah turun drastis dalam dua bulan.
Baca SelengkapnyaHina Oposisi, Jurnalis Pendukung Assad Diusir dari Gedung PBB
18 Mei 2017
Delegasi oposisi di PBB mengajukan komplain atas sikap jurnalis Hajli termasuk perilakunya yang dianggap melanggar kode etik jurnalistik.
Baca Selengkapnya