Mesir Memanas, KBRI Tingkatkan Pengawasan WNI

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Selasa, 2 Juli 2013 13:14 WIB

Para pengunjuk rasa anti Presiden Mesir Mohammed Morsi menggelar aksi protes di luar istana kepresidenan di Kairo, Minggu (30/6). AP/Hassan Ammar

TEMPO.CO, Jakarta -Kedutaan Besar Republik Indonesia di Mesir terus memonitor kondisi keamanan warga negara Indonesia, khususnya mahasiswa Indonesia, baik yang berada di Kairo maupun kota-kota lainnya, terkait aksi demonstrasi besar-besaran menuntut mundurnya Presiden Mohammed Mursi di negara itu.

KBRI Kairo memastikan belum ada laporan adanya WNI yang secara langsung menjadi korban aksi kerusuhan atau kekerasan akibat unjuk rasa tersebut.

"KBRI Kairo memonitor kondisi keamanan WNI termasuk mahasiswa Indonesia, baik di Kairo maupun di kota-kota lainnya melalui kontak intensif kami dengan rekan-rekan dari Persatuan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia (PPMI) Mesir, serta staf KBRI lainnya yang ditugaskan untuk memantau ke lapangan, guna memastikan bahwa WNI dalam keadaan aman dan selamat," ujar Dahlia Kusuma Dewi, Sekretaris Kedua, Fungsi Penerangan dan Sosial Budaya, KBRI Cairo melalui surat elektroniknya kepada Tempo Senin 1 Juli 2013.

Menurut Dewi, sejak 22 Juni lalu KBRI Cairo mengeluarkan imbauan agar WNI menjauhi tempat-tempat rawan aksi demonstrasi, menjaga keamanan diri dan keluarga, serta segera mengontak nomor hotline KBRI Kairo apabila mengalami gangguan keamanan. KBRI Kairo juga membuka pelayanan perlindungan WNI selama 24-jam.

Berdasarkan pengamatan KBRI, sejauh ini kondisi Kairo dan kota-kota lainnya masih terkendali meskipun aksi unjuk rasa masih terus berlangsung di beberapa wilayah. Khususnya di Kairo, yaitu wilayah Bundaran Tahrir, Istana Presiden Al Ittihadiyah dan sekitar Masjid Rob'ah Al Adawiyah masih dipenuhi massa hingga menyebabkan akses jalan menuju ke wilayah-wilayah tersebut masih ditutup dari lalu lintas kendaraan. Namun demikian, aktivitas masyarakat Mesir di wilayah-wilayah lainnya yang berada di luar area aksi unjuk rasa masih berjalan relatif normal.

NATALIA SANTI

Topik Terhangat
Tarif Progresif KRL
|Bursa Capres 2014 |Ribut Kabut Asap| PKS Didepak?

Berita terpopuler:
Cara Kepolisian Tutupi Kasus Upaya Suap Anggotanya
Petinggi Polisi Minta Kasus Suap Tidak Bocor
Luthfi Hasan Tuding KPK Ingin Hancurkan PKS
Bupati Rote Bantah Roy Suryo Marah-marah di Hotel
Stasiun UI Masih Gunakan Tiket Kertas
Polisi: Laporan Wartawati Korban Perkosaan Janggalc

Berita terkait

Mesir Blokir Situs Human Right Watch karena Rilis Penyiksaan Bui

8 September 2017

Mesir Blokir Situs Human Right Watch karena Rilis Penyiksaan Bui

Mesir memblokir situs Human Rights Watch sehari setelah organisasi tersebut merilis laporan tentang penyiksaan sistematis di penjara negara itu

Baca Selengkapnya

Mesir Pulangkan 2 Mahasiswa Indonesia Setelah Ditahan Satu Bulan

31 Agustus 2017

Mesir Pulangkan 2 Mahasiswa Indonesia Setelah Ditahan Satu Bulan

Pada 30 Agustus 2017, Kedutaan Besar RI di Kairo menerima informasi dari kantor pusat Imigrasi Mesir bahwa pemerintah Mesir menyetujui pemulangan.

Baca Selengkapnya

PPMI: Mesir Tahan 2 Mahasiswa Asal Sumatera Barat

10 Agustus 2017

PPMI: Mesir Tahan 2 Mahasiswa Asal Sumatera Barat

Presiden Persatuan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia (PPMI) Mesir Pangeran Arsyad Ihsanul Haq mengatakan 2 mahasiswa Sumatera Barat ditahan polisi Mesir

Baca Selengkapnya

Mesir Punya Pangkalan Militer Terbesar di Timur Tengah dan Afrika  

24 Juli 2017

Mesir Punya Pangkalan Militer Terbesar di Timur Tengah dan Afrika  

Pangkalan militer Mesir terbesar di Timur Tengah dan Afrika berlokasi di kota El Hammam, di sebelah barat Alexandria.

Baca Selengkapnya

Beri Anak Nama Asing, Orang Tua di Mesir Terancam Dibui

15 Juni 2017

Beri Anak Nama Asing, Orang Tua di Mesir Terancam Dibui

Para orang tua di Mesir terancam dipenjara hingga enam bulan lamanya jika memberi nama asing atau Barat kepada bayi mereka.

Baca Selengkapnya

Gerombolan Bertopeng Tembaki Bus Umat Kristen Koptik, 28 Tewas  

27 Mei 2017

Gerombolan Bertopeng Tembaki Bus Umat Kristen Koptik, 28 Tewas  

Gerombolan pria bersenjata, bertopeng, dan berseragam militer menyerang bus yang mengangkut umat Kristen Koptik Mesir, 23 orang tewas.

Baca Selengkapnya

Tuduh Seorang Pendakwah Murtad, Rektor Al Azhar Dipecat

8 Mei 2017

Tuduh Seorang Pendakwah Murtad, Rektor Al Azhar Dipecat

Rektor Universitas Al-Azhar Ahmed Hosni Taha dipecat karena melabeli seorang pendakwah dengan istilah murtad

Baca Selengkapnya

Mesir Membebaskan Pemimpin Ikhwanul Muslimin Hassan Malek

6 Mei 2017

Mesir Membebaskan Pemimpin Ikhwanul Muslimin Hassan Malek

Malek yang menjalani tahanan rumah sekjak Oktober 2015.

Baca Selengkapnya

Mesir Menyambut Baik Zona Aman di Suriah Usulan Rusia

5 Mei 2017

Mesir Menyambut Baik Zona Aman di Suriah Usulan Rusia

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mendukung zona damai sebagaimana disampaikan Putin kepada Trump.

Baca Selengkapnya

Seniman Mesir Menulis Quran Terbesar di Dunia

4 Mei 2017

Seniman Mesir Menulis Quran Terbesar di Dunia

Saad Mohammed asal Mesir membutuhkan waktu tiga tahun untuk menulis Al Quran terbesar di dunia.

Baca Selengkapnya