Pemilu Iran, Mohammad-Reza Aref Batal Ikut

Reporter

Selasa, 11 Juni 2013 17:45 WIB

Mohammad Reza Aref. todayonline.com

TEMPO.CO, Teheran - Mohammad-Reza Aref, salah satu kandidat presiden Iran pada pemilu 14 Juni 2013, mengundurkan diri sebagai peserta pemilihan umum usai menerima saran dari bekas presiden reformis Mohammad Khatami. Demikian informasi yang diperoleh dari website Aref pada Selasa pagi waktu setempat, 11 Juni 2013.

"Pada senja di Senin, 10 Juni 2013, saya menerima selembar surat dari Mohammad Khatami. Dalam surat tersebut dia mangatakan, tidak akan bijaksana bagiku jika terus mengikuti lomba (pemilihan presiden)," tulis Aref dalam sebuah pernyataan, Selasa, 11 Juni 2013.

Dalam beberapa hari ini, muncul sejumlah seruan dari kelompok reformis agar supaya Aref mengundurkan diri dari pencalonannya dan mendukung kandidat lain yakni Hassan Rouhani.

Aref merupakan orang kedua yang mengundurkan diri dari pencalonan dalam dua hari ini. Sebelumnya, bekas ketua parlemen Gholam-Ali Haddad Adel yang memiliki kedekatan dengan Pemimpin Agung Ayatullah Ali Khamenei mengundurkan diri pada Senin, 10 Juni 2013.

Dewan Penasehat Khatami dalam sebuah pernyataan menyatakan bahwa mereka memberikan dukungan kepada Rouhani sebagai calon dari kubu reformis.

Rouhani adalah bekas juru runding nuklir top Iran di bawah kepemimpinan Khatami. Dia juga pernah menjadi pejabat keamanan tertinggi di masa pemerintahan bekas Presiden Akbar Hashemi Rafsanjani.

Pemilihan Presiden Iran yang akan digelar pada 14 Juni 2013 bakal diikuti oleh enam kandidat setelah dua calon lainnya, Mohammad-Reza Aref dan Gholam-Ali Haddad Adel mengundurkan diri.

AL JAZEERA | AL ARABIYA | CHOIRUL

Berita terkait

Iran Klaim Bomnya Lebih Berbahaya daripada Ibu Semua Bom Amerika

15 Oktober 2017

Iran Klaim Bomnya Lebih Berbahaya daripada Ibu Semua Bom Amerika

Iran megklaim memiliki Ayah Semua Bom yang lebih besar dan lebih berbahaya dibanding dengan bom milik Amerika, Ibu Semua Bom.

Baca Selengkapnya

Eks Presiden Iran, Khatami Dilarang Tampil di Depan Publik

10 Oktober 2017

Eks Presiden Iran, Khatami Dilarang Tampil di Depan Publik

Iran Human Rights melaporkan aparat Iran yang melarang mantan Presiden Muhammad Khatami tampil di depan publik selama tiga bulan .

Baca Selengkapnya

Tolak Berjilbab, Juara Catur Iran Pindah ke Tim Amerika

4 Oktober 2017

Tolak Berjilbab, Juara Catur Iran Pindah ke Tim Amerika

Juara catur Iran, Dorsa Derakhshani bergabung dengan Federasi Catur Amerika Serikat karena menolak mengenalkan jilbab.

Baca Selengkapnya

Iran Pro-Milisi Houthi Minta Saudi Berhenti Dukung Teroris Yaman

30 Agustus 2017

Iran Pro-Milisi Houthi Minta Saudi Berhenti Dukung Teroris Yaman

Iran, pendukung milisi Syiah, Houthi, menuding Arab Saudi mendukung kelompok teroris dalam perang di Yaman.

Baca Selengkapnya

Apple Hapus Aplikasi Mobile Iran dari App Store

27 Agustus 2017

Apple Hapus Aplikasi Mobile Iran dari App Store

Menteri Telekomunikasi Mohammad Javad Azari Jahromi mengatakan bahwa Apple harus menghormati konsumen Iran.

Baca Selengkapnya

Parlemen Iran Setuju Tambah Anggaran Program Nuklir

16 Agustus 2017

Parlemen Iran Setuju Tambah Anggaran Program Nuklir

Parlemen Iran menyetujui penambahan anggaran negara usulan pemerintah untuk meningkatkan program rudal nuklir.

Baca Selengkapnya

Iran Tangkap 64 Pemuda yang Berpesta Setengah Telanjang

10 Agustus 2017

Iran Tangkap 64 Pemuda yang Berpesta Setengah Telanjang

Aparat Iran menangkap peserta pesta setelah mereka mengunggah video acara tersebut ke sosial media

Baca Selengkapnya

Ajarkan Tari Zumba, Enam Remaja Ditangkap Aparat Iran

10 Agustus 2017

Ajarkan Tari Zumba, Enam Remaja Ditangkap Aparat Iran

Perempuan Iran dilarang menari di hadapan pria yang bukan keluarganya

Baca Selengkapnya

Dituduh Dalangi Teror, 15 Diplomat Iran Diusir dari Kuwait

21 Juli 2017

Dituduh Dalangi Teror, 15 Diplomat Iran Diusir dari Kuwait

Pemerintah Kuwait secara resmi telah menutup misi diplomatik Iran untuk urusan budaya serta mengusir 15 diplomat dari negara itu.

Baca Selengkapnya

Dituduh Korupsi, Adik Presiden Iran Hassan Rouhani Ditahan

17 Juli 2017

Dituduh Korupsi, Adik Presiden Iran Hassan Rouhani Ditahan

Hossein Fereydoun, adik Presiden Iran Hassan Rouhani, ditahan atas tuduhan korupsi.

Baca Selengkapnya