TEMPO.CO, London - Hanya satu kata kunci agar bisa naik bus ini: penganggur dan tengah mencari kerja. Bus yang dioperasikan oleh Arriva ini merupakan bagian dari skema untuk menawarkan perjalanan gratis kepada para penganggur, yang digagas pemerintah Inggris.
Sekitar 70 persen dari semua rute bus di Inggris, dari Wales dan Skotlandia, akan ditanggung oleh pemerintah. Skema ini digagas Menteri Tenaga Kerja dan Pensiun Inggris Iain Duncan Smith.
Menurut sang Menteri, transportasi adalah "masalah besar" bagi sebagian orang, terutama mereka yang menganggur. "Tarif 17 pound sterling terlalu mahal bagi pengangguran, namun mereka perlu transportasi untuk menuju tempat wawancara kerja," katanya.
Skema ini mendapat dukungan perusahaan bus terbesar di Inggris: Arriva, First, Go-Ahead, National Express, dan Stagecoach, dan beberapa operator lokal. Diperkirakan hal itu bisa membantu hingga 800 ribu penganggur di rute-rute yang dilewati bus ini.
Penganggur yang hendak memanfaatkan fasilitas ini wajib mengantongi kartu Jobsentre Plus. Kartu ini sebelumnya telah menjamin potongan 50 persen tarif kereta api untuk waktu tiga bulan sejak kartu diterima.
Neil Couling, pejabat di Departemen Pekerjaan dan Pensiun, mengatakan, skema ini adalah cara yang sangat positif untuk memulai tahun baru bagi mereka yang mencari pekerjaan. "Saya senang bahwa begitu banyak orang akan mendapatkan keuntungan," katanya.
