Israel Serbu Gaza Tiap Kali Obama Terpilih

Reporter

Editor

Pruwanto

Rabu, 21 November 2012 05:27 WIB

Enam Hari, Roket Israel Bunuh 95 Warga

TEMPO.CO , Jakarta:Kali pertama Barack Obama terpilih menjadi Presiden Amerika adalah Desember 2008 lalu. Bersamaan dengan persiapan pelantikan itu, tentara Israel sibuk dengan invasinya ke Palestina. Mereka menyerbu Jalur Gaza dari wilayah darat.

"Akibatnya, tidak kurang dari 14 ribu warga Palestina tewas," tulis situs berita The National, Selasa, 20 November 2012.

Kini empat tahun telah berlalu sejak serangan berdarah itu. Di Amerika, Obama memenangkan pemilihan umum lagi. Dan di Timur Tengah, Israel kembali berseteru dengan Palestina. Dampaknya, lebih dari 100 orang tewas dalam serangan itu. "Semua ini seperti de javu, sesuatu yang pernah terjadi dan terulang lagi," tulis The National.

Menurut Direktur program Keamanan Regional Pusat Kepentingan Nasional, Geofrrey Kemp, pemerintah Amerika bakal bekerja sama dengan Mesir dan Israel. Tujuannya guna mencegah kekerasan serta konflik meluas.

Seorang peneliti Timur tengah di Dewan Hubungan Luar negeri, Steven A Cook, mengatakan, masyarakat Israel kini tak berada dalam suasana ingin bernegosiasi. Bahkan mereka terlihat tak ingin menarik pasukannya dari Gaza.

"Melihat itu, siapa pun tahu kalau proses perdamaian tak akan menjadi prioritas Presiden Obama," ujar Cook.

Serangan senjata tentara Israel selama enam hari terakhir telah menghancurkan 25 masjid di Kota Gaza. Menurut Menteri Agama, Ismail Radwan, agresi Israel tidak cuma menyasar warga sipil, seperti yang dialami keluarga Salah, al-Dalou, dan Azzam.

"Mereka juga menargetkan masjid, kuburan, serta rumah ibadah," kata Radwan dalam konferensi pers di depan Masjid Al-Abbas, seperti yang dikutip situs berita Maan News.

Hingga kini, perang Israel versus Palestina tak juga menunjukkan tanda bakal usai. Malah perseteruan semakin sengit. Korban nyawa dari warga sipil terus berjatuhan, seperti petani yang sedang menuju pasar, penjual air bersih, dan seorang ibu serta anaknya.

Menurut situs berita Israel, Haaretz, mereka adalah 34 korban tewas di dua hari serangan Israel. Dan dari angka itu, hanya enam orang yang dipastikan sebagai anggota Hamas. Selain mereka, serbuan senjata juga menewaskan 12 anggota keluarga Daloo dan Manzar. Dengan begitu, terhapus lah tiga generasi keluarga Daloo serta Manzar dari kawasan Gaza.

“Total korban dalam serangan brutal ini mencapai 100 orang,” tulis Haaretz, Selasa, 20 November 2102. “Sebanyak 58 merupakan penduduk sipil dan 18 anak-anak.”

Data korban yang terpublis itu berasal dari Lembaga Hak Asasi Manusia Palestina, Lembaga Hak Asasi Manusia Al Mezan dan layanan kesehatan di Gaza. Mereka juga menghitung jumlah korban luka: 700 orang, termasuk 215 anak-anak.

PELBAGAI SUMBER | CORNILA DESYANA

Berita Terpopuler

Pejabat Israel Bersumpah Lakukan ''Holocaust''

Fatah-Hamas Sepakat Bersatu Melawan Israel

Gedung Putih Bilang Obama Ganteng Pakai Batik

Lawan Israel, Hisbullah Tak Biarkan Gaza Sendiri

Hamas Tantang Israel Lakukan Serangan Darat

''Miss Earth'' Rusia Sebut Negaranya Pengemis






Berita terkait

Lee Young Ae Donasikan 50 Juta Won untuk Bantu Anak-anak di Gaza

22 November 2023

Lee Young Ae Donasikan 50 Juta Won untuk Bantu Anak-anak di Gaza

Donasi dari Lee Young Ae akan diberikan untuk mendukung perawatan medis bagi anak-anak di zona konflik jalur Gaza

Baca Selengkapnya

Dikritik Bersikap Netral Atas Konflik Gaza, Selena Gomez Akan Tinggalkan Instagram

3 November 2023

Dikritik Bersikap Netral Atas Konflik Gaza, Selena Gomez Akan Tinggalkan Instagram

Selena Gomez menghapus akun Instagram-nya, setelah dikritik karena komentarnya mengenai konflik Gaza

Baca Selengkapnya

Elon Musk Belum Bisa Pasok Internet ke Gaza Lewat Starlink, Mengapa?

31 Oktober 2023

Elon Musk Belum Bisa Pasok Internet ke Gaza Lewat Starlink, Mengapa?

Meskipun layanan telekomunikasi telah pulih di Gaza, seruan untuk bantuan internet Starlink milik Elon Musk terus berlanjut.

Baca Selengkapnya

Keadaan Warga dan Infrastruktur di Jalur Gaza dan Israel Setelah 8 Hari Konflik

16 Oktober 2023

Keadaan Warga dan Infrastruktur di Jalur Gaza dan Israel Setelah 8 Hari Konflik

Rumah Sakit Indonesia di Beit Lahiya, Jalur Gaza Utara merupakan salah satu bangunan yang hancur dengan kerusakan paling parah pada stasiun oksigen.

Baca Selengkapnya

Sudah Lewat 8 Hari Konflik Hamas Vs Israel di Jalur Gaza dalam Angka

16 Oktober 2023

Sudah Lewat 8 Hari Konflik Hamas Vs Israel di Jalur Gaza dalam Angka

Bagaimana keadaan masyarakat dalam konflik Hamas vs Israel di Jalur Gaza? Korban jiwa dari sipil terus bertambah.

Baca Selengkapnya

Israel Blokade Total Jalur Gaza, Bagaimana Kelangsungan Hidup Warga Gaza?

13 Oktober 2023

Israel Blokade Total Jalur Gaza, Bagaimana Kelangsungan Hidup Warga Gaza?

Blokade total yang dilakukan oleh Israel semakin membuat puluhan ribu warga Jalur Gaza sengsara

Baca Selengkapnya

Israel Blokade Total Jalur Gaza, Apa yang Dilakukannya?

13 Oktober 2023

Israel Blokade Total Jalur Gaza, Apa yang Dilakukannya?

Dalam menjalani hidupnya sehari-hari, sebagian warga Jalur Gaza juga sebenarnya bergantung pada Israel.

Baca Selengkapnya

Terjepit di Jalur Gaza

11 Oktober 2023

Terjepit di Jalur Gaza

Jutaan warga sipil di Jalur Gaza, Palestina, kini terjebak di tengah pertempuran antara antara militer Israel dan kelompok Hamas.

Baca Selengkapnya

Israel Melarang Minyak dan Gas Masuk ke Jalur Gaza

3 Agustus 2018

Israel Melarang Minyak dan Gas Masuk ke Jalur Gaza

Menteri Pertahanan Israel, Avigdor Lieberman, mengeluarkan perintah pelarangan pasokan minyak dan gas masuk ke Jalur Gaza melalui Kerem Shalom.

Baca Selengkapnya

Dikepung Israel, 80 Persen Pabrik di Gaza Palestina Tutup

18 Juli 2018

Dikepung Israel, 80 Persen Pabrik di Gaza Palestina Tutup

Akibat pengepungan Israel, 80 persen pabrik di Jalur Gaza Palestina tutup atau setidaknya semaput.

Baca Selengkapnya