TEMPO.CO , Kota Gaza: Gencatan senjata sementara antara pasukan Israel dan Hamas untuk menghormati kunjungan Perdana Menteri Mesir Hisham Kandil selama tiga jam di Gaza gagal terwujud.
Perintah gencatan senjata dilontarkan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu beberapa jam sebelum kedatangan Kandil. “Netanyahu menyetujui permintaan Mesir agar menahan diri selama kunjungan Kandil. Dengan syarat, Hamas tidak menyerang,” kata seorang pejabat pemerintah Israel.
Namun Reuters melaporkan beberapa roket asal Gaza menyerang sejumlah lokasi di bagian selatan Israel. Akibat serangan itu, Angkatan Udara Israel menyerang rumah komandan Hamas di bagian selatan Gaza.
Pihak rumah sakit Gaza melaporkan dua orang tewas karena serangan tersebut, seorang di antaranya adalah anak-anak. Jumlah ini menambah total korban tewas sejak serangan Israel pada Rabu lalu menjadi 21 orang. Tapi anehnya, militer Israel membantah serangan ini. “Hamas-lah yang tidak menghormati gencatan senjata selama kunjungan Perdana Menteri Israel,” ujar juru bicara Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, Ofir Gendelman, dalam akun Twitter-nya.
Pasukan Israel mengumumkan akan memanggil 16 ribu tentara cadangan. Hal ini menjadi pertanda ada kemungkinan perang darat antara Israel dan Hamas akan segera berlangsung.
Pada Kamis malam lalu, pasukan Israel membombardir rumah perdana menteri asal Hamas, Ismail Haniyeh. Serangan itu gagal menewaskan Haniyeh, yang sedang tidak berada di rumah. Ini merupakan langkah balasan setelah roket Hamas menyentuh lokasi di dekat Ibu Kota Tel Aviv, untuk pertama kalinya selama 20 tahun terakhir.
Kunjungan Kandil merupakan bentuk dukungan terbuka Mesir setelah Gaza dihujani serangan selama dua hari terakhir. “Mesir akan berusaha membantu agar agresi Israel di tanah Palestina dihentikan. Dan kami berusaha agar kedua pihak bersedia melakukan gencatan senjata,” ujar Kandil di sela kunjungan ke rumah sakit Gaza.
Al-Ikhwan al-Muslimun, sebagai pemenang pemilu Mesir, dikenal dekat dengan kelompok Hamas. Untuk membantu kondisi di Gaza, Mesir telah beberapa kali menjadi tuan rumah perundingan informal antara Israel dan Hamas. Kandil menegaskan bahwa Mesir mendukung pendirian negara Palestina dengan ibu kota di Yerusalem.
Dunia internasional pun berupaya meredam konflik berdarah di Gaza. Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon dikabarkan akan mengunjungi Israel dan Mesir pekan depan untuk memediasi gencatan senjata. Adapun Liga Arab akan menggelar rapat darurat hari ini.
CHANNEL NEWS ASIA | REUTERS | BBC | CNN | JERUSALEM POST | SITA PLANASARI AQUADINI
Berita lain:
Reaksi Dunia Atas Serangan Israel ke Gaza
Israel Akan Kirim 30 Ribu Tentara ke Gaza
Israel-Palestina Siap Perang, Tel Aviv Diroket
Guru Singapura Ini Simpan 94 Video Rok Muridnya
Berita terkait
Lee Young Ae Donasikan 50 Juta Won untuk Bantu Anak-anak di Gaza
22 November 2023
Donasi dari Lee Young Ae akan diberikan untuk mendukung perawatan medis bagi anak-anak di zona konflik jalur Gaza
Baca SelengkapnyaDikritik Bersikap Netral Atas Konflik Gaza, Selena Gomez Akan Tinggalkan Instagram
3 November 2023
Selena Gomez menghapus akun Instagram-nya, setelah dikritik karena komentarnya mengenai konflik Gaza
Baca SelengkapnyaElon Musk Belum Bisa Pasok Internet ke Gaza Lewat Starlink, Mengapa?
31 Oktober 2023
Meskipun layanan telekomunikasi telah pulih di Gaza, seruan untuk bantuan internet Starlink milik Elon Musk terus berlanjut.
Baca SelengkapnyaKeadaan Warga dan Infrastruktur di Jalur Gaza dan Israel Setelah 8 Hari Konflik
16 Oktober 2023
Rumah Sakit Indonesia di Beit Lahiya, Jalur Gaza Utara merupakan salah satu bangunan yang hancur dengan kerusakan paling parah pada stasiun oksigen.
Baca SelengkapnyaSudah Lewat 8 Hari Konflik Hamas Vs Israel di Jalur Gaza dalam Angka
16 Oktober 2023
Bagaimana keadaan masyarakat dalam konflik Hamas vs Israel di Jalur Gaza? Korban jiwa dari sipil terus bertambah.
Baca SelengkapnyaIsrael Blokade Total Jalur Gaza, Bagaimana Kelangsungan Hidup Warga Gaza?
13 Oktober 2023
Blokade total yang dilakukan oleh Israel semakin membuat puluhan ribu warga Jalur Gaza sengsara
Baca SelengkapnyaIsrael Blokade Total Jalur Gaza, Apa yang Dilakukannya?
13 Oktober 2023
Dalam menjalani hidupnya sehari-hari, sebagian warga Jalur Gaza juga sebenarnya bergantung pada Israel.
Baca SelengkapnyaTerjepit di Jalur Gaza
11 Oktober 2023
Jutaan warga sipil di Jalur Gaza, Palestina, kini terjebak di tengah pertempuran antara antara militer Israel dan kelompok Hamas.
Baca SelengkapnyaIsrael Melarang Minyak dan Gas Masuk ke Jalur Gaza
3 Agustus 2018
Menteri Pertahanan Israel, Avigdor Lieberman, mengeluarkan perintah pelarangan pasokan minyak dan gas masuk ke Jalur Gaza melalui Kerem Shalom.
Baca SelengkapnyaDikepung Israel, 80 Persen Pabrik di Gaza Palestina Tutup
18 Juli 2018
Akibat pengepungan Israel, 80 persen pabrik di Jalur Gaza Palestina tutup atau setidaknya semaput.
Baca Selengkapnya