Selamat di Toronto, Jessica Tewas di Colorado  

Reporter

Editor

Sabtu, 21 Juli 2012 06:12 WIB

Jessica Ghawi, penulis kolom olahraga yang turut jadi korban penembakan Colorado.

TEMPO.CO , Colorado - Kematian selalu menjadi rahasia. Selamat dalam sebuah penembakan, seorang penulis kolom olahraga, Jessica Ghawi, menjadi korban penembakan di tempat lain. Orang tuanya beberapa jam lalu mengkonfirmasi bahwa putri mereka adalah salah satu dari 12 orang tewas dalam penembakan Jumat dini hari di sebuah premier film The Dark Knight di Aurora, Colorado.



Dalam wawancara dengan KSAT, orang tua Ghawi juga menegaskan bahwa seorang temannya, Brent Lowak, merupakan salah satu 38 orang terluka.

Ghawi, seorang penulis olahraga dan blogger aktif, sebelumnya lolos dari bencana serupa di pusat perbelanjaan Toronto pada awal Juni. Saat itu, ia tengah menikmati sushi favoritnya di Eaton Center ketika seorang pria bersenjata melepaskan delapan kali tembakan. (Baca blog Jessica mengenai penembakan itu di sini).

Teman, kolega, dan orang-orang yang pernah bertemu Ghawi secara pribadi mengonfirmasi kematiannya. Ucapan belasungkawa membanjiri rumahnya. Akun Twitternya pun penuh dengan ucapan yang sama.

"Sangat sedih membaca tweet dari @JessicaRedfield, wartawan olahraga paling menjanjikan yang meninggal dalam penembakan Aurora," tulis seorang berakun @GrantWahl.

Jessica dikabarkan pergi ke AS untuk mengejar karier olahraga. Selama ini, Ghawi juga menulis untuk Busted Coverage, sebuah blog yang "didedikasikan untuk semua orang hal: minuman keras, wanita, dan olahraga." Tulisan terbarunya adalah prediksi musim awal Stanley Cup Playoffs NHL.

ABC NEWS | TRIP B


Berita terkait

10 Tuduhan Baru untuk the Joker

20 September 2012

10 Tuduhan Baru untuk the Joker

Sayangnya, petugas pengadilan menolak memberikan penjelasan ketika ditanya apa saja tuduhan baru yang dilayangkan ke pembantai Colorado itu.

Baca Selengkapnya

Berkostum Batman, Para Korban Hadiri Sidang Holmes  

31 Juli 2012

Berkostum Batman, Para Korban Hadiri Sidang Holmes  

Pelaku penembakan di bioskop Colorado, Amerika Serikat, James Holmes, resmi didakwa dengan 142 dakwaan.

Baca Selengkapnya

Holmes Hadapi Puluhan Dakwaan Pembunuhan  

31 Juli 2012

Holmes Hadapi Puluhan Dakwaan Pembunuhan  

Jaksa Carol Chambers meyakini bahwa Holmes, 24 tahun, bertindak dengan direncanakan terlebih dahulu.

Baca Selengkapnya

Rambut Merah 'The Joker' Contek PSK Favoritnya  

30 Juli 2012

Rambut Merah 'The Joker' Contek PSK Favoritnya  

Sang PSK berambut merah disewa dua bulan sebelum pembantaian Colorado.

Baca Selengkapnya

Holmes Bercinta dengan PSK Sebelum Penembakan  

30 Juli 2012

Holmes Bercinta dengan PSK Sebelum Penembakan  

Seorang PSK yang berbasis di Denver mengatakan kepada New York Daily News bahwa Holmes membayarnya untuk bercinta hanya seminggu sebelum pembantaian

Baca Selengkapnya

Aksi 'The Joker' Maryland Berhasil Digagalkan  

28 Juli 2012

Aksi 'The Joker' Maryland Berhasil Digagalkan  

Kepada majikan yang memecatnya ia menyatakan dirinya adalah seorang Joker yang 'akan meledakkan setiap orang'.

Baca Selengkapnya

Ternyata James Holmes Pasien Psikiater Kampusnya

28 Juli 2012

Ternyata James Holmes Pasien Psikiater Kampusnya

Pelaku penembakan bioskop di Aurora, Colorado, James Holmes, berada dalam perawatan ahli penyakit jiwa sebelum penembakan.

Baca Selengkapnya

Joker Colorado Kirim Rencana Penembakan ke Kampus  

26 Juli 2012

Joker Colorado Kirim Rencana Penembakan ke Kampus  

James Holmes ternyata telah mengirimkan detail rencana penembakan ke University of Colorado. Isinya gambar dan ilustrasi penembakan.

Baca Selengkapnya

Korban Teror Batman Masih Trauma Lihat The Joker  

26 Juli 2012

Korban Teror Batman Masih Trauma Lihat The Joker  

Keluarga Situmeang ingin melupakan insiden ini dan kembali beraktivitas.

Baca Selengkapnya

The Joker Colorado Sempat Mendaftar ke Klub Tembak

26 Juli 2012

The Joker Colorado Sempat Mendaftar ke Klub Tembak

"Aneh lagi, di bagian tanda tangan ia membubuhkan tulisan 'Cheers, James'," kata Rotkovich. "Siapa juga yang menulis 'Cheers' di tanda tangannya."

Baca Selengkapnya