Indonesia Tuan Rumah Konvensi HAM OKI

Reporter

Editor

Senin, 20 Februari 2012 14:22 WIB

TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia menjadi tuan rumah pertemuan pertama Komisi Hak Asasi Manusia Organisasi Kerja Sama Negara-negara Islam (OKI), yang dimulai hari ini, Senin, 20 Februari 2012, di Jakarta.

Pertemuan ini dihadiri 18 komisioner dari 57 negara anggota OKI, termasuk Indonesia. Dalam pembukaan konvensi tersebut, Wakil Menteri Luar Negeri Indonesia Wardana mengatakan pembentukan komisi ini untuk menjawab dinamika politik dan ekonomi di seluruh dunia.

"Suara rakyat harus didengarkan dan pemerintah harus berpartisipasi untuk mewujudkan ini," kata Wardana.

Komisi HAM OKI terbentuk pada Konferensi Tingkat Tinggi tingkat menteri di Astanah, Kazakstan pada Juni 2011. Pembentukan Komisi HAM OKI akan mendukung berbagai program organisasi ini di bidang bantuan kemanusiaan, pembangunan, lingkungan, dan hak-hak perempuan.

Wardana meminta agar negara-negara Islam harus dapat berkontribusi aktif dalam mewujudkan perdamaian dunia dengan membentuk kemitraan positif. "Komisi ini diharapkan dapat menjadi otoritas yang kompeten dalam mengatasi permasalahan HAM dan memberikan panduan dalam menghadapi realitas dunia," ujar Wardana.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal OKI Ekmeleddin Ihsanoglu menegaskan nilai-nilai dasar Islam tidak bertentangan dengan prinsip-prinsip hak asasi manusia yang berlaku universal. Namun, saat ini, menurut Ihsanoglu, terdapat kesalahpahaman yang memicu Islamophobia di seluruh dunia. Ini ditambah dengan munculnya ancaman terorisme di tengah masyarakat. Hal ini akhirnya menciptakan sentimen rasis terhadap warga muslim."

"Sayangnya, masalah ini dipolitisir dan dilebih-lebihkan. Akibatnya, ada kampanye yang mengatakan Islam tidak sesuai dengan norma-norma dan standar HAM internasional," tutur Ihsanoglu.

Dia menepis hal tersebut. Sebelum hak asasi manusia berkembang seperti sekarang, Ihsanoglu menjelaskan, Islam telah menetapkan 'Hukkullibaad' atau hak masyarakat selama berabad-abad.

Konsep Ijithad atau musyawarah dalam menentukan sebuah keputusan penting pun, menurut dia, menyumbang hal fundamental dalam prinsip bermasyarakat.

SITA PLANASARI AQUADINI




Advertising
Advertising

Berita terkait

Apa Kata Media Asing soal Penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden?

3 hari lalu

Apa Kata Media Asing soal Penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden?

Prabowo-Gibran resmi ditetapkan menjadi presiden dan wakil presiden terpilih oleh KPU. Berikut pemberitaan media asing soal penetapan itu.

Baca Selengkapnya

AS Jatuhkan Sanksi kepada Batalion Netzah Yehuda, Apa Tuduhannya?

5 hari lalu

AS Jatuhkan Sanksi kepada Batalion Netzah Yehuda, Apa Tuduhannya?

Amerika Serikat akan menjatuhkan sanksi terhadap batalion Netzah Yehuda Israel atas perlakuan mereka terhadap warga Palestina di Tepi Barat.

Baca Selengkapnya

Pemimpin Partai Buruh Israel Desak Pembubaran Batalion IDF dengan Sejarah Pelanggaran HAM

6 hari lalu

Pemimpin Partai Buruh Israel Desak Pembubaran Batalion IDF dengan Sejarah Pelanggaran HAM

Pemimpin Partai Buruh Israel mengatakan batalion Netzah Yehuda dalam Pasukan Pertahanan Israel (IDF) membunuh warga Palestina "tanpa alasan yang jelas".

Baca Selengkapnya

AS akan Jatuhkan Sanksi pada Batalion Israel atas Pelanggaran HAM, Netanyahu: Saya Lawan!

6 hari lalu

AS akan Jatuhkan Sanksi pada Batalion Israel atas Pelanggaran HAM, Netanyahu: Saya Lawan!

PM Israel Benjamin Netanyahu akan melawan sanksi apa pun yang menargetkan unit militer Israel atas dugaan pelanggaran hak asasi manusia.

Baca Selengkapnya

TNI Sebut OPM Lakukan Pelanggaran HAM Berat, Bagaimana Kategorinya Berdasar UU HAM?

13 hari lalu

TNI Sebut OPM Lakukan Pelanggaran HAM Berat, Bagaimana Kategorinya Berdasar UU HAM?

TNI sebut pembunuhan oleh OPM terhadap Danramil Aradide sebagai pelanggaran HAM berat. Bagaimana kategori jenis pelanggaran HAM berat sesuai UU HAM?

Baca Selengkapnya

Kapuspen TNI Sebut Pembunuhan Prajurit TNI di Papua oleh OPM sebagai Pelanggaran HAM Berat, Ini Batasannya

13 hari lalu

Kapuspen TNI Sebut Pembunuhan Prajurit TNI di Papua oleh OPM sebagai Pelanggaran HAM Berat, Ini Batasannya

Pembunuhan terhadap Danramil Aradide oleh OPM disebut sebagai Pelanggaran HAM Berat. Pelanggaran HAM seperti apa yang masuk kategori berat?

Baca Selengkapnya

Begini Kata Komnas HAM Soal OPM dan Kekerasan di Papua

14 hari lalu

Begini Kata Komnas HAM Soal OPM dan Kekerasan di Papua

Apa kata Komnas HAM soal OPM?

Baca Selengkapnya

BEM UI Kritik Penganiayaan TNI Terhadap Warga Papua, Dibalas Serbuan Tantangan KKN di Wilayah KKB Papua

21 hari lalu

BEM UI Kritik Penganiayaan TNI Terhadap Warga Papua, Dibalas Serbuan Tantangan KKN di Wilayah KKB Papua

Ini berawal saat BEM UI mengunggah kritik yang menyoroti kasus penganiayaan warga di Papua oleh aparat.

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Duga BPJS Ketenagakerjaan Melanggar HAM karena Tolak Klaim Kematian Transpuan Miskin

24 hari lalu

Komnas HAM Duga BPJS Ketenagakerjaan Melanggar HAM karena Tolak Klaim Kematian Transpuan Miskin

BPJS Ketenagakerjaan diduga melanggar hak atas kesejahteraan, kesehatan, dan perlakuan diskriminatif karena menolak klaim-klaim kematian transpuan yang merupakan peserta aktif.

Baca Selengkapnya

Ketika Gedung Putih Ditanyai soal Pelanggaran Hukum Israel, Ini Jawabannya

24 hari lalu

Ketika Gedung Putih Ditanyai soal Pelanggaran Hukum Israel, Ini Jawabannya

Penasihat Komunikasi Keamanan Nasional Gedung Putih John Kirby menyangkal bukti kejahatan Israel dan pelanggaran Hukum Humaniter Internasional.

Baca Selengkapnya