Partai Aung San Suu Kyi Daftar Ikut Pemilu  

Reporter

Editor

Sabtu, 24 Desember 2011 03:29 WIB

Aung San Suu Kyi. REUTERS/Soe Zeya Tun

TEMPO.CO, Jakarta - Simbol demokrasi Myanmar, Aung San Suu Kyi, secara resmi mendaftarkan Partai Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD). Ia mengunjungi parlemen nasional untuk pertama kalinya kemarin dan siap maju ke arena politik utama.

Ketua Majelis Rendah Thura Shwe Mann menyambutnya dan sempat berbincang dengan Suu Kyi. "Kami harus bekerja sama sebagai satu-kesatuan untuk menjadi kekuatan," kata Shwe Mann kepada wartawan, Jumat, 23 Desember 2011 kemarin.

Suu Kyi juga bertemu dengan Khin Aung Myint. Khin Aung dan Shwe Mann pernah bekerja di bawah pemerintah militer, yang menjebloskan Suu Kyi ke tahanan rumah selama lebih dari dua dekade terakhir. "Kami ingin ini terjadi sejak dulu dan kami menyambutnya," ujar Khin Aung di Ibu Kota Naypyidaw.

Komisi Pemilihan Umum Myanmar masih memproses Liga Nasional untuk Demokrasi dan partai lainnya. Ketua Komisi Pemilihan, Tin Aye, mengatakan pemerintah akan mengumumkan tiga bulan sebelum pemilihan dan memberi waktu untuk kampanye calon.

Partai Suu Kyi mendapat lampu hijau dari otoritas Myanmar untuk bergabung dalam pemilihan umum dan membuka peluang Suu Kyi mencalonkan diri dalam parlemen. "Mereka telah menandatangani pendaftaran partai," kata pejabat Komisi Pemilihan.

Partai NLD dicoret sebagai partai politik oleh junta pada tahun lalu, setelah mereka memboikot pemilihan yang dianggap diwarnai banyak penyimpangan dan aturan main tidak adil. Sejak berkuasa pada Maret, pemerintah yang didukung militer dan didominasi oleh mantan jenderal telah membuat serangkaian langkah reformis dalam upaya nyata untuk menjangkau lawan politik dan negara Barat.

AP | HINDUSTAN TIMES | BANGKOK POST | EKO ARI

Berita terkait

Pertempuran di Perbatasan Myanmar-Thailand, Pemberontak Targetkan Pasukan Junta

11 hari lalu

Pertempuran di Perbatasan Myanmar-Thailand, Pemberontak Targetkan Pasukan Junta

Pertempuran berkobar di perbatasan timur Myanmar dengan Thailand memaksa sekitar 200 warga sipil melarikan diri.

Baca Selengkapnya

Sekjen PBB akan Tunjuk Utusan Khusus untuk Atasi Krisis Myanmar

27 hari lalu

Sekjen PBB akan Tunjuk Utusan Khusus untuk Atasi Krisis Myanmar

Meluasnya konflik bersenjata di seluruh Myanmar membuat masyarakat kehilangan kebutuhan dasar dan akses terhadap layanan penting

Baca Selengkapnya

Junta Myanmar: Pemilu Berikutnya Mungkin Tak Diselenggarakan secara Nasional

37 hari lalu

Junta Myanmar: Pemilu Berikutnya Mungkin Tak Diselenggarakan secara Nasional

Junta Myanmar mengumumkan bahwa pemilu Myanmar berikutnya berpotensi tak diselenggarakan secara nasional.

Baca Selengkapnya

Rumah Aung San Suu Kyi di Myanmar Dilelang, Tapi Tak Ada yang Menawar

43 hari lalu

Rumah Aung San Suu Kyi di Myanmar Dilelang, Tapi Tak Ada yang Menawar

Rumah besar di tepi danau tempat pemimpin demokrasi Myanmar Aung San Suu Kyi menghabiskan bertahun-tahun sebagai tahanan rumah dilelang pada Rabu

Baca Selengkapnya

Komisi Tinggi HAM PBB: Akses Junta Myanmar terhadap Senjata dan Uang Harus Diputus

1 Maret 2024

Komisi Tinggi HAM PBB: Akses Junta Myanmar terhadap Senjata dan Uang Harus Diputus

Komisi Tinggi HAM PBB menyoroti isu yang masih berlangsung di Myanmar, yaitu kekuasaan junta Myanmar dan persekusi etnis Rohingya.

Baca Selengkapnya

Pertama dalam Tiga Tahun, Pejabat Junta Myanmar Hadiri Pertemuan ASEAN di Laos

29 Januari 2024

Pertama dalam Tiga Tahun, Pejabat Junta Myanmar Hadiri Pertemuan ASEAN di Laos

ASEAN pada Oktober 2021 memutuskan bahwa hanya perwakilan nonpolitik dari junta Myanmar saja yang diperbolehkan hadir pada pertemuan ASEAN.

Baca Selengkapnya

Pengadilan Myanmar: Situs Tahanan Rumah Aung San Suu Kyi Dilelang $90 Juta

25 Januari 2024

Pengadilan Myanmar: Situs Tahanan Rumah Aung San Suu Kyi Dilelang $90 Juta

Pengadilan di Myanmar melelang vila tempat mantan pemimpin dan ikon demokrasi Aung San Suu Kyi menghabiskan 15 tahun dalam tahanan rumah.

Baca Selengkapnya

Junta Myanmar Bebaskan 9,652 Tahanan, termasuk 114 Orang Asing

5 Januari 2024

Junta Myanmar Bebaskan 9,652 Tahanan, termasuk 114 Orang Asing

Pemerintah junta Myanmar akan membebaskan banyak tahanan berdasarkan amnesti untuk memperingati hari kemerdekaan negara setiap 4 Januari.

Baca Selengkapnya

Junta Myanmar Hadapi Serangan Hebat dari Pemberontak di Tiga Negara Bagian

16 November 2023

Junta Myanmar Hadapi Serangan Hebat dari Pemberontak di Tiga Negara Bagian

Junta Myanmar juga menyerukan kepada warganya yang memiliki pengalaman militer untuk siap bertugas.

Baca Selengkapnya

Kalah dari Aliansi Pemberontak, Junta Myanmar Hadapi Ujian Terbesar Sejak Kudeta

11 November 2023

Kalah dari Aliansi Pemberontak, Junta Myanmar Hadapi Ujian Terbesar Sejak Kudeta

Aliansi pemberontak telah merebut sebagian wilayah utara dari junta Myanmar, sebuah kemenangan paling signifikan sejak kudeta 2021.

Baca Selengkapnya