TEMPO Interaktif, Kelompok peduli lingkungan, Pew Environment, sangat mengkhawatirkan keberadaan situs taman nasional Grand Canyon dan peninggalan kuno lainnya jika Obama membatalkan moratorium tambang.

Hampir seluruh pemandangan alam Amerika Serikat mulai dari Grand Canyon hingga Pegunungan Rushmore bakal menanggung resiko akibat penambangan uranium di kawasan itu.

Dalam laporannya, Pew Environment Group, meminta agar pemerintahan Obama memperbaiki undang-undang yang dianggap telah usang tentang penambangan emas dan uranium. Menurut lembaga ini, pemerintah perlu melindungi landmark nasional.

Pemerintah, pintanya, harus memutuskan pada Juli nanti, menghentikan sementara selama dua tahun kegiatan ribuan penambangan di sekitar kawasan taman nasional Grand Canyon, Pegunungan Rushmore, Joshua Tree, dan Yosemite. Jika tidak dilakukan, kegiatan penambangan dan pengeboran di sana sulit dihentikan.

"Tuntutan ini untuk seluruh kegiatan, pemerintah harus melindungi agar tidak terjadi penambangan," kata Jane Danowitz, salah seorang aktivis Pew.

Taman nasionan Grand Canyon adalah sebuah jurang yang sangat dalam diukir oleh sungai Coloradi di negara bagian Arizona, Amerika Serikat.

Jurang ini memiliki panjang 446 kilometer dengan ketinggian 29 kilometer dan kedalaman 1800 meter. Bila wisatawan berada di atasnya mereka seperti berjalan di atas awan. Presiden Theodore Roosevelt pernah mengunjungi kawasan ini untuk berburu dan beristirahat sembari menikmati keindahan jurang.


GUARDIAN | CA