Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Yaman, Negeri Termiskin di Dunia Arab

image-gnews
Seorang pendukung gerakan Houthi dan mantan Presiden Ali Abdullah Saleh mengacungkan dua jarinya saat memperingati dua tahun intervensi militer koalisi Saudi di Sanaa, Yaman, 26 Maret 2017. Koalisi Saudi melakukan penyerangan sejak. REUTERS/Khaled Abdullah
Seorang pendukung gerakan Houthi dan mantan Presiden Ali Abdullah Saleh mengacungkan dua jarinya saat memperingati dua tahun intervensi militer koalisi Saudi di Sanaa, Yaman, 26 Maret 2017. Koalisi Saudi melakukan penyerangan sejak. REUTERS/Khaled Abdullah
Iklan

TEMPO.CO, Sanaa - Yaman, negara yang kini dikuasai oleh milisi Syiah Houthi dukungan Iran, masih dibekap perang melawan koalisi pimpinan Arab Saudi dan pasukan Presiden Abdrabbuh Mansour Hadi yang kini tingal di pengasingan.

Sejak Maret 2015, tercatat lebih dari 7.600 orang tewas dan 42 ribu lainnya cedera akibat gempuran udara yang digalang Arab Saudi.

Baca: Korban Tewas Konflik Yaman Tembus 10 Ribu Jiwa

Selain gempuran mesin perang koalisi, blokade yang diterapkan Arab Saudi dan sekutunya terhadap Yaman memicu bencana kemanusiaan, lebih dari 70 persen warga Yaman butuh bantuan.

Konflik di Yaman itu berlatar belakang kegagalan transisi politik dari Presiden Ali Abdullah Saleh ke penggantinya yang juga bekas wakilnya Hadi pada November 2011.

Sejak Hadi berkuasa di Yaman, dia dihadapkan pada banyak masalah, antara lian, serangan al Qaeda, gerakan separatis di Selatan, pemberontakan kelompok militer loyalis Saleh, korupsi, pengangguran dan kekurangan makanan.

Situasi karut-marut politik di Yaman ini dimanfaatkan oleh gerakan Houthi terdiri dari kaum minoritas Syiah Zaidi melawan Presiden Saleh yang dalam keadaan lemah di Provinsi Saada dan kawasan sekitarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Rakyat Yaman baik masyarakat umum maupun Sunni yang kecewa atas transisi pemerintahan memutuskan mendukung Houthi hingga menguasai ibu kota Sanaa pada September 2014.

Pada Januari 2015, Houthi menguasai sepenuhnya Sanaa, berikut Istana Presiden dan titik kunci lainnya. Sehingga secara efektif menempatkan Hadi dan menteri kabinetnya dalam tahanan rumah.

Baca: Warga Yaman Cari Makanan di Tempat Sampah demi Bertahan Hidup

Namun sebulan kemudian, Presiden Hadi berhasil lolos dan melarikan diri ke selatan ke kota pelabuhan Aden. Selanjutnya, Houthi menguasai seluruh kota di Yaman dan memaksa Hadi kabur ke luar negeri pada Maret 2015.

Keberhasilan Houthi di Yaman ini diyakini oleh berbagai pihak pendukung pemerintahan Hadi lantaran dukungan penguasa Syiah regional Iran. Adapun Arab Saudi dan delapan negara Arab lainnya berasal dari kaum Sunni.

BBC | CHOIRUL AMINUDDIN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pejabat Senior Hamas dan Houthi Adakan Pertemuan Langka, Ini yang Dibahas

12 hari lalu

Pejabat Senior Hamas dan Houthi Adakan Pertemuan Langka, Ini yang Dibahas

Tokoh-tokoh senior dari Hamas dan pemberontak Houthi di Yaman mengadakan pertemuan membahas koordinasi tindakan mereka terhadap Israel


Houthi Yaman Klaim Uji Coba Rudal Hipersonik

14 hari lalu

Pengikut Houthi mengibarkan bendera Palestina selama parade solidaritas dengan Palestina di Jalur Gaza dan untuk menunjukkan dukungan terhadap serangan Houthi terhadap kapal-kapal di Laut Merah dan Teluk Aden, di Sanaa, Yaman 29 Januari 2024. REUTERS/Khaled Abdullah
Houthi Yaman Klaim Uji Coba Rudal Hipersonik

Houthi di Yaman yang dikenal sebagai Gerakan Ansar Allah, dilaporkan melakukan uji tembak rudal hipersonik


AS Diam-diam Minta Bantuan Iran Hentikan Serangan Houthi ke Laut Merah

14 hari lalu

Pedagang senjata Qaed Elaiyan menunjukan senjata api di tokonya, saat Houthi meningkatkan permintaan senjata api, di Sanaa, Yaman 6 Maret 2024. REUTERS/Khaled Abdullah
AS Diam-diam Minta Bantuan Iran Hentikan Serangan Houthi ke Laut Merah

Pejabat AS dan Iran diam-diam bertemu beberapa kali untuk membahas serangan Houthi Yaman di Laut Merah.


Al Qaeda Umumkan Kematian Pemimpinnya, Penyebab Masih Misteri

17 hari lalu

Al Qaeda Umumkan Kematian Pemimpinnya, Penyebab Masih Misteri

Al Qaeda Yaman mengumumkan kematian pemimpinnnya. Pemimpin baru telah diumumkan.


Dampak Serangan Houthi, Volume Perdagangan Lewat Terusan Suez Anjlok hingga 50 Persen

20 hari lalu

Sebuah kapal kargo melintasi Terusan Suez baru setelah upacara peresmian di Ismailia, Mesir, 6 Agustus 2015. REUTERS/Amr Abdallah Dalsh
Dampak Serangan Houthi, Volume Perdagangan Lewat Terusan Suez Anjlok hingga 50 Persen

Volume perdagangan lewat Terusan Suez turun hingga 50 persen dalam dua bulan pertama 2024 akibat serangan Houthi.


Serangan Houthi Tewaskan 3 Orang untuk Pertama Kali di Teluk Aden

21 hari lalu

Pengikut Houthi mengibarkan bendera Palestina selama parade solidaritas dengan Palestina di Jalur Gaza dan untuk menunjukkan dukungan terhadap serangan Houthi terhadap kapal-kapal di Laut Merah dan Teluk Aden, di Sanaa, Yaman 29 Januari 2024. REUTERS/Khaled Abdullah
Serangan Houthi Tewaskan 3 Orang untuk Pertama Kali di Teluk Aden

Serangan milisi Houthi Yaman membunuh tiga warga sipil di kapal pengangkut kargo Barbados dan Liberia pada Rabu di Teluk Aden


Kapal yang Mau Masuk Perairan Yaman harus Izin Kelompok Houthi

23 hari lalu

Crane pelabuhan rusak oleh serangan udara di terminal pelabuhan Hodeidah, Yaman, Laut Merah, pada 16 November 2016.[REUTERS/Khaled Abdullah]
Kapal yang Mau Masuk Perairan Yaman harus Izin Kelompok Houthi

Kapal yang memasuki perairan Yaman harus dapat izin dari Houthi setelah kelompok itu meluncurkan drone dan rudal ke kapal internasional.


Lagi, Houthi Yaman Bombardir Kapal Israel di Laut Arab

23 hari lalu

Pengikut Houthi mengibarkan bendera Palestina selama parade solidaritas dengan Palestina di Jalur Gaza dan untuk menunjukkan dukungan terhadap serangan Houthi terhadap kapal-kapal di Laut Merah dan Teluk Aden, di Sanaa, Yaman 29 Januari 2024. REUTERS/Khaled Abdullah
Lagi, Houthi Yaman Bombardir Kapal Israel di Laut Arab

Kelompok militan Houthi Yaman kembali menyerang kapal Israel MSC SKY di Laut Arab.


Houthi Yaman Izinkan Kapal Inggris Diselamatkan, Syaratnya Truk Bantuan Boleh Masuk Gaza

31 hari lalu

Militan Houthi yang didukung Iran di Yaman telah meningkatkan serangan terhadap kapal-kapal di Laut Merah. REUTERS
Houthi Yaman Izinkan Kapal Inggris Diselamatkan, Syaratnya Truk Bantuan Boleh Masuk Gaza

Lebih dari 50 persen eksportir Inggris merasakan dampak serangan kelompok Houthi, Yaman di Laut Merah.


AS-Inggris Lancarkan Serangan terhadap Houthi di Ibu Kota Yaman, Bidik 18 Target Militer

32 hari lalu

Pesawat Typhoon RAF lepas landas untuk bergabung dengan koalisi pimpinan AS dari RAF Akrotiri untuk melakukan serangan udara terhadap milisi Houthi yang didukung Iran yang telah menargetkan pelayaran internasional di Laut Merah, di Siprus, 12 Januari 2024. Amerika Serikat dan Inggris telah mulai melakukan serangan terhadap sasaran-sasaran yang terkait dengan Houthi di Yaman. UK MOD/Handout via REUTERS
AS-Inggris Lancarkan Serangan terhadap Houthi di Ibu Kota Yaman, Bidik 18 Target Militer

Amerika Serikat dan Inggris melancarkan serangan udara di ibu kota Yaman, Sanaa, demikian laporan televisi Al Masirah yang berafiliasi dengan Houthi